Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Macam-macam Perubahan Warna Sperma, Salah Satunya karena Jarang Ejakulasi

Kinan   |   HaiBunda

Sabtu, 21 Aug 2021 21:45 WIB

Happy couple sleeping in bed at home.Young cute couple sleeping together in bed.Romantic moments.
Ilustrasi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Sanja85

Sperma menjadi salah satu faktor penting bagi kesehatan kehidupan seksual pria. Perlu Bunda ketahui bahwa ada beberapa macam warna sperma dan artinya bagi kesehatan.

Cairan mani dan sperma dianggap sehat jika memiliki warna putih keruh, dengan konsistensi kental mirip seperti telur mentah. Perubahan pada warna, tekstur, dan bahkan bau mungkin normal dan mungkin juga tidak.

Dalam beberapa kasus, perubahan warna sperma bisa menjadi tanda masalah kesehatan. Kemungkinan penyebabnya termasuk infeksi, yang mungkin memerlukan perhatian medis segera.

Perubahan warna sperma, apakah wajar terjadi?

Dilansir Medical News Today, cairan mani merupakan bagian penting dari sistem kesehatan seksual pria. Sebuah studi tahun 2016 mencatat bahwa cairan mani yang sehat mengandung vitamin, enzim, mineral, protein, dan antioksidan.

Senyawa-senyawa ini membantu sperma tumbuh dan melindunginya dari kerusakan akibat faktor lingkungan.

Seperti disebutkan sebelumnya, sperma normal dan sehat berwarna putih keruh atau abu-abu dengan konsistensi yang mirip dengan telur mentah. Sperma sehat juga memiliki bau khas alkali yang mirip cairan pemutih. 

Warna sperma juga dapat berubah karena bercampur dengan zat lain dalam cairan mani. Ini mungkin termasuk darah, nanah, urine, atau cairan lain dalam uretra.

Penyebab perubahan warna sperma

Ada berbagai penyebab terjadinya perubahan warna sperma dan cairan mani. Penyebab ini biasanya didasarkan oleh warna sperma yakni:

Warna sperma merah atau merah muda

Warna merah muda, merah, atau kecokelatan dalam sperma cukup mengkhawatirkan. Sebab ini menunjukkan adanya darah dalam cairan mani. Dokter umumnya menyebut kondisi tersebut sebagai hematospermia. 

Sebuah tinjauan tahun 2017 mencatat bahwa ada beberapa penyebab umum untuk kondisi ini, misalnya:

Pembuluh darah pecah

Pembuluh darah yang pecah memungkinkan sejumlah kecil darah bercampur dengan cairan mani, menyebabkan perubahan warna sperma. Warna ini dapat berkisar dari merah muda atau kemerahan, atau sedikit cokelat.

Pembuluh darah di area organ intim juga dapat pecah karena cedera, seks yang kasar, atau masturbasi. Jika gejala ini hilang dan tidak ada masalah lain yang timbul, biasanya tak akan menimbulkan masalah lebih lanjut.

Infeksi

Beberapa infeksi dapat menyebabkan darah bercampur dengan cairan mani. Segera cek ke dokter jika curiga munculnya darah pada cairan mani suami disebabkan oleh infeksi ya, Bunda. 

Bagaimana jika sperma berubah warna menjadi kecokelatan atau kehijauan? Yuk simak info lengkap di halaman selanjutnya.

Simak juga tujuh cara meningkatkan kualitas sperma dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]




MAKNA DI BALIK PERUBAHAN WARNA SPERMA SUAMI

ilustrasi sperma

Ilustrasi sperma/ Foto: iStock

Warna sperma cokelat atau hitam

Alasan mengapa warna sperma bisa berubah menjadi tampak kecokelatan atau hitam meliputi:

Trauma dan pendarahan hebat

Cairan mani dan sperma berwarna kecokelatan atau hitam mungkin merupakan tanda perdarahan yang lebih berat, atau sudah terjadi dalam jangka waktu yang lebih lama.

Hal ini dapat terjadi karena cedera berat, seperti cedera tulang belakang atau trauma pada alat kelamin.

Kadar logam tinggi

Tingginya kadar logam berat dalam tubuh dan darah dapat menyebabkan warna sperma menjadi lebih gelap. Sebuah studi tahun 2013 menemukan bahwa darah pria dengan cairan mani berwarna gelap tinggi akan logam berat, seperti mangan, timbal, dan nikel.

Hal ini mungkin disebabkan oleh paparan makanan, air, atau faktor lingkungan lainnya yang sudah terkontaminasi.

Warna sperma kuning kehijauan

Alasan mengapa warna sperma dan cairan mani dapat tampak kuning kehijauan meliputi:

Infeksi saluran kemih

Warna air mani mulai dari kuning hingga hijau dapat disebabkan oleh infeksi saluran kemih (ISK). Selain itu, infeksi menular seksual seperti klamidia atau gonore juga bisa menjadi penyebabnya

Jarang ejakulasi

Sperma dengan warna kuning mungkin merupakan tanda ejakulasi yang jarang. Cairan mani yang jarang dikeluarkan rentan bercampur dengan senyawa lain yang membuatnya dapat berubah warna.

Perubahan pola makan

Sperma juga dapat berubah warna jika bercampur dengan vitamin atau obat-obatan tertentu. Makanan yang mengandung pewarna dapat mengubah warna sperma dalam beberapa kasus. 

Bau sperma juga dapat berubah jika pria makan makanan berbau tajam, seperti bawang putih, bawang merah, asparagus, atau brokoli.

Bagaimana jika tekstur sperma juga berubah?

Seiring dengan perubahan warna, perubahan tekstur pada sperma juga sering kali perlu diperhatikan. Perubahan tekstur ini dapat bervariasi berdasarkan faktor yang berbeda.

Sperma yang normal dan sehat umumnya memiliki tekstur yang bervariasi dan mungkin sedikit lebih kental atau encer karena faktor-faktor seperti:

  • Diet
  • Pilihan gaya hidup seperti tingkat aktivitas
  • Konsumsi minuman beralkohol
  • Penggunaan obat

Perubahan tekstur sperma yang sifatnya sementara umumnya tidak perlu dikhawatirkan. Bahkan masalah sederhana, seperti dehidrasi, memang dapat menyebabkan sperma lebih kental dalam jangka pendek.

Namun, perubahan tekstur yang terjadi bersamaan dengan masalah sperma lainnya, seperti muncul bau tidak sedap atau perubahan warna, bisa menjadi tanda serius untuk diperiksa oleh dokter. Jadi, ingatkan suami untuk juga memerhatikan kondisi spermanya ya, Bunda.


(som/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda