Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

6 Langkah Bersihkan Setiap Bagian Pompa ASI agar Tak Sebarkan Bakteri Berbahaya

Khesedtov Bana   |   HaiBunda

Minggu, 12 Jun 2022 11:20 WIB

Sanitizing the baby things in UV Sterilizer and dryer, new technology for sanitize the baby things by UV Light.
6 Langkah Bersihkan Setiap Bagian Pompa ASI agar Tak Sebarkan Bakteri Berbahaya /Foto: Getty Images/iStockphoto/NorGal

Jakarta - Menyusui merupakan proses intim yang diinginkan setiap ibu setelah melahirkan. Memberi ASI merupakan bentuk kasih yang bisa Bunda beri sedari dini. ASI juga memiliki banyak nutrisi untuk kesehatan dan tumbuh kembang Si Kecil.

Salah satu keajaiban yang terjadi pada tubuh Bunda saat memiliki anak payudara yang memproduksi ASI . Pasca melahirkan, payudara Bunda akan terasa memenuh ketika produksi ASI sudah siap untuk menyusui. Untuk membuat produksi ASI senantiasa lancar, salah satu caranya adalah dengan memompa ASI sehingga tersedia stok ASI yang cukup untuk Si Kecil.

Bagi ibu baru, kegiatan memompa ASI bisa berlangsung setiap beberapa jam sekali karena payudara yang mudah penuh. Bunda pun membutuhkan perlengkapan pompa ASI yang mumpuni.

Untuk itu, penting untuk memperhatikan kebersihan tiap-tiap bagian pompa. Sebab jika pompa ASI tidak bersih, ditakutkan dapat menyebarkan bakteri pada bagian payudara dan kepada anak.

Menjaga pompa ASI agar tetap higienis dilakukan sebelum dan setelah digunakan, ya Bunda. Sebelum menggunakan pompa ASI, Bunda baiknya mencuci tangan dengan air dan sabun terlebih dahulu.

Banner Bumil dan Janin LaparBumil dan Janin Lapar/ Foto: HaiBunda/ Novita Rizki

Setelah itu ketika memasang bagian pompa ASI, Bunda harus memerhatikan bagian tabung pompa apakah kotor atau bahkan berjamur. Jika berjamur, segera ganti tabung pompa.. Jika Bunda gunakan pompa ASI bersama secara bergantian, Bunda disarankan untuk membersihkan dengan menggunakan tisu disinfektan.

Menjaga kebersihan pompa ASI setelah digunakan

Nah, setelah setiap penggunaan pompa ASI, setidaknya ada beberapa langkah yang bisa Bunda lakukan untuk menjaga kebersihan, yakni :

1. Menyimpan susu

Simpan ASI dengan menggunakan botol susu atau kantong susu yang dapat ditutup. Beri label tanggal dan waktu kapan ASI dipompa, dan simpan ASI pada freezer.

2. Membersihkan pompa ASI

Jika, pompa ASI yang digunakan Bunda merupakan pompa ASI bersama, baiknya Bunda bersihkan area tombol power, bagian atas pompa dengan tisu disinfektan.

3. Memisahkan bagian-bagian pompa ASI

Bunda harus melepaskan bagian tabung dan memisahkan tiap bagian pompa ASI yang bisa dilepas dan memiliki kontak dengan ASI secara langsung.

4. Mencuci pompa ASI

Cuci bagian pompa yang terhubung dengan payudara, serta bagian-bagian pompa ASI yang terkena ASI secara langsung di bawah air mengalir untuk menghilangkan sisa-sisa ASI yang ada.

Kita lanjut ke halaman berikutnya ya Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang tips mengatur jadwal pumping agar stok ASI aman.

[Gambas:Video Haibunda]



CARA MEMBERSIHKAN SETIAP BAGIAN POMPA ASI

Manual breast pump, mothers breast milk is the most healthy food for newborn baby

6 Langkah Bersihkan Setiap Bagian Pompa ASI agar Tak Sebarkan Bakteri Berbahaya /Foto: Getty Images/iStockphoto/Pilin_Petunyia

5. Bersihkan pompa ASI

Setelah memompa ASI, Bunda bisa segera bersihkan alat pompa menggunakan tangan dengan tahapan sebagai berikut :

- Gunakan baskom kecil yang bersih untuk meletakkan bagian-bagian pompa ASI. Baskom ini harus Bunda khususkan untuk membersihkan pompa ASI saja ya, agar tetap higienis dan pompa tidak terkontaminasi bakteri.

- Isi baskom dengan air panas dan tambahkan sabun.

- Gosok bagian-bagian pompa sesuai dengan arahan dari panduan yang disediakan. Jika menggunakan sikat, pastikan sikat bersih dan hanya digunakan untuk membersihkan alat pompa saja.

- Bilas dengan air, pegang bagian-bagian pompa di bawah air mengalir atau Bunda juga bisa gunakan baskom lain yang sudah diisi dengan air bersih untuk membilas.

- Keringkan alat pompa. Bunda bisa meletakkan alat pompa, baskom, sikat botol pada handuk bersih di area yang terhindar dari debu dan kotoran. Jangan gunakan handuk untuk melap alat pompa, sebab dapat mentransfer bakteri dan kuman pada alat pompa.

6. Bersihkan baskom dan sikat botol

Jika Bunda gunakan baskom dan sikat botol untuk membersihkan alat pompa, bilas dengan benar dan biarkan kering setelah penggunaan.

Untuk menjaga kebersihan, Bunda juga bisa mensanitasi alat pompa. Bunda bisa mensanitasi, hanya setelah alat pompa dibersihkan ya. Setelah dibersihkan dengan baik dan benar, Bunda periksa panduan untuk melihat apakah alat pompa bisa disanitasi dengan cara mengukus atau merebus alat pompa ASI.

Setelah itu biarkan alat pompa ASI mengering dan bisa digunakan untuk sesi menyusui selanjutnya ya, Bunda.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda