
moms-life
Ilona, Cinta Pertama yang Mengisi Hati Habibie
HaiBunda
Minggu, 13 Oct 2019 15:00 WIB

Tapi, jauh sebelum memperistri Ainun, ada sosok yang telah mengisi ruang di hati Habibie. Adalah Ilona, perempuan asal Polandia yang dikenal Habibie semasa menempuh pendidikan di Jerman.
Ilona dan Rudy memulai kencan mereka dengan menonton bioskop. Mereka canggung dan bingung ketika akan memulai obrolan. Rudy menatap Ilona saat sedang menunggu bus. Rambutnya pendek dan tubuhnya lebih tinggi sedikit dibandingkan Rudy.
![]() |
"Kamu kuliah dimana?" tanya Rudy.
"Aku kuliah di Medical Technical Assistance."
"Kuliah apa itu?"
"Itu semacam D-3, kalau aku lulus nanti, aku bekerja di bagian radiologi rumah sakit."
Meski berasal dari latar pendidikan berbeda, siapa sangka kalau Ilona adalah perempuan yang nyambung diajak bicara. Hal itu menimbulkan kekaguman tersendiri para Rudy. Matanya membulat. Dia belum pernah bertemu dengan gadis yang bisa hafal kutipan Goethe, penyair favoritnya.
Rudy bisa tertawa lebar saat bersama Ilona. Hal yang sangat jarang dia lakukan selama di Aachen. Dia juga merasa jarang sekali merasa sesenang ini. Mungkin Ilona bisa jadi kawan baiknya. Baca kisah selanjutnya di halaman berikutnya!
Ketika Cinta Diuji Antara Politik dan Nasionalisme
Kisah cinta Habibie/ Foto: Instagram @b.jhabibie
Memiliki latar belakang kewarganegaraan yang bertolak belakang, membuat Rudy dan Ilona tak pernah benar-benar membicarakan politik. Bersama Ilona, Rudy merasa memiliki kawan untuk menikmati dan mendalami kebudayaan Jerman, juga untuk bersenang-senang. Keakraban mereka makin terjalin karena dunia seni.
Mereka sering datang ke pesta. Kadang-kadang Rudy datang menjemput Ilona, tapi mereka juga sering langsung bertemu di tempat pesta. Mereka juga seirng nonton konser musik bersama. Mereka menghadiri konser karya klasik Eropa seperti Mozart, Tschaikowski, Beethoven, Verdi, Puchini, dan Chopin.
Rudy juga sering sekali mengajak Ilona menonton Opera. Awalnya Rudy datang sendiri. Namun sejak ada Ilona mereka datang bersama-sama.
Pada hari lainnya, kadang Rudy dan Ilona hanya piknik berdua sambil membahas puisi. Ilona sangat senang mendengar Rudy membaca puisi Den Erlenkonig karya Johann Wolfgang von Gothe, yang diterjemahkan menjadi Raja Mambang dalam Bahasa Indonesia.
Mata Ilona selalu berkaca-kaca setiap puisi itu selesai dibacakan. Rupanya, dia mengingat masa-masa peperangan di Polandia. Sedangkan bagi Rudy, puisi itu mengingatkan pada misteri kematian. Tak ada yang hidup tanpa kematian.
Sayangnya kedekatan Rudy dan Ilona tak disambut baik oleh kawan-kawan mahasiswa Indonesia.
"Ingatlah kata Bung Karno, Rud," kata seorang mahasiwa senior yang uga mantan pelajar. "Kita di sini bukan untuk mencari noni-noni!"
Rudy mendelik kesal. "Apa hubungannya 'noni-noni' dengan studi saya?"
"Perempuan itu punya pengaruh besar kepada laki-laki, Rud!"
"Gila!, Untuk apa punya otak kalau tidak untuk dipakai. Kenapa bisa mudah sekali dipengaruhi orang?"
Mahasiswa senior itu terus mencecar, bahkan menyingung masalah nasionalismenya. Bagi mereka, Rudy maupun calon pemimpin tak pantas beristerikan orang bule.
Rudy terdiam. Bukannya dia mau menikahi Ilona, tetapi dia memang tak pernah membahas soal Indonesia dengan Ilona.
Lama setelah itu, baru Habibie bertemu kembali dengan teman SMA-nya waktu di Bandung.
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
Pernikahan Habibie-Ainun Masuk Koran & Hebohkan Warga Jakarta-Bandung

Mom's Life
Awalnya Habibie Ngotot Tolak dijodohkan dengan Ainun, Mami Marah Besar

Mom's Life
Cinta Habibie-Ilona, Terhalang Restu & Perbedaan Agama

Mom's Life
Pedih, Malam Dansa Jadi Saksi Berakhirnya Cinta Ilona dan Habibie

Mom's Life
Go Ke Hong, Guru dan Mak Comblang Kisah Cinta Habibie-Ainun Saat SMA


9 Foto
Mom's Life
Foto Kenangan Pernikahan Habibie Ainun yang Jarang Terekspose
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda