Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

5 Tips Sukses Tandem Breastfeeding Seperti Dilakukan Kimberly Ryder

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Minggu, 20 Dec 2020 10:21 WIB

Kimberly Ryder
Tips Sukses Tandem Breastfeeding Seperti Dilakukan Kimberly Ryder/ Foto: Dok. Instagram/kimbrlyryder

Artis cantik Kimberly Ryder tengah berbahagia. Istri Edward Akbar ini baru saja dikaruniai bayi perempuan bernama Aisyah Moonlight Akbar pada 20 November 2020.

Kelahiran baby Aisyah ini hanya berjarak satu tahun dari sang kakak, Rayden Starlight Akbar. Rayden yang kini berusia setahun ternyata juga masih minum ASI perah dari sang ibu, Bunda.

Baru-baru ini, Kimberly membagikan rahasianya bisa memberikan ASI pada dua anaknya. Wanita 27 tahun itu ternyata punya cara unik menyusui tandem dua buah hatinya.

"Banyak yang nanya sekarang Rayden di tandem nursing nga bareng baby Aisyah? Aku ceritain yah...," tulis Kimberly, dikutip dari Instagram, Senin (14/12/2020)

"Baby Aisyah biasanya direct breastfeeding. Kalau dia DBF satu sisi, sisi satu lagi di kumpulin bocoran ASInya. Nah ASIP itu biasanya diberikan ke Rayden (Kenapa nga langsung? Giginya agak ngeri yahh). Tapi kalau Momma ada urusan dan harus pergi sebentar ninggalin baby Aisyah, ASIPnya diberikan ke baby Aisyah juga," sambungnya.

Dalam foto unggahannya ini, Kimberly tampak menggendong baby Aisyah. Ia juga terlihat memberikan botol susu pada sang putri, Bunda.

Keputusan memberikan ASI pada dua anak seperti Kimberly Ryder memang tak mudah. Selain memerah ASI untuk anak pertama, ibu juga bisa memilih menyusui secara langsung alias tandem lho.

Mengutip Parents, menyusui tandem ialah menyusui lebih dari satu anak dalam periode waktu yang sama. Dalam kasus ini, ibu bisa menyusui balita dan bayi baru lahir secara bersamaan.

Ibu hamil atau baru melahirkan tetap bisa menyusui anak pertamanya yang masih membutuhkan ASI ya. Namun, menurut American Academy of Family Physicians, jika kehamilan normal dan ibu sehat, menyusui adalah keputusan pribadinya.

Lalu bagaimana tips tandem breastfeeding agar berjalan lancar? BACA HALAMAN SELANJUTNYA untuk penjelasan lengkap, Bunda.

Banner menyusuiFoto: HaiBunda

Simak juga cara memperbanyak ASI saat menstruasi, di video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

Tips menyusui tandem

Kimberly Ryder dan putranya, Rayden

Tips Sukses Tandem Breastfeeding Seperti Dilakukan Kimberly Ryder/ Foto: Instagram @kimberlyryder

Tips menyusui tandem

Keputusan menyusui tandem tergantung dari si ibu. Beberapa wanita memilih cara ini mungkin karena anak pertama masih membutuhkan ASI atau belum siap disapih.

"Ibu merasa belum waktunya menyapih anak yang lebih tua atau ingin terus memberikan anak manfaat emosional dan psikologi dari menyusui," kata perawat Donna Murray, RN, BSN, dilansir Very Well Family.

Memberikan ASI untuk dua anak tidaklah mudah, Bunda. Berikut 5 tips yang perlu diperhatikan dalam menyusui dua anak ya:

1. Pastikan anak yang lebih tua paham

Bagi anak yang sudah mengerti dan MPASI, Bunda bisa beri pengertian ya. Si kakak harus mengerti jika dia tidak akan mendapat menyusu lebih banyak. Meski begitu, dia tetap bisa mendapatkan makanan lain melalui MPASI.

2. Utamakan menyusui bayi baru lahir

Bayi baru lahir menyusu setidaknya setiap 2 hingga 3 jam sepanjang siang dan malam. Ingat ya, si kecil harus mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan di ASI, jadi utamakan menyusui dia. Setelah dia kenyang, Bunda bisa beralih merawat kakaknya.

3. Ketahuilah bahwa rasa ASI bisa berubah

Perubahan rasa ASI bisa terjadi setelah melahirkan karena produksi kolostrum. Kolostrum mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan bayi baru lahir dan rasanya berbeda dari ASI yang sudah matang.

Di kakak mungkin tidak akan suka dengan perubahan rasa ASI ini, sehingga berhenti menyusu. Umumnya kakak akan kembali menyusu jika suplai ASI meningkat atau rasa sudah kembali seperti semula.

4. Tak perlu khawatir dengan suplai ASI

Saat ibu menyusui bayi baru lahir, suplai ASI perlahan akan meningkat. Setelah beberapa hari, suplai ini akan menyesuaikan diri dengan pola pemberian makan anak lainnya. Hal ini hampir mirip ketika ibu menyusui bayi kembar, Bunda.

5. Jangan lupa konsultasi ke dokter

Pastikan untuk memberi tahu dokter anak jika Bunda ingin menyusui tandem atau memberikan ASI perah pada salah satu anak. Dokter nantinya akan memantau pertumbuhan bayi baru lahir selama beberapa minggu untuk memastikan mendapat ASI yang cukup.

Bunda harus mengikuti petunjuk dan saran dokter ya. Pastikan juga untuk selalu mengecek berat badan bayi setiap kunjungan.


(ank/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda