Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Cara Mencuci Botol Susu Bayi, Perhatikan Langkah Berikut Bun

ANNISAAFANI   |   HaiBunda

Rabu, 28 Sep 2022 14:11 WIB

Nipple teethers and milk bottles in steam sterilizer and dryer. Steam sterilizer used for sterilize baby accessories by high temperature steam.
Cara Mencuci Botol Susu Bayi, Perhatikan Langkah Berikut Bun/Foto: Getty Images/iStockphoto/ArunsawatP

Memiliki bayi memang harus serba steril, Bunda. Salah satu hal yang paling perlu diperhatikan terkait sterilisasi ini yakni pada botol susu yang dipakainya.

Ya, membersihkan botol susu bayi tak bisa asal-asalan. Jika hal tersebut terjadi, botol susu bayi berisiko menjadi tempat bakteri berkembang dan mengancam kesehatan.

Cara mencuci botol susu bayi

Ada beberapa cara mencuci botol susu bayi yang perlu Bunda perhatikan. Simak langkah-langkahnya yang Bubun rangkum dari Raising Children sebagai berikut, ya.

1. Cuci tangan

Sebelum mencuci, Bunda disarankan untuk mencuci tangan terlebih dahulu. Dengan begitu, dapat mengurangi risiko kontaminasi bakteri-bakteri lain pada botol susu bayi.

Saat mencuci tangan, jangan lupa menggunakan sabun ya, Bunda. Setelah itu, keringkan tangan terlebih dahulu dengan handuk atau kain bersih.

2. Periksa

Periksa dot hingga setiap bagian botolnya. Jika Bunda menemukan keretakan, jangan digunakan lagi karena bakteri dapat tumbuh di celah-celah retakan tersebut.

3. Gunakan air panas

Cuci semua peralatan susu botol dengan air sabun yang panas. Gunakan juga sikat botol untuk menggosok bagian dalam botol, dot, sekitar tutup dan bagian dengan celah keci karena di sinilah bakteri paling mungkin untuk tumbuh.

4. Bilas dengan air mengalir

Bilas botol susu dan dot dengan air yang mengalir. Jangan lupa untuk memperhatikan beberapa bagian serta celah-celah kecil agar tak terlewat. 

Mensterilkan botol susu bayi

Selain mencuci bersih, Bunda juga perlu mensterilkan botol susu serta peralatan makannya yang lain. Ada beberapa metode dan cara untuk mensterilkan peralatan tersebut dibersihkan. Simak rangkuman dari berbagai sumber berikut ini, ya.

1. Direbus

Direbus dengan air mendidih merupakan cara paling sederhana dan paling andal untuk mensterilkan peralatan susu botol, Bunda. Untuk metode ini, berikut cara yang perlu dilakukan.

- Masukkan botol, dot, cincin, dan tutup yang sudah dicuci ke dalam panci besar.
- Isi panci dengan air sampai semuanya tenggelam. Pastikan semua gelembung udara hilang ya, Bunda.
- Taruh panci di atas kompor dan rebus hingga mendidih selama 5 menit.
- Jika sudah, biarkan semuanya dingin di dalam panci sampai Bunda bisa mengeluarkannya dengan penjepit atau tangan yang bersih. Tidak perlu dikeringkan dengan apa pun ya, Bunda.
- Simpan peralatan yang tidak akan langsung digunakan dalam wadah bersih dan tertutup rapat di lemari es.
- Gunakan semua peralatan dalam waktu 24 jam setelah mendidih.

Baca kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen. 

[Gambas:Video Haibunda]



PAKAI BAHAN KIMIA HINGGA UAP

Baby bottle with milk and manual breast pump. A lot of full bottles with breast milk on the background. Mother's milk - the most healthy food for newborn

Cara Mencuci Botol Susu Bayi, Perhatikan Langkah Berikut Bun/Foto: Getty Images/iStockphoto/Pilin_Petunyia

2. Pakai bahan kimia

Berhati-hatilah saat menggunakan sterilisasi kimia. Banyak Bunda yang menggunakan metode ini tapi menggunakan pemutih pakaian. Larutan sterilisasi bahan kimia anti-bakteri juga tersedia dalam bentuk cair dan tablet.

  • Pastikan Bunda memiliki wadah yang cukup besar untuk menampung botol dan peralatan menyusui Si Kecil.
  • Gunakan jumlah air keran yang disarankan untuk menyiapkan larutan sterilisasi.
  • Rendam semua botol dan peralatan makan ke dalam larutan. Pastikan tidak ada gelembung yang tertinggal di dalam botol.
  • Biarkan peralatan di dalam larutan sesuai waktu yang disarankan. Bunda tidak perlu membilas larutan setelah sterilisasi.
  • Buang larutan setelah 24 jam dan cuci wadah sebelum menyiapkan wadah baru.

Biarkan perlengkapan mengering dengan sendirinya sebelum disimpan untuk mencegah tumbuhnya kuman dan jamur. Setelah barang benar-benar kering, kembalikan dan simpan di tempat yang bersih dan terlindung untuk mencegah kontaminasi.

Banner Ciri Janin di Perut

3. Uap

Alat sterilisasi uap saat ini sangat populer karena bekerja dengan cepat, murah untuk digunakan, dan sangat efektif. Alat sterilisasi uap ini memanaskan air hingga titik didih dan uapnya mampu membunuh bakteri. Jika Bunda menggunakan alat semacam ini, langkahnya adalah sebagai berikut:

  • Tempatkan botol bersih dan peralatan makan di dalam sterilizer.
  • Pastikan ada cukup ruang di antara setiap botol, dot, dan tutup agar uap mengenai semua permukaan.
  • Ikuti petunjuk tentang berapa banyak air yang harus ditambahkan.
  • Nyalakan dan tekan tombol untuk memulai. Jika Bunda menggunakan alat sterilisasi microwave, masukkan alat sterilisasi ke dalam microwave dan nyalakan sesuai waktu yang ditentukan.
  • Tunggu hingga sterilisasi selesai dan lampu mati.
  • Simpan semua peralatan yang disterilkan dalam wadah bersih berpenutup di lemari es.
  • Sterilkan kembali semua peralatan jika Bunda tidak menggunakannya dalam waktu 24 jam.

(AFN/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda