Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

7 Cara Pijat Payudara dan Manfaat Melakukannya dengan Benar

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Senin, 04 Mar 2024 08:08 WIB

Asian woman is raise hand touch her breast to check cancer  to encourage breast cancer patient and support breast cancer campaign in October month
7 Cara Pijat Payudara dan Manfaat Melakukannya dengan Benar/Foto: Getty Images/iStockphoto/Nitcharee Sukhontapirom
Daftar Isi
Jakarta -

Pijat payudara saat menyusui katanya bisa membantu melancarkan produksi ASI. Simak yuk, cara pijat payudara dan manfaat melakukannya dengan benar, Bunda.

Menyusui seperti halnya banyak Bunda ketahui memiliki banyak manfaat ya, Bunda. Meskipun demikian, proses menyusui memang membutuhkan pembelajaran untuk mendapatkan kesuksesan.

Biasanya, di minggu-minggu awal menyusui, puting susu kerap teriritasi, saluran tersumbat, masalah suplai ASI menurun, pembengkakan payudara, hingga masalah pelekatan atau posisi menyusui. Nah, bahagianya bagi busui, semua kendala tersebut bisa teratasi dengan pijat payudara ya, Bunda.

Bolehkah melakukan pijat payudara untuk ibu menyusui?

Pijat payudara atau dikenal pijat laktasi merupakan metode praktis untuk memfasilitasi laktasi yang efektif. Hal ini sangat berguna ketika ASI pertama kali masuk saat risiko pembengkakan tinggi. Namun, praktik ini dapat digunakan untuk berbagai tujuan saat menyusui.

Sama hanya dengan memerah ASI menggunakan tangan, pijat laktasi menggunakan teknik pijat dasar pada payudara atau dada selama menyusui atau memompa agar ASI tetap mengalir dengan lancar.

Pijat laktasi bisa dilakukan sambil memompa dengan pompa manual ataupun elektrik. Atau, pijat payudara juga bisa dilakukan terpisah dari menyusui atau memompa untuk mengurangi rasa sakit atau ketidaknyamanan pada payudara di sela-sela waktu menyusui, seperti dikutip dari laman Parents.

"Bagi orang yang menyusui tanpa kesulitan, tidak ada indikasi pasti untuk melakukan pijat laktasi,"ujar Natasha Chinn, MD, seorang obgyn yang berpraktik di New Jersey. 

Namun, dalam kasus seorang busui sering menderita saluran tersumbat atau sering mengalami mastitis, pijat laktasi mungkin bermanfaat.

Chinn mencatat bahwa memijat saluran yang tersumbat atau bagian payudara yang mengeras lainnya dapat menghilangkan rasa sakit dan membantu melonggarkan penyumbatan dengan memecah ASI di area yang terkena.

Selain itu, pijat payudara secara teratur dapat membantu mencegah atau mengobati mastitis serta infeksi pada saluran susu.

7 Cara pijat payudara dan manfaatnya

Selain mencegah dan mengatasi penyumbatan saluran susu dan infeksi payudara, pijat payudara juga menawarkan sejumlah manfaat potensial lainnya.

Amelia Henning, CNM, IBCLC, seorang spesialis laktasi di Massachusetts General Hospital, mencatat bahwa pijat payudara dapat meningkatkan produksi ASI, membantu transfer ASI secara keseluruhan (yaitu proses mengalirkan ASI dari payudara ke bayi) dan memberikan peningkatan pasokan yang sangat dibutuhkan bagi orang-orang yang memompa ASI mereka.

Penelitian menunjukkan bahwa pijat payudara bekerja dengan menstimulasi sirkulasi limfatik dan darah yang membantu membersihkan saluran susu yang tersumbat dan meningkatkan suplai ASI.

Selain itu, sama seperti manfaat memijat otot yang nyeri, memijat jaringan payudara juga meningkatkan relaksasi dan penyembuhan.

"Kami telah melihat bahwa pijat payudara meningkatkan suplai ASI ketika dilakukan bersamaan dengan pemompaan," kata Henning seraya menambahkan bahwa kontak kulit ke kulit yang biasanya hilang saat orang tua menggunakan pompa payudara mungkin berperan dalam hubungan antara pijat payudara dan peningkatan produksi ASI.

Pijat payudara bisa sangat membantu bagi orangtua yang memompa payudara setelah fase bayi baru lahir (misalnya setelah mereka kembali bekerja). Perubahan pada jadwal menyusui tersebut, ketika waktu menyusui diperpanjang, dan beberapa aktivitas menyusui dihentikan sama sekali dapat berkontribusi terhadap penurunan pasokan ASI secara keseluruhan.

Bagi busui, pijat payudara mungkin menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam memperpanjang masa menyusui atau memompa ASI, kata Henning.

Hal ini juga mungkin bermanfaat bagi bayi yang mengalami masalah pemberian makan, seperti bayi yang mengantuk atau lamban saat menyusu, atau yang mengalami kesulitan dalam menyusu atau mengosongkan payudara selama sesi menyusui.

Jika Bunda mempertimbangkan untuk mencoba untuk memijat pijat payudara, sebenarnya relatif aman untuk mencobanya di rumah tanpa instruksi formal apa pun. Meski demikian, Bunda perlu memperhatikan beberapa hal sebelum memulainya ya, Bunda. 

Untuk memulainya, ada baiknya Bunda berikan kompres hangat seperti waslap yang dibasahi air hangat pada payudara yang akan dipijat. Dengan menggunakan panas lembab tentunya dapat membantu mendorong aliran darah dan melonggarkan saluran yang tersumbat.

Kemudian mulailah dengan menggunakan ujung jari guna memijat lembut dari bagian atas payudara ke arah puting. Bunda dapat menggunakan gerakan lurus atau memutar saat bergerak menuju dan melewati puting dan areola. Jangan menekan terlalu keras dan jika ada yang terasa nyeri, hentikan.

Untuk pijat payudara pada saluran yang tersumbat, Bunda dapat bergerak melintasi saluran dan menuju puting. Dan, bagi Bunda yang melakukan pijat payudara untuk meningkatkan suplai ASI saat Bunda memompa, Bunda dapat menggunakan kedua tangan dan jika memungkinkan, dan pijat ke bawah menuju puting.

Ingatlah bahwa pijatan tersebut harus selalu nyaman dan tidak boleh melukai atau meninggalkan bekas merah. Jika saluran susu tersumbat, saluran tersebut mungkin sensitif terhadap sentuhan, tetapi pijatan ringan dapat meredakan ketidaknyamanan tersebut.

Berikut ini cara pijat payudara yang dapat Bunda praktikkan di rumah:

1. Hangatkan tangan lalu tambahkan krim pengencang payudara atau minyak pijat
2. Oleskan di sekitar puting dan areola
3. Mulai pijatan dari ketiak dan buat 10 lingkaran
4. Tekan perlahan titik akupunktur di tengah lipatan payudara sebanyak 10 kali
5. Dorong payudara ke dalam dengan lembut sebanyak 10 kali
6. Pegang payudara dengan telapak tangan, pijat ke atas sebanyak 10 kali
7. Tahan satu kali dorongan payudara dari ketiak ke arah puting susu sebanyak 10 kali dan tekan titik akupunktur dengan ibu jari selama 2 menit seperti dikutip dari laman Theahomebeauty.

Kapan waktu yang tepat untuk pijat payudara?

Ada banyak cara berbeda untuk melakukan pijat payudara untuk kebutuhan menyusui. Tujuan utamanya yakni menstimulasi jaringan payudara, sehingga Bunda bisa bereksperimen untuk menemukan mana yang cocok untuk Bunda. 

Selain itu, pijat payudara juga dapat membantu kelebihan dan kekurangan produksi ASI karena pijatan mendorong tubuh lebih terbiasa dengan rutinitas menyusui bayi. Lantas, sebenarnya kapan waktu yang tepat untuk pijat payudara ya, Bunda?

Saat Bunda sudah rileks, mulailah memijat payudara ke arah puting susu di semua sisi saat bayi menyusu. Usapan ringan adalah kuncinya di sini, pastikan tidak mengganggu keterikatan bayi pada puting susu.

Pada teknik pijat laktasi lainnya melibatkan gerakan melingkar yang lembut secara bergantian, mengetuk dengan ujung jari dan meremas dengan kepalan tangan di seluruh payudara, areola, dan hingga ke arah ketiak. Hal ini dapat dilakukan saat bayi sedang menyusu atau Bunda dapat menggunakan ekspresi tangan selama proses tersebut untuk merangsang lebih banyak ASI. Apa pun pilihannya, Bunda akan melihat lebih banyak ASI mengalir saat Bunda memijat seperti dikutip dari laman Kinfertility.

Jika Bunda sering mengalami kulit kering di sekitar puting setelah menyusui, sedikit minyak zaitun yang dioleskan langsung ke kulit dapat membantu. Minyak almond adalah pilihan bagus lainnya, karena keduanya aman dan efektif untuk ibu menyusui.

Pijat payudara bisa dilakukan dengan menggunakan tangan atau alat pijat. Alat pijat payudara sendiri dapat digunakan sebelum, selama, atau setelah menyusui dan dapat membantu mengatasi saluran tersumbat, suplai ASI rendah, dan pembengkakan umum.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda