5 Penyebab Bayi Menyusu Terus-menerus tapi Tak Tidur, Kurang Kenyang?

5 Penyebab Bayi Menyusu Terus-menerus tapi Tak Tidur, Kurang Kenyang?/Foto: iStock

Belakangan bayi menyusu terus-menerus tapi tidak tidur? Ini dia penyebab bayi sering menyusu yang perlu Bunda pahami.

Punya bayi baru lahir memang tidak mudah. Meskipun sudah anak kedua atau ketiga, setiap bayi berbeda-beda pola menyusunya.

Bayi baru lahir memang sering menyusu, sekitar 12 kali dalam 24 jam. Bayi yang lebih besar akan berkurang frekuensi menyusunya. Namun ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan bayi menyusu terus-menerus tapi tidak tidur.

Penyebab bayi menyusu terus-menerus tapi tak tidur

Bagi seorang ibu baru, hal ini membuat frustrasi Bunda yang berada di rumah bersama bayi sepanjang hari. Rasa lelah karena menyusui bayi terus-menerus bisa menimbulkan stres hingga akhirnya memengaruhi produksi ASI.

Jangan stres, Bunda. Pahami beberapa hal mengenai alasan bayi terus menyusu tapi tidak mudah tertidur.

“Bayi secara naluriah tahu berapa banyak susu yang mereka butuhkan. Jika mereka tidak mendapatkan cukup ASI, mereka hanya ingin menyusu dan menyusu,” papar Attie Sandink, konsultan laktasi di Burlington, mengutip Today’s Parent.

Meski demikian, bukan berarti persediaan ASI Bunda kurang atau butuh susu formula. Pahami yuk penyebab bayi terus menyusu atau lebih sering daripada biasanya.

1. Kadar prolaktin Bunda menurun

“Salah satu teorinya adalah bahwa kadar prolaktin ibu turun menjelang penghujung hari. Berarti pasokan ASI berkurang dan alirannya lebih lambat sehingga bayi menyusu lebih lama untuk kenyang,” kata Taya Griffin, konsultan laktasi di Toronto.

Taya menambahkan, bayi yang terus-menerus menyusu bisa karena frustrasi dengan aliran yang lambat. Hal itu membuat si kecil tidak mudah kenyang.

Jika hal ini terjadi, Bunda dianjurkan untuk melakukan kompresi payudara. Caranya dengan menekan payudara saat bayi menghisap. Ini bisa membantu mengeluarkan ASI lebih cepat dan efisien.

2. Tidak enak badan

Penyebab lain bayi terus menyusu tapi tidak tidur bisa karena sedang sakit atau tak enak badan. Menyusu langsung lewat payudara bisa membuat bayi merasa nyaman sehingga tidak mau dilepaskan.

“Bayi bisa terus menyusu lebih sering kapan saja, terutama saat mereka merasa tidak enak badan dan membutuhkan kenyamanan,” ujar Sandink.

Klik halaman selanjutnya untuk mengetahui penyebab bayi menyusu terus-menerus, bisa karena growth spurt, Bunda.

Pilihan Redaksi

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu menyusui lainnya? Langsung aja yuk, klik di sini.

Simak juga video tentang tips aman menyusui saat Bunda sedang sakit:

[Gambas:Video Haibunda]

PENYEBAB BAYI SERING MENYUSU: GROWTH SPURT HINGGA SALAH POSISI BUN

5 Penyebab Bayi Menyusu Terus-menerus tapi Tak Tidur, Kurang Kenyang?/Foto: iStock

3. Growth spurt

Terkadang bayi yang tampak rakus atau sering menyusu namun tidak mudah tidur sedang mengalami growth spurt atau percepatan pertumbuhan. Ini bisa terjadi selama beberapa hari.

Bayi Bunda sedang masa pertumbuhan yang membuat tubuh mereka tidak nyaman. Menyusu menjadi salah satu cara baik mencari kenyamanan.

Banner Kebiasaan untuk Kecilkan Lingkar Perut

4. Posisi tidak tepat

Ketika bayi menyusu terus-menerus tapi tidak tidur bisa karena pelekatannya tak tepat. Posisi bayi yang tidak tepat bisa mempengaruhi frekuensi menyusu.

Saat bayi Bunda tidak berada pada posisi menyusu dengan benar maka tidak mendapatkan ASI yang cukup. Hal ini membuat bayi tak mudah kenyang dan ingin terus menyusu.

Ada pun tanda-tanda posisi bayi menyusu sudah benar, antara lain:

Bunda tak merasakan sakit.
Dagu bayi menyentuh payudara.
Sebagian besar areola ada di mulut bayi.
Bibir bayi terlihat dari luar.

Sementara itu, ada pula tanda posisi bayi kurang tepat saat menyusu, seperti:

Bayi hanya menempel pada puting.
Bunda tidak mendengar atau melihat bayi sedang menelan.
Bayi membuat suara saat menyusu.

5. Tumbuh gigi

Penyebab lain bayi sering menyusu namun tidak kunjung tidur adalah sedang tumbuh gigi. Beberapa bayi tumbuh gigi sebelum usia 6 bulan namun ada pula yang lebih lama maupun cepat.

Saat tumbuh gigi, bayi merasa tidak nyaman dengan tubuhnya. Hal ini bisa membuat bayi sering menyusu karena mencari kenyamanan.

Ketika bayi Bunda saat ini sering menyusu sepanjang waktu, ingatlah bahwa pola ini normal untuk bayi baru lahir. Bunda hanya perlu khawatir jika berat badan bayi tidak bertambah dengan baik atau jarang buang air kecil.