MENYUSUI
10 Menu MPASI Bayi 6 Bulan, Lengkap dengan Nilai Gizinya
Annisa Afani | HaiBunda
Kamis, 20 Aug 2020 11:25 WIBBayi idealnya diberi air susu ibu (ASI) secara eksklusif sejak lahir hingga usia 6 bulan. Karena pada fase tersebut, semua nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh kecilnya dapat dipenuhi dari ASI saja.
Namun setelah memasuki usia 6 bulan, si Kecil perlu untuk diberikan makanan padat pendamping ASI (MPASI), Bunda. Di usia ini, kebutuhan nutrisi dan gizi hariannya mengalami peningkatan, sehingga dari ASI dan susu formula saja tidak lagi mencukupi.
Mengutip Parents, American Academy of Pediatrics (AAP) menyatakan bahwa orang tua harus mulai memberikan MPASI pada anak antara usia 4-6 bulan. Akan tetapi, hal tersebut tergantung pada masing-masing bayi.
Beberapa pedoman dari AAP yang menggambarkan bahwa si Kecil mungkin sudah siap mengonsumsi MPASI, yakni:
1. Dapat mengangkat kepala dan duduk tegak
2. Penasaran, terutama apa yang Bunda makan
3. Kehilangan refleks mendorong lidah yang secara otomatis mendorong makanan keluar dari mulutnya.
4. Masih tampak lapar setelah mendapat porsi susu sehari penuh
5. Menunjukkan pertambahan berat badan yang signifikan
6. Bisa menutup mulut di sekitar sendok
7. Bisa memindahkan makanan dari depan ke belakang mulut
Jika si kecil sudah siap untuk makan, selain menyiapkan menu makan bergizi untuk mereka, penting juga bagi Bunda untuk menjaga kebersihan wadah makanan dan minuman si kecil. Pilih sabun cuci yang ramah terhadap kesehatna tubuh si kecil. PUREBB Liquid Cleanser misalnya, diformulasikan tidak sekedar food grade tapi juga Tanpa SLS dan low hazard.
Ternyata penting Moms memilih formula pencuci botol bayi yang tanpa detergent SLS dan low hazard karena formulasi SLS (Sodium Lauryl Sulfat) ini berisiko mengiritasi pencernaan si kecil dalam jangka panjang. Selain itu, SLS juga beresiko menyebabkan hand dermatitis yang ditandai dengan kulit tangan kering, gatal dan bahkan bisa kemerahan.
Pure BB Liquid Cleanser menjanjikan hasil cuci yang bersih tanpa meninggalkan residu berbahaya yang dapat tertelan oleh si kecil.
PUREBB Liquid Cleanser mengandung botanical surfactant alami yang berasal dari minyak kelapa dan gula jagung sebagai pembersih sekaligus antibakterial alami. PUREBB Liquid Cleanser efektif membersihkan peralamatan makan MPASI bayi dari lemak dan menghilangkan bau amis dengan ekstrak lemon.
Karena dibuat dengan formula tanpa detergent SLS, PUREBB Liquid Cleanser ini sangat baik digunakan untuk membersihkan buah dan Sayuran untuk bahan makan MPASI. Dengan cara penggunaan 1 sendok makan diencerkan dalam 1 liter air, PUREBB Liquid Cleanser efektif membersihkan dari lemak dan menghilangkan bau amis.
PUREBB Liquid Cleanser ini juga ramah lingkungan. Produk ini direkomendasikan untuk digunakan mencuci peralatan makan MPASI si kecil agar kesehatan mereka terjaga. Ingat ya Bunda, pilih sabun cuci yang aman untuk lindungi kesehatan si kecil dari berbagai penyakit yang mengintai!
Tips memberi makan
Jika si kecil tidak mau makan apa yang Bunda tawarkan untuk pertama kalinya, coba lagi dalam beberapa hari. Beberapa dokter menganjurkan agar Bunda memperkenalkan makanan baru satu per satu.
"Intinya adalah membiasakan bayi Anda dengan jenis makan yang berbeda," kata W. Allan Walker, MD, direktur Divisi Nutrisi di Harvard Medical School, di Boston.
Urutan saat Bunda memperkenalkan makanan baru biasanya tidak menjadi masalah. Namun ada baiknya untuk menuliskan jenis bahan makanan yang dipakai, karena jika anak mengalami reaksi yang tidak baik, catatan makanan akan memudahkan Bunda untuk menentukan penyebabnya.
Saat bayi menyesuaikan diri untuk makan makanan padat, ketahuilah bahwa mungkin ada hari-hari ketika dia lebih tertarik pada MPASI daripada susunya. Ini semua normal karena bayi mulai tumbuh lebih mandiri untuk memilih apa yang disukainya, tetapi untuk saat ini ia masih membutuhkan ASI atau susu formula seperti biasanya.
Untuk Bunda yang akan mencoba MPASI pada si kecil, bisa banget nih pakai menu yang sudah HaiBunda rangkum dari buku MPASI with Love karya Ahli Gizi Ayu Bulan Febry atau Bunda Zami. Masing-masing menu berikut untuk dua porsi ya, Bunda.
1. Pure pisang kurma
Bahan-bahan:
- 1 buah pisang cavendish
- 4 buah kurma
- 50 milliliter (ml) air matang
Cara membuat:
- Masukkan semua bahan ke blender, lalu haluskan
- Tuang ke piring, saji
Nilai gizi per porsi:
Energi: 147,8 kilokalori (kkal)
Protein: 1,6 gram (gr)
Lemak 0,6 gr
Karbohidrat 38,1 gr
2. Bubur Nasi Telur Puyuh
Bahan-bahan:
- 50 gr kentang
- 1 butir telur puyuh
- jagung pipil secukupnya
- 1 cube kecil keju
- 20 gr kacang polong
- 50 ml kaldu sapi
Cara membuat:
- Kukus kentang, telur puyuh, jagung hingga matang
- Siapkan wadah, masukkan semua bahan. Blender, lalu saring atau bisa langsung dilumatkan di atas saringan
Nilai gizi per porsi:
Energi: 160,2 kkal
Protein: 10,7 gr
Lemak: 6,6 gr
Karbohidrat: 15,2 gr
3. Pure kacang polong wortel
Bahan-bahan:
- 1 genggam kacang polong
- 30 gr wortel
- 50 ml kaldu ayam
Cara membuat:
- Kukus kacang polong dan wortel
- Masukkan semua bahan dalam blender, kemudian haluskan
- Tuang ke mangkuk saji
Nilai gizi per porsi:
Energi: 32,7 kkal
Protein: 1,9 gr
Lemak: 0,3 gr
Karbohidrat: 5,7 gr
4. Pure buah naga
Bahan-bahan:
- 50 gr buah naga
- 20 ml perasan air jeruk baby
Cara membuat:
- Masukkan semua bahan ke dalam blender, lalu haluskan
- Tuang ke mangkok saji
Nilai gizi per porsi:
Energi: 59.4 kkal
Protein: 0,8 gr
Lemak: 0,38 gr
Karbohidrat: 14,6 gr
5. Bubur Nasi Ikan Dori
Bahan-bahan:
- 50 gr ikan dory
- 2 kuntum brokoli
- Kacang polong secukupnya
- 1/2 centong nasi lembek
- 50 ml kaldu jamur
- 1 sdt minyak zaitun
- Bumbu aromatik: 2 lembar daun jeruk
Cara membuat:
- Kukus ikan dory dengan daun jeruk hingga matang
- Kukus brokoli dan kacang polong
- Siapkan tabung blender, masukan ikan dory, kaldu, kacang polong, brokoli, nasi lalu blender hingga halus dan saring
- Tuang ke mangkok saji. Beri minyak zaitun dan aduk rata dan sajikan
Nilai gizi per porsi:
Energi: 106,2 kkal
Protein: 10,2 gr
Lemak: 6,3 gr
Karbohidrat: 1,9 gr
6. Pure brokoli edamame
Bahan-bahan:
- 50 gr daging ayam kampung
- 5 kuntum brokoli
- 30 ml kaldu ayam
- Bumbu aromatik pakai 1 lembar daun jeruk dan 1/2 batang daun bawang iris
Cara membuat:
- Kukus ayam, tambahkan bumbu aromatik di atasnya
- Kukus brokoli
- Masukkan semua bahan ke blender, haluskan
- Tuang ke mangkok saji
Nilai gizi per porsi:
Energi: 150,6 kkal
Protein: 14,4 gr
Lemak: 9,6 gr
Karbohidrat: 0,7 gr
7. Bubur Nasi Ayam Brokoli
Bahan-bahan:
- 50 gr ayam kampung (ambil bagian dada)
- 1 kotak kecil tahu cina
- 1 kuntum brokoli
- jagung pipil secukupnya
- 1 sdm nasi lembek
- 50 ml kaldu ayam
- 2 sdt minyak zaitun
- 2 lembar dauk jeruk
Cara membuat:
- Kukus ayam, tambahkan daun jeruk dan sisihkan
- Kukus tahu cina, brokoli, dan jagung
- Siapkan wadah, masukkan semua bahan kecuali daun jeruk. Blender hingga halus
- Tuang ke mangkok saji
Nilai gizi per porsi:
Energi: 295 kkal
Protein: 18,4 gr
Lemak: 22 gr
Karbohidrat: 6,5 gr
8. Pure kacang merah
Bahan-bahan:
- 1 genggam kacang merah, rendam dan biarkan semalaman
- 50 ml kaldu sapi atau air biasa
Cara membuat:
- Rebus kacang merah hingga lunak
- Blender kacang merah dan kaldu hingga halus, kemudian saring.
- Tuang ke mangkok saji
Nilai gizi per porsi:
Energi: 87,7 kkal
Protein: 6 gr
Lemak: 0,5 gr
Karbohidrat: 15,4 gr
9. Pure alpukat kurma
Bahan-bahan:
- 1/2 buah alpukat mentega
- 4 buah kurma
- 20 ml air
Cara membuat:
- Blender semua bahan hingga halus. Kemudian saring, dan sajikan
Nilai gizi per porsi:
Energi: 273,0 kkal
Protein: 2,5 gr
Lemak: 23,6 gr
Karbohidrat: 15,1 gr
10. Pure kacang hijau
Bahan-bahan:
- 50 gr kacang hijau matang
- 20 ml ASI atau susu formula
Cara membuat:
- Rendam kacang hijau semalam, masak hingga matang
- Siapkan saringan, masukkan kacang hijau, gerus hingga lunak. Kemudian tuang susu dan aduk hingga rata
- Sajikan dalam mangkuk saji
Nilai gizi per porsi:
Energi: 71, 2 kkal
Protein: 4,5 gr
Lemak: 1 gr
Karbohidrat: 11,4 gr
Selamat mencoba, Bunda. Semoga si kecil suka sekaligus terpenuhi nilai gizinya, ya.
Bunda, simak juga tips Sarah Quinn buat bikin anak suka makan sayur dan buah dalam video berikut:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Do's & Don'ts Memberikan MPASI Pertama untuk Bayi
3 Hal Penting dalam Membuat MPASI Anak 6 Bulan Menurut Saran Dokter
Dampak Telat Memberikan MPASI pada Bayi
Penuhi 4 Syarat Sebelum Berikan MPASI pada Bayi
TERPOPULER
5 Fakta Kasus Sengketa Tanah Warisan Ashanty dan Dugaan Diserobot Mafia Tanah
Viral Pacu Jalur hingga Istilah Aura Farming ala Gen-Z-Alpha
Mengenal Frank Breech, Posisi Sungsang Bokong Janin Berada di Bagian Bawah
5 Artis Jadi Ibu Bhayangkari Dampingi Suami Polisi, Uut Permatasari Tampil Manglingi
Film Animasi The Cat in the Hat Bakal Tayang Awal Tahun Depan, Sajikan Petualangan Penuh Keajaiban
REKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Face Mist Terbaik untuk Lembapkan Kulit Wajah
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
5 Pilihan Tas Sekolah Anak TK-SD yang Bagus hingga Awet, Bisa Buat Perempuan & Laki-laki
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Cleansing Oil untuk Semua Jenis Kulit dari Berminyak dan Berjerawat
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Slow Cooker Terbaik, Solusi Masak MPASI untuk Bayi
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
Review Main Virtual Sport di VS Thrillix AEON Mall Tanjung Barat, Lengkap dengan Harga Tiket
Firli NabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
5 Fakta Kasus Sengketa Tanah Warisan Ashanty dan Dugaan Diserobot Mafia Tanah
Mengenal Frank Breech, Posisi Sungsang Bokong Janin Berada di Bagian Bawah
Viral Pacu Jalur hingga Istilah Aura Farming ala Gen-Z-Alpha
Charlotte Ramadhan Lulus Kedokteran Hewan, Shahnaz Haque Ungkap Rasa Haru
Kasus Kanker Anak Muda Meningkat, Waspadai Ini Penyebabnya
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Raih Rating Tinggi, 7 Drama Korea Ini Punya Plot Twist Paling Mengejutkan
-
Beautynesia
Petani Ternyata Singkatan, Ini Kepanjangannya! Sudah Tahu Belum?
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Daftar Brand Makeup dan Skincare Diskon Hingga 80% di Jakarta X Beauty 2025
-
Mommies Daily
7 Warna Lipstik Terbaik untuk Kulit Sawo Matang: Auto Cerah dan Segar!