Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Viral Bunda Campur ASI Perah Dingin & Susu Formula, Amankah untuk Bayi?

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Minggu, 03 Jul 2022 10:55 WIB

Susu Formula
Viral Anak Diberikan ASI Perah Dingin dan Dicampur Sufor, Amankah Enggak Ya Bun?/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Bunda mulai memberikan ASI perah untuk Si Kecil? Sebelum memberikannya, Bunda sebaiknya memahami dulu manajemen ASI perah nih.

Belum lama ini, viral di media sosial, seorang Bunda memberikan ASI perah dingin pada anaknya. Tak hanya itu, Bunda ini juga mencampur ASI perah dengan susu formula (sufor).

Tidak diketahui pasti usia anaknya. Tapi, postingan Bunda tersebut menuai banyak respons dari netizen.

Dalam video yang diunggah, terlihat Bunda tersebut merendam ASI perah dari freezer di air keran mengalir. ASI yang masih dingin (masih ada yang membeku) lalu dimasukkan ke botol dot. Bunda tersebut lalu menambahkan dua sendok takar susu formula bubuk.

Banner Eklamsia Penyebab Wafatnya Luri Istri Arjuna AFI

Menurutnya, dia sengaja memberikan anaknya ASI perah dingin dicampur sufor karena si anak lupa rasa ASI perah. Sang anak juga lebih suka ASI perah yang disajikan dingin atau suhu ruang.

"Rame bgt, fyi itu di campur sufor karna aanaknya lupa rasa freezer stash. Karna aku liburan terlalu lama dr pada syg asi ga keminum jd ak campur. Bukan ga di campur air cuma karna mau liat asinya penuh ga di botol jadi masukin powdernya dulu baru airnya hehe," tulisnya di akun TikTok @nisrinajinan28.

"Asi dingin / suhu ruang aman ya guys gapapa. Dan anak aku gasuka hangat. Also anak aku gaada riwayat kekurangan bb dari full asi sampe campur belum pernah bbnya kurang . All i do just make sure he drink my milkk!" sambungnya.

Video ini pun banyak mengundang reaksi dari netizen. Beberapa netizen penasaran tentang aman atau tidaknya memberikan ASI dingin dan dicampur sufor.

"Kenpaa asinya masih dingin kak? dan kenapa d campur sufor?" tulis akun @dr***.

"Asi boleh di komsumsi saat keadaan dingin ko dgn catatan si bayi tdk ada riwayat alergi. mngkin sebagian bnyk nya harus hangat ya.." ujar @mo***.

"Kok di campur langsung dlm 1 botol? bahaya. itu bisa mengubah nutrisi dan ginjal nya akan bekerja lebih keras. krna kandungan sufor dan asi berbeda," kata @p0***.

Lalu sebenarnya aman enggak sih memberikan bayi ASI perah dingin dan dicampur sufor? Baca halaman berikutnya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga 4 cara menghangatkan ASI perah tanpa ribet, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

KATA DOKTER TENTANG ASI PERAH DINGIN DICAMPUR SUFOR

Mother is pouring milk from breast milk storage bags to baby bottle with measuring scale,  Breast Pumping milk concept. selective focus.

Viral Anak Diberikan ASI Perah Dingin dan Dicampur Sufor, Amankah Enggak Ya Bun?/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Dokter Spesialis Anak, dr.Melisa Anggraeni, M.Biomed, Sp.A, mengatakan bahwa idealnya suhu ASI yang diberikan ke bayi adalah sama dengan suhu ASI yang keluar dari payudara Bunda. Suhu tersebut adalah hangat, yakni tidak terlalu dingin atau tidak terlalu panas.

"ASI yang keluar dari payudara itu keluar dengan suhu hangat. Oleh karena itu, ketika kita memberikan ASI perah, senatural atau semirip mungkin dengan direct breastfeeding, jadi memang idealnya ASI harus dihangatkan dulu," kata dokter Melisa saat dihubungi HaiBunda, belum lama ini.

"Jadi benar-benar hangat, dipastikan suhu sekitar 32 sampai 37 derajat celsius suhu ASI, tidak terlalu panas atau dingin. Kita mengupayakan ASI perah sama dengan ASI langsung yang keluar dari payudara ibunya. Nah, kalau dipompa saja hangat, jadi sebaiknya yang masuk juga hangat."

ASI perah yang dapat diberikan ke bayi minimal suhu ruangan. Sebelum memberikan ke bayi, Bunda dapat merendam di air mengalir lalu dihangatkan dengan direndam air hangat.

"Sebenarnya memang ASI perah dari freezer itu direndam di air dingin mengalir, tetapi harus dilanjutkan dengan dihangatkan di air hangat. Tujannya supaya benar-benar bisa meng-clear-kan mana yang foremilk atau hindmilk. Tapi, ASI perah bisa diberikan dalam suhu lingkungan, jadi kalau dirasa cukup hangat dapat diberikan," ujar Melisa.


(ank/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda