Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

3 Cara Menyapih Anak Minim Drama & Air Mata, Yuk Bunda Bisa Kok!

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Rabu, 03 Nov 2021 11:40 WIB

Ilustrasi ibu menyusui
Ilustrasi menyapih anak/Foto: Getty Images/iStockphoto/fizkes
Jakarta -

Menyapih anak merupakan sebuah waktu yang bisa dikatakan cukup emosional bagi para Bunda. Yes, yes...Bubun paham rasanya kok. Seperti patah hati yang tak terperi ya, Bun, hiks.

Namun, bagaimana pun juga Bunda harus kuat. Karena ini adalah pijakan awal yang menandakan Si Kecil sudah bertumbuh dan berkembang. Ia masuk fase baru dalam hidup di mana tidak menjadikan ASI sebagai pelengkap gizinya.

Kekuatan Bunda dibutuhkan karena dalam fase menyapih ini anak biasanya akan rewel. Jika biasanya dia mendapat ASI sebagai sebuah bentuk kenyamanan, eh sekarang tidak ada lagi. Di sinilah rewel dan drama dimulai. Jadi, kuat ya, Bun!

Banner Pasutri PekalonganFoto: HaiBunda/Mia

Maka dari itu, perlu untuk Bunda ketahui cara apa saja yang bisa dilakukan untuk menyapih anak minim drama dan sedikit air mata.

1. Tidak perlu untuk dilakukan terburu-buru

Hal pertama dalam cara menyapih anak yang perlu untuk diperhatikan yaitu tidak perlu untuk dilakukan secara buru-buru. Tetapi dilakukan secara perlahan dan bertahap. Tujuannya untuk menyiapkan mental Bunda dan Si Kecil.

Untuk Si Kecil, bisa Bunda bantu dengan memberikan makanan sehingga dia merasa kenyang. Sedangkan untuk Bunda, memang sengaja harus menahan rangsangan agar ASI tidak keluar lagi dari payudara sehingga tidak bengkak. Kata kuncinya adalah: perlahan dan bertahap ya, Bun.

2. Berikan afirmasi kepada anak

Hal lainnya yang perlu untuk dilakukan sebagai upaya untuk cara menyapih anak yaitu dengan memberikan afirmasi kepada Si Kecil. Gunakan bahasa yang bisa dimengerti olehnya ya, Bun.

Mungkin di awal dia akan terlihat belum mengerti, tapi lama-kelamaan dia paham bahwa ada ASI yang tidak bisa lagi dikonsumsinya. Oiya, Bun jangan berikan obat merah/minyak kayu putih di puting Bunda untuk membohongi Si Kecil ya. Metode ini sudah lama ditentang oleh para pakar laktasi karena hanya membuat anak merasa bersalah karena dia menyakiti Bundanya.

3. Memberikan makanan pengganti ASI

Hal lain yang bisa dilakukan oleh Bunda ketika menyapih anak yaitu dengan memberikan makanan sebagai pengganti ASI. Buatlah menu yang sesuai dengan kebutuhan serta selera dari Si Kecil agar tetap terpenuhi kebutuhan nutrisinya.

Bunda juga bisa mencoba untuk memberikan minum kepada Si Kecil dengan cara yang lain, misalnya dengan gelas atau sippy cup. Minuman juga bisa Bunda ganti dengan susu UHT maupun air putih sesuai dengan usia serta kebutuhan Si Kecil. Agar nantinya ia tetap bisa kenyang dan kesehatan tubuhnya tetap terjaga dengan baik. (PK)

Simak juga video berikut mengenai cara menyapih anak yang efektif.

(ziz/ziz)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda