Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

5 Trik Sukses Menyusui Bayi dengan Puting Kecil, Terbalik, dan Datar

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Sabtu, 27 Nov 2021 14:30 WIB

A portrait of a beautiful young Caucasian mother breastfeeding her adorable baby girl while working on a laptop in a kitchen at home.
Ilustrasi ibu menyusui/Foto: Getty Images/miniseries

Jakarta - Bunda, setiap ibu menyusui memiliki bentuk puting yang berbeda satu sama lain. Trik menyusuinya pun beda antara trik menyusui dengan puting datar, terbalik, dan kecil.

Namun, banyak ibu menyusui merasa khawatir dengan bentuk putingnya yang tak sesuai ukuran atau bentuknya yang kurang mendukung saat menyusui. Hal itu wajar saja kok, Bunda. Terutama bagi ibu menyusui baru yang biasanya langsung panik karena jadi terhambat proses menyusuinya.

Padahal nih, Bunda perlu tahu juga kalau sebenarnya kemampuan Bunda untuk menyusui tidak ada hubungannya dengan ukuran dan bentuk payudara kok.

Memang, bentuk payudara jarang yang signifikan dan bentuk putingnya berbeda satu sama lain. Tetapi ini bukanlah masalah selama bayi dapat menyusu dengan mulut penuh, bahkan puting susu yang rata atau terbalik tidak akan mengganggu proses menyusui serta isapan bayi yang kuat mungkin akan menarik keluar puting susu.

Bagi Bunda dengan puting terbalik mungkin akan merasakan sedikit kesulitan untuk membuat Si Kecil betul-betul menempel dengan baik ke payudara. Tetapi, dengan persiapan dan pengetahuan yang mumpuni, kebanyakan ibu dengan puting datar, atau terbaik dapat melewati hal tersebut meski mungkin mengalami sedikit masalah.

Ya, memang pada dasarnya sebagian besar puting menonjol dan menjadi lebih tegak ketika dirangsang atau diberikan sentuhan. Tetapi, bagi sebagian ibu menyusui yang memiliki puting datar atau terbalik akan kesulitan membuat putingnya menonjol.

Banner Wanita Pontianak Nikahi Bule

"Jangan panik jika memiliki puting datar atau terbalik meski sering kali sulit saat menyusui," kata Sioned Hilton, seorang konsultan laktasi, seperti dikutip dari laman Medela.

Hilton mengingatkan agar bayi yang menempel pada satu payudara secara penuh dan tidak hanya menempel pada putingnya saja sehingga menyusui dapat berjalan efektif. 

Perlu Bunda tahu bahwa jika puting Bunda datar atau terbalik, mungkin kondisinya tidak akan mencapai langit-langit mulut bayi untuk merangsang langit-langit mulutnya sehingga memicu refleks isapannya. Ini artinya bayi bisa memiliki masalah dalam pelekatan dan tidak bisa bertahan lama untuk mengisap ASI secara efektif. 

Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Simak juga video tentang 5 tips alami atasi puting lecet di bawah ini yuk:

[Gambas:Video Haibunda]



BUNDA TAK PERLU PANIK! SIMAK 5 TRIK MENYUSUI DENGAN PUTING DATAR, TERBALIK, DAN KECIL

Mother breastfeeding her baby boy in arms, sitting on bed.

Ilustrasi menyusui/Foto: iStock

Untuk membantu mengatasi hal tersebut, trik menyusui dengan puting datar, terbalik, dan kecil yakni dengan menekan payudara tepat di belakang areola dengan jari membentuk V atau C untuk mendorong puting keluar dan mengompresnya sejenak dengan kompres dingin untuk membuatnya tegak.

Berikut ini beberapa trik menyusui dengan puting datar, terbalik, dan kecil, agar memudahkan Bunda saat menyusui, seperti dikutip dari laman Babygoroo:

1. Gunakan pompa payudara

Carilah bantuan dengan pompa payudara untuk menarik keluar puting susu dengan lembut dan memudahkan bayi menyusu. Sebagian besar puting akan memanjang hanya dengan satu atau dua menit pemompaan. Setelah melihat puting keluar, lepaskan pompa ASI, dan segera letakkan bayi di payudara. 

2. Jaga payudara agar tidak membesar

Akan lebih sulit menyusui dalam kondisi payudara besar. Termasuk lebih sulit untuk menarik keluar puting datar, terbalik, dan kecil ketika payudara terlalu penuh. Agar payudara tidak membesar, pastikan untuk menyusui setidaknya 8 hingga 12 kali dalam setiap periode 24 jam. 

3. Berikan perhatian khusus pada posisi dan pelekatan bayi

Mulut bayi sebaiknya terbuka lebar dan diisi dengan jaringan payudara ketika menyusu ya, Bunda. Saat bayi diposisikan dengan baik, puting  akan berada di belakang mulut bayi di dekat persimpangan langit-langit keras dan lunak.

4. Gunakan breast shells

Beberapa ibu menyusui memilih menggunakan alat bantu breast shells untuk ditempatkan di atas puting sehingga perlahan-lahan menyebabkan puting datar atau terbalik memanjang keluar. 

5. Gunakan nipple shield 

Pertimbangkan untuk menggunakan nipple shield untuk membantu pelekatan, mendukung transfer ASI, dan mempertahankan menyusui dengan maksimal. Biasanya, nipple shield ini digunakan di awal menyusui untuk mendorong bayi menempel dan kemudian akan dilepas setelah ia mulai menyusu dan menelan.

Itulah beberapa tips yang bisa dicoba ya, Bunda. Selamat mencoba ya, Bunda.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda