Serba-serbi Diet Mayo yang Disebut Bisa Turunkan Berat Badan dalam 13 Hari

Contoh menu diet mayo

Day 1:

Sarapan: 3/4 cangkir (68 gram) oatmeal, 1 apel, dan kopi atau teh hitam
Makan siang: 2 cangkir (472 gram) sayuran hijau campur dengan 3 ons (85 gram) tuna, 1/2 cangkir (43 gram) keju parut rendah lemak, 1 irisan roti gandum dengan 1,5 sendok teh (7 gram) margarin, dan 0,5 cangkir (75 gram) blueberry
Makan malam: 3 ons (85 gram) ikan nila yang dimasak dalam 1 1/2 sendok teh (7 ml) minyak zaitun, 1/2 cangkir (75 gram) kentang panggang, dan 1/2 cangkir (75 gram) kembang kol
Camilan: 1 jeruk dan 1 cangkir (125 gram) wortel bayi dengan 8 biskuit gandum utuh

Day 2:

Sarapan: 1 potong roti gandum dengan 1,5 sendok teh (7 gram) margarin, 3 putih telur, 1 buah pir, dan kopi atau teh hitam
Makan siang: 3 ons (85 gram) ayam panggang, 1 cangkir (180 gram) asparagus kukus, 6 ons (170 gram) yogurt rendah lemak, dan 0,5 cangkir (75 gram) raspberry
Makan malam: 3 ons (85 gram) udang yang dimasak dalam 1,5 sendok teh (7 gram) minyak zaitun, 0,5 cangkir (75 gram) beras merah, dan 1 cangkir (150 gram) brokoli
Camilan: setengah pisang dan 1 cangkir (100 gram) irisan mentimun dengan 2 rice crackers

Diimbangi dengan olahraga

Penelitian menunjukkan bahwa berolahraga saat menjalani diet mayo lebih efektif dalam menurunkan berat badan daripada hanya berdiet saja.

66 penelitian menemukan bahwa menggabungkan diet mayo dengan olahraga, terutama latihan ketahanan, lebih efektif dalam menurunkan berat badan dan memangkas lemak daripada diet saja.

Tidak lupa kalau diet dan olahraga akan membantu mempertahankan lebih banyak massa otot. Yang kemudian dapat menurunkan berat badan dengan meningkatkan metabolisme tubuh.

Mayo Clinic merekomendasikan setidaknya lakukan latihan selama 30 menit olahraga per hari untuk mengimbangi diet mayo. Olahraga bisa membantu mengurangi risiko kondisi kronis tertentu, termasuk diabetes dan penyakit jantung.

Olahraga bisa membantu mencegah diabetes dengan meningkatkan sensitivitas insulin sehingga menurunkan kadar gula darah. Olahraga teratur juga dikaitkan dengan peningkatan kesehatan jantung karena mengurangi peradangan dan mengurangi faktor risiko penyakit jantung karena tekanan darah dan kolesterol yang tinggi.

Tertarik mencoba diet mayo, Bunda?