Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Trik Atur Jadwal Pumping agar ASI Banyak, Yuk Konsisten Bun!

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Sabtu, 08 Oct 2022 11:10 WIB

Pumping
Trik Atur Jadwal Pumping agar ASI Banyak, Yuk Konsisten Bun!/Foto: Getty Images/iStockphoto/ronnachaipark

Seperti yang Bunda tahu, mendapat ASI secara eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan adalah hak anak yang perlu dipenuhi. Walau demikian, dalam perjalanannya, pasti ada saja kendala yang dihadapi. Salah satunya kurangnya suplai ASI.

Menurut Donna Murray, BSN, ada banyak situasi saat Bunda mungkin perlu meningkatkan suplai ASI dengan memompa. Ini termasuk:

  • Pasokan ASI rendah: Banyak hal yang dapat menyebabkan suplai ASI rendah.
  • Mulai terlambat untuk menyusui: Jika bayi Bunda lahir prematur atau memerlukan perawatan khusus di unit perawatan intensif neonatal (NICU) karena alasan lain, Bunda mungkin harus dipisahkan dari bayi setelah melahirkan. Pemompaan memungkinkan Bunda untuk mulai meningkatkan pasokan ASI Bunda sampai Bunda dapat menempatkan bayi ke payudara.
  • Pemisahan: Jika Bunda perlu jauh dari bayi selama beberapa hari atau lebih, Bunda harus memompa untuk menjaga suplai ASI Bunda sampai Bunda dapat menyusui lagi.
  • Relaktasi: Jika Bunda berhenti menyusui dan kemudian memutuskan untuk mulai menyusui lagi, pemompaan dapat membantu Bunda membangun kembali suplai ASI Bunda.
  • Kembali bekerja atau sekolah: Saat waktunya kembali bekerja atau sekolah, Bunda tidak harus berhenti menyusui. Bunda bisa menyusui di pagi hari dan lagi di malam hari. Pada siang hari, pompa untuk menjaga suplai ASI Bunda. Demikian dikutip dari Very Well Family.

Nah, bagaimana cara meningkatkan suplai ASI?

Jadwal pumping agar ASI banyak

Cara nomor satu untuk meningkatkan suplai ASI Bunda saat memompa adalah dengan meningkatkan seberapa sering Bunda memompa. Power pumping adalah teknik memompa setiap lima menit untuk memberikan stimulasi berulang pada payudara.

Saat payudara penuh, tubuh mendapat sinyal untuk berhenti memproduksi ASI. Payudara kosong memicu produksi ASI, jadi semakin banyak Bunda mengosongkan payudara, semakin banyak ASI yang akan Bunda hasilkan.

Power pumping mungkin tidak praktis untuk lingkungan kerja, tetapi Bunda dapat mencoba power pumping di rumah atau selama akhir pekan. Cobalah beberapa sesi power pumping sampai Bunda melihat peningkatan yang nyata dalam pasokan. Dan ingatlah untuk tetap terhidrasi saat Bunda menyusui atau memompa.

Kapan power pumping sebaiknya dilakukan? Baca di halaman berikutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang 3 trik jitu pumping agar ASI banyak.

[Gambas:Video Haibunda]



POWER PUMPING & CONTOH JADWAL

Pumping

Trik Atur Jadwal Pumping agar ASI Banyak, Yuk Konsisten Bun!/Foto: Getty Images/iStockphoto/ronnachaipark

Waktu terbaik untuk power pumping

Kapan power pumping sebaiknya dilakukan? Pasokan ASI diatur oleh hormon dan ritme sirkadian Bunda, sehingga banyak wanita memiliki volume susu paling banyak di pagi hari. Bunda dapat memompa di pagi hari sebelum bayi bangun, atau memompa segera setelah menyusui.

Jika pagi hari tidak berhasil, Bunda juga dapat mencoba memompa di malam hari setelah bayi tidur. Seiring waktu, tubuh akan mengatur untuk memasok lebih banyak susu selama sesi pemompaan ekstra. Untuk hasil terbaik, lakukan sesi pemompaan tambahan pada waktu yang sama setiap hari.

Dilansir Exclusive Pumping, direkomendasikan delapan atau sembilan sesi pemompaan jika memiliki bayi baru lahir, dengan tujuh sesi sebagai batas bawah dan sepuluh sebagai batas atas.

Banner Skincare Ibu Hamil

Dengan kurang dari tujuh sesi, mungkin sulit untuk menentukan suplai ASI Anda. Dengan lebih dari sepuluh, Bunda mungkin kewalahan dan kehabisan tenaga. Namun, ini hanya pedoman yang perlu diingat, karena setiap orang berbeda.

Di bawah ini adalah contoh jadwal pemompaan dengan delapan sesi pemompaan dalam 24 jam:

  • 07.00 pagi
  • 10,00 pagi
  • 12.00 siang
  • 15.00 sore
  • 18.00 sore
  • 21.00 malam
  • 00.00 malam
  • 04.00 pagi

Jadwal seperti ini akan memberi Bunda tiga setengah jam tidur berturut-turut (dari sekitar pukul 12:30-4 pagi, setelah Bunda selesai memompa). Walau demikian waktu ini jelas dapat disesuaikan sesuka Bunda.

Nah, satu sesi power pumping ini menggantikan salah satu sesi pemompaan dari jadwal pemompaan normal (di atas), sehingga Bunda dapat memompa pada waktu yang biasa, tetapi lebih lama dari biasanya dan pada interval.

Durasi power pumping

Berikut contoh durasi power pumping yang bisa diulangi satu atau dua kali dalam sehari:

- Pompa 20 menit
- Istirahat 10 menit
- Pompa 10 menit
- Istirahat 10 menit
- Pompa 10 menit

Ibu menyusui juga bisa mengganti waktu memompa dan istirahat menjadi 5 menit. Power pumping dengan waktu ini dapat diulang lima sampai enam kali per hari.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda