Paracetamol untuk Ibu Menyusui, Apakah Membahayakan Bayi?

Woman taking tablet with glass of fresh water

Ilustrasi minum obat/Foto: Getty Images/iStockphoto/DragonImages

Jakarta - Paracetamol merupakan obat yang paling sering diandalkan banyak orang, tak terkecuali para ibu menyusui. Saat dibutuhkan obat penghilang nyeri, paracetamol untuk ibu menyusui kerap menjadi penolong.

Ya, secara umum memang paracetamol untuk ibu menyusui dianggap aman untuk dikonsumsi sebagai obat penghilang rasa sakit saat menyusui. Seperti halnya ibuprofen, obat ini memang aman dikonsumsi ya, Bunda.

Bunda pun disarankan tidak mengonsumsi aspirin atau kodein saat menyusui dan Bunda perlu memeriksakan diri ke dokter terlebih dahulu jika berpikir untuk mengonsumsi obat penghilang rasa sakit lainnya di luar paracetamol.

Jika Bunda menggunakan paracetamol atau ibuprofen, obat tersebut memang akan masuk ke ASI tetapi dalam jumlah yang sangat kecil. Dan, bahwa keduanya juga tidak akan membahayakan bayi, seperti dikutip dari laman Madeformums.

Karena itu, jika Bunda menggunakan salah satu obat tersebut termasuk paracetamol untuk ibu menyusui, sangatlah bijaksana untuk mengonsumsinya untuk waktu sesingkat mungkin dan tetap berhati-hati dengan dosis yang disarankan, seperti dikatakan Dr Phillipa Kaye.

Banner Cerita Dokter Diselingkuhi/ Foto: HaiBunda/Mia

"Dengan paracetamol atau ibuprofen, busui perlu memastikan bahwa tidak mengonsumsinya lebih dari dosis yang disarankan dalam periode 24 jam," ujarnya.

Perlu dicatat, tambah Dr Philippa, bahwa beberapa tablet paracetamol juga mengandung kafein untuk membantu meredakan nyeri dengan lebih baik. Dan, sebaiknya hindari yang ini jika bisa.

Jika Bunda minum kopi atau teh, Bunda sudah memberikan sejumlah kecil kafein untuk bayi. Jumlah kecil ini tidak akan membahayakan bayi tetapi karena paracetamol tanpa kafein akan tetap bekerja, ini merupakan cara mudah untuk menghindari kafein dalam jumlah ekstra yang masuk ke ASI.

Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Simak juga video tentang obat diare yang aman untuk ibu menyusui di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]

PARACETAMOL UNTUK IBU MENYUSUI, BISAKAH MEMBAHAYAKAN BAYI?

Close up portrait of beautiful young mother asian carrying little baby girl in home and sunlight in the morning. Healthcare, love, relationship concept

Ilustrasi menyusui/Foto: Getty Images/iStockphoto/x-reflexnaja

Perlu Bunda ingat bahwa sejumlah kecil obat apa pun yang Bunda minum dapat melewati ASI ke bayi. Umumnya, jumlahnya memang sangat rendah dan sangat sedikit obat yang tidak aman saat Bunda menyusui. Tetapi, hal terbaik ialah selalu berkonsultasi dengan dokter dan mengatakan bahwa Bunda sedang menyusui.

Bagi Bunda yang ingin mengonsumsi paracetamol untuk ibu menyusui, memang tidak bisa berlebihan ya, Bunda. Untuk paracetamol bagi ibu menyusui sendiri, dosis maksimum paracetamol yang direkomendasikan ialah dua tablet 500 mg, 4 kali dalam 24 ya, Bunda.

Tidak disarankan mengonsumsinya melebihi dosis tersebut kecuali mendapatkan rekomendasi dari dokter. Dan, sebaiknya tetap konsultasikan kepada dokter mengenai kondisi Bunda terutama jika memiliki riwayat penyakit lainnya, seperti dikutip dari laman Nhs.

Hal itu agar tidak terjadi kontradiksi ataupun kondisi medis yang tak diinginkan ketika Bunda mengonsumsi obat saat menyusui. Apalagi, obat-obatan tersebut dapat memengaruhi kemampuan untuk merawat bayi dengan aman dan juga risiko bahwa obat-obatan tersebut dapat diteruskan ke bayi melalui ASI.

Sehingga, sangatlah bijak untuk mengonsultasikan apa pun yang diasup kepada dokter selama menyusui ya, Bunda, agar tetap aman baik buah hati dan juga kesehatan, Bunda, secara keseluruhan.

Semoga informasinya membantu ya. Tetap semangat mengASIhi.