HaiBunda

MENYUSUI

Kenali Tanda-tanda Ibu Sudah Siap Berhenti Menyusui

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Selasa, 04 Jun 2024 13:16 WIB
Kenali Tanda-tanda Ibu Sudah Siap Berhenti Menyusui/Foto: Getty Images/FamVeld
Jakarta -

Menyapih bayi mungkin bukan keputusan yang mudah bagi seorang ibu. Seringnya maju mundur karena enggak tega lihat Si Kecil merengek. Agar semakin mantap menyapih, kenali tanda-tanda ibu sudah siap berhenti menyusui ya, Bunda.

Bersiap untuk menyapih bayi sebaiknya memang tidak bersifat dadakan ya, Bunda. Agar Bunda dan Si Kecil lebih nyaman, penentuan waktu tersebut dapat direncanakan sejak jauh-jauh hari, Bunda.

Masa menyapih bayi

Setelah berjuang mengASIhi selama dua tahun, masa-masa penyapihan pun di depan mata. Bunda perlu mulai merencanakan waktu penyapihan sehingga bayi bersiap untuk melepas kebiasaan menyusu meski tentunya tidaklah mudah dilalui bagi para ibu seperti dikutip dari laman Medicinenet.


Agar Bunda lebih siap menyapih, ada baiknya Bunda berkonsultasi ke dokter anak sebelum kemudian mengeksekusi penyapihan pada Si Kecil. Selain melihat kesiapan bayi, Bunda juga perlu memperhatikan tanda-tanda kesiapan pada diri Bunda sendiri.

Perlu Bunda ketahui bahwa sebenarnya tidak ada jadwal khusus menyapih bayi. Ini semua tergantung pada bayinya dan proses ini memakan waktu beberapa minggu hingga beberapa bulan. Disarankan juga untuk mulai menyapih dengan menghilangkan salah satu pemberian makanan cair pada bayi. Jika bayi menyusu sesuai permintaan, gantilah salah satu pemberian makan tersebut dengan makanan atau minuman lainnya.

Baca Juga : Menyapih

Waktu tepat menyapih bayi

Banyak ibu menyusui menemui suka duka selama menyusui dan tak sedikit yang kemudian memutuskan untuk segera menyapih Si Kecil. Padahal, WHO sendiri merekomendasikan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan dan kemudian dilanjutkan pemberian ASI bersamaan dengan makanan padat hingga usia 2 tahun atau lebih.

Jadi, penting bagi Bunda mengikuti rekomendasi tersebut agar pemberian nutrisi pada Si Kecil lebih maksimal. Dan, ketika waktu penyapihan tiba, Bunda pun sudah siap dengan momen tersebut.

Tips lancar mulai tahap menyapih

Apalagi, memutuskan untuk menyapih merupakan pilihan pribadi dan memerlukan beberapa langkah bijaksana. Sehingga, langkah-langkah ini perlu dirangkum dan kemudian diperluas seperti panduan berikut ini:

1. Kurangi rasa bersalah ketika menyapih

Yang pertama dan terpenting, para ibu harus memisahkan rasa bersalah saat menyusui dan rasa bersalah saat menyapih dari faktor-faktor lain yang memengaruhi keputusan mereka untuk menyapih atau tidak menyapih. Ada banyak emosi dan rasa bersalah yang bercampur dengan keinginan Bunda untuk berhenti menyusui. Jadi, menyadari dan menerima bahwa kita benar-benar siap adalah langkah pertama.

2. Tuliskan kelebihan dan kekurangan penyapihan

Langkah kedua adalah dengan menuliskan pro dan kontra dari pemberian ASI yang dilanjutkan atau diperpanjang. Menuliskan hal-hal spesifik dari suatu masalah akan membuat masalah tersebut tidak terlalu sulit dipahami dan memberikan kejelasan.

3. Terhubung dengan intuisi ibu 

Setelah seorang ibu merenungkan semua pro dan kontra dari penyapihan, sekarang saatnya mendengarkan intuisinya dan memutuskan apa yang terbaik untuk dirinya dan bayinya.

4. Buatlah rencana penyapihan

Jika ibu memutuskan bahwa berhenti menyusui adalah pilihan terbaik, inilah saatnya membuat rencana penyapihan. Bunda dapat memutuskan proses penyapihan seperti apa yang tepat untuk Bunda.

5. Peringati perjalanan menyusui 

Selain itu, jika dia ingin mencari cara untuk memperingati perjalanan menyusuinya, ada cara bagus untuk melakukannya. Aksesori ASI, foto, atau rekaman kenangan adalah beberapa contohnya.

Tanda-tanda Bunda siap menyapih

Ya, pemikiran yang bijaksana dari beberapa poin di atas sedianya akan membantu Bunda lebih jernih lagi untuk memutuskan penyapihan pada Si Kecil. Nah, agar lebih mantap di hati, ketahui yuk, tanda-tanda Bunda siap berhenti menyusui:

1. Menyusui sering kali terasa tidak nyaman.
2. Bunda sering merasa gembira dengan kemungkinan tidak lagi menyusui.
3. Menyusui terasa seperti beban mental, emosional, dan fisik.
4. Bunda secara kronis bergelut dengan kurang tidur, rangsangan berlebih pada ibu, atau kelelahan ibu.
5. Bunda melamun tentang rutinitas baru yang tidak melibatkan menyusui.
6. Bunda mulai merasa penasaran bagaimana rasanya merasa mandiri secara fisik ketika tidak lagi menyusui seperti dikutip dari laman Shinynewparent.
7. Bunda siap melepaskan bra dan pakaian menyusui.
8. Bunda lelah menghadapi masalah menyusui seperti ASI pecah-pecah, nyeri pada puting susu, atau saluran tersumbat yang berulang.

Itulah beberapa tanda-tanda Bunda siap menyapih Si Kecil. Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

 

(pri/pri)

Simak video di bawah ini, Bun:

Anak 2 Tahun Sulit Disapih, Simak Penyebabnya, Bun..

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Mengenal Roche Peserta Coc Season 2 yang Kepintarannya Curi Perhatian, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Ketahui Estimasi Total Biaya Operasi Caesar BPJS dan Tanpa BPJS

Kehamilan Dwi Indah Nurcahyani

5 Resep Kue Singkong Kukus Sederhana yang Enak, Ekonomis, dan Anti Gagal

Mom's Life Amira Salsabila

Wizzy Dapat Kejutan Manis Hamil Anak Kedua di Momen Ulang Tahunnya yang Ke-31

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

6 Tips Menabung ala Jepang agar Uang Cepat Terkumpul

Mom's Life Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Piyu Padi dan Mantan Istri Kompak Hadiri Kelulusan SMA Sang Putri di Inggris, Ini Potretnya

Squid Game Season 3 Sudah Tayang! Intip Fakta Menarik dan Reaksi Para Pemain

5 Resep Kue Singkong Kukus Sederhana yang Enak, Ekonomis, dan Anti Gagal

Ketahui Estimasi Total Biaya Operasi Caesar BPJS dan Tanpa BPJS

SAKA Market Vol. 2: Green Trails Festival Sukses Digelar 2 Hari, Catat 6.500 Pengunjung

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK