
moms-life
7 Alasan Posisi Seks Misionaris Jadi Favorit, Apa Bunda Juga Menyukainya?
HaiBunda
Kamis, 01 Jul 2021 22:05 WIB

Dari semua posisi seks yang ada, posisi misionaris dikenal sebagai yang paling mudah. Posisi klasik ini bahkan bisa dibuat bervariasi agar lebih menantang dan tidak membosankan.
Ya, posisi misionaris biasanya menjadi posisi pertama saat memulai hubungan seks. Selain karena nyaman, ada beberapa alasan lain yang mendasari. Berikut ini penjelasannya.
Alasan posisi misionaris makin populerÂ
Apa saja ya alasan di balik kepopuleran posisi misionaris dan membuatnya paling disukai para pasutri? Berikut rangkumannya nih, Bunda:
1. Lebih mudah cuddling
Dilansir Well and Good, posisi misionaris menjadi salah satu posisi seks yang dianggap nyaman dan mudah untuk cuddling alias berpelukan.
Menurut seksolog Caitlin V. Neal, MPH, untuk menciptakan posisi misionaris yang intim, pertahankan kontak mata. Berpelukan sesudahnya juga dapat menambah keintiman.
2. Penetrasi lebih dalam
Saat melakukan posisi seks misionaris, tubuh suami istri saling berdekatan satu sama lain. Kontak skin-to-skin ini pun dapat menambah gairah selama berhubungan seks.
Penetrasi pun dapat dilakukan lebih dalam dan intens dengan posisi misionaris. Dengan demikian, peluang orgasme bisa meningkat karena zona sensitif yang ada di dalam leher rahim jadi lebih mudah dirangsang.
3. Diyakini baik untuk program hamil
Dikutip dari Parents, beberapa penelitian mengisyaratkan bahwa posisi misionaris berpotensi menambah peluang hamil. Secara teori, saat posisi pria di atas maka lebih mudah akses sperma melewati lendir pelindung serviks jadi lebih mudah.
Menurut Kelly Pagidas, M.D dari Brown Alpert Medical School, studi lebih lanjut memang masih tetap diperlukan guna membuktikan kaitan ini. Hmm, tapi tak ada salahnya dicoba kan, Bunda?
4. Risiko cedera lebih minim
Risiko cedera penis dapat terjadi saat berhubungan seks, tepatnya saat menerapkan posisi yang tak aman. Misalnya seperti doggy style atau woman on top.Â
Dikatakan bahwa posisi misionaris lebih minim risiko dibandingkan posisi-posisi tersebut.Â
5. Menambah keintiman lewat tatapan mataÂ
Posisi seks misionaris sangat baik dalam hal menambah keintiman karena kontak mata bisa dilakukan. Aktivitas lain seperti berciuman pun bisa lebih mudah diterapkan.
Intip ulasan lengkap di halaman selanjutnya ya, Bunda!
STIMULASI TEPAT DAN MUDAH DIVARIASIKAN
Foto: iStock
6. Stimulasi pada klitoris
Posisi misionaris memungkinkan rangsangan yang maksimal untuk istri, karena saat penetrasi ada lebih banyak tekanan pada klitoris. Â
G-spot atau area sensitif yang terletak di dinding atas vagina, juga lebih mudah dirangsang melalui posisi misionaris. Â
Selain itu, peneliti Canada’s University of Waterloo, Natalie Sidorkewicz, dikutip dari Prevention menuturkan posisi misionaris juga merupakan posisi seks yang bagus untuk pasien nyeri punggung yang tidak toleran gerak atau ekstensi-intoleran.
Saat Bunda berada dalam posisi berbaring apa pun, seperti misionaris, letakkan bantal atau handuk yang digulung di bawah punggung bawah. Tambahan benda dapat membantu untuk menstabilkan dan menopang tulang belakang lebih baik.
7. Mudah diberi variasi agar tak monoton
Meski simpel, posisi misionaris mudah dibuat variasi sehingga tidak terkesan membosankan. Misalnya dengan meletakkan bantal di bawah pinggul, ini dapat mengubah sudut penetrasi dan menambah sensasinya.
Demikian ulasan tentang kelebihan posisi misionaris dibandingkan posisi seks lainnya. Apakah Bunda juga menyukai posisi misionaris ini?
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
5 Posisi Seks yang Disukai Wanita, Mana Favorit Bunda?

Mom's Life
5 Posisi Bercinta yang Bisa Dilakukan Selain di Ranjang, Mau Ajak Suami Coba Bun?

Mom's Life
6 Posisi Seks yang Cocok Dicoba Saat sedang Malas Gerak, Tetap Intim dan Hot

Mom's Life
Manfaat dan Variasi Posisi Misionaris Agar Seks Makin Memuaskan

Mom's Life
6 Posisi Seks Paling Didambakan Wanita, Mana yang Jadi Favorit Bunda?

Mom's Life
5 Posisi Seks untuk Pasutri yang Gemar Cuddling, Bisa Sambil Pelukan Nih
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda