Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Ketahui Manfaat dan Efek Samping Makan Durian untuk Ibu Menyusui

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Kamis, 16 Dec 2021 15:45 WIB

Ibu menyusui makan
Ilustrasi ibu menyusui/Foto: iStock

Jakarta - Saat mencium aroma durian, hmm.. rasanya sulit ya Bunda menolak untuk tak menyantapnya. Namun apa daya karena buah durian masih dikategorikan buah yang harus dibatasi selama menyusui karena dikhawatirkan mengganggu proses menyusui.

Durian memang buah yang kaya manfaat selain lezat tiada tara ya, Bunda. Durian merupakan buah yang sangat tinggi energi dan kaya mineral seperti kalsium, zat besin, dan mangan yang bermanfaat untuk meningkatkan kualitas ASI.

Durian merupakan buah yang penuh dengan lemak sehat serta kaya akan lemak tak jenuh tunggal. Menurut Ms Bibi Chia, seorang ahli diet di Raffles Diabetes & Endocrine Centre, manfaat utama lemak tak jenuh tunggal terletak pada kemampuannya menurunkan kadar kolesterol jahat yang mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

"Durian juga membantu meningkatkan suasana hati dan kualitas tidur. Durian mengandung triptofan yang memiliki beberapa fungsi penting dalam tubuh. Selama pencernaan, triptofan diubah menjadi seretonin yang dapat menyebabkan perasaan rileks dan meningkatkan suasana hati," kata Dr Stanley Liew, spesialis endokrinologi, seperti dikutip dari laman Raffleshealth.

Tak kalah penting, durian juga mendukung kekebalan tubuh, Bunda. Ini karena durian mengandung vitamin C, antioksidan yang melindungi dari radikal bebas berbahaya dan mendukung kekebalan terhadap infeksi dan serangan virus.

Banner Resep Masakan Rp20 ribuBanner Resep Masakan Rp20 ribu/ Foto: HaiBunda/Mia

Durian juga menjaga tekanan darah tetap terkendali dan kaya akan potasium yang penting dalam menjaga keseimbangan garam dan cairan dalam tubuh untuk mengatur tekanan darah.

Tekanan darah yang sehat dapat mengurangi tekanan pada jantung dan pembuluh darah sehingga meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Meski demikian nih, Bunda tetap harus waspada. Karena, durian memiliki sifat menghangatkan. Dengan makan terlalu banyak durian membuat Bunda berisiko mengalami gejala tidak nyaman seperti sakit tenggorokan, sariawan, sembelit, atau peningkatan dahak. 

Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Simak juga video tentang menu sarapan oatmeal buah untuk ibu menyusui di bawah ini ya.

[Gambas:Video Haibunda]




IBU MENYUSUI MAKAN DURIAN, BAIK ATAU BURUK YA?

Ibu menyusui makan durian

Ilustrasi buah durian/Foto: iStockphoto

Khususnya juga bagi para ibu menyusui memang tidak boleh makan durian terlalu banyak ya, Bunda. Karena, makan durian terlalu banyak dapat menyebabkan panas dalam tubuh yang kemudian dapat menyebabkan sembelit, seperti dikutip dari laman 4hw.

Oh ya, Bunda, selama mengonsumsi dalam jumlah sedang, ibu menyusui makan durian tidak akan memberikan pengaruh pada bayi. Panas durian yang dapat meningkatkan sirkulasi darah, meredakan pilek, meredakan perut kembung, dan meningkatkan suhu, merupakan tonik yang ideal untuk orang dengan kondisi tubuh yang dingin.

Jika ibu menyusui atau bayinya merasa kedinginan mungkin juga dapat makan durian. Namun, perlu diingat bahwa durian memiliki kandungan kalori dan gula yang tinggi, serta kandungan selulosa yang lebih banyak, yang tidak mudah dicerna sehingga sebaiknya tidak mengonsumsinya secara berlebihan.

Di banyak bagian negara Asia Tenggara, durian merupakan buah yang harus dimakan oleh ibu menyusui. Biasanya, buah durian digunakan untuk sup dan minum susu yang sangat bergizi.

Tetapi, ibu menyusui makan durian memang tidak boleh berlebihan karena makan durian lebih mudah berisiko merasakan sensasi panas dan terbakar. 

Untuk itu, para ahli kesehatan menyarankan agar ibu menyusui juga makan beberapa buah lain yang memiliki efek menghangatkan. Misalnya saja kiwi, apel, dan pepaya. Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

 


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda