sign up SIGN UP search

moms-life

5 Teh Diet yang Bisa Turunkan Berat Badan dan Kecilkan Perut

Arina Yulistara   |   Haibunda Selasa, 21 Dec 2021 06:30 WIB
Glass cup with fresh green tea and mint. caption

Sedang diet, Bun? Jika iya, mungkin bisa menambah teh khusus diet sebagai salah satu menu harian yang membantu menurunkan berat badan dan mengecilkan perut. 

Minum teh seringkali dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan, termasuk melindungi sel tubuh dari kerusakan. Tidak hanya itu bahkan bisa mengurangi risiko terkena penyakit jantung. 

Beberapa penelitian menemukan bahwa teh bisa membantu penurunan berat badan serta meluruhkan lemak perut. Jadi, Bunda bisa mengatasi berat badan berlebihan dan membuat perut lebih rata. 


Ada beberapa teh diet yang efektif dalam menurunkan berat badan dan mengecilkan perut. Masih bingung teh diet apa saja yang efektif untuk menurunkan berat badan?

Mengutip Healthline, berikut enam teh terbaik dan efektif untuk menurunkan berat badan serta melawan lemak perut.

1. Teh hijau

Teh hijau menjadi salah satu teh diet populer yang efektif membantu menurunkan berat badan. Ada bukti substansial yang menghubungkan teh hijau dengan penurunan berat badan dan lemak tubuh.


Dalam sebuah studi di 2008, 60 orang gemuk mengikuti diet standar selama 12 minggu sambil secara teratur minum teh hijau yang menjadi teh diet mereka. Selama penelitian, peserta yang minum teh hijau kehilangan berat badan 3,3 kg lebih banyak daripada yang tidak. 

Studi lain menemukan bahwa orang yang mengonsumsi ekstrak teh hijau selama 12 minggu mengalami penurunan berat badan, lemak tubuh, dan lingkar pinggang secara signifikan.

Ini mungkin karena ekstrak teh hijau sebagai teh diet mengandung katekin yang sangat tinggi. Katekin adalah antioksidan alami yang dapat meningkatkan metabolisme tubuh Bunda dan pembakaran lemak.

Banner Istri Jepang Atur Gaji Suami Asal Garut

2. Teh hitam

Teh hitam atau black tea juga bisa disebut sebagai teh diet. Dilansir dari Everyday Health, teh hitam menurut penelitian bisa membantu menurunkan berat badan. 

Penelitian sebelumnya menemukan bahwa pria dan wanita yang minum 3 cangkir teh hitam per hari memiliki penurunan berat badan signifikan setelah 3 bulan. Namun perubahan tidak terlalu terlihat setelah enam bulan.

Teh hitam merupakan jenis teh yang mengalami oksidasi lebih banyak dibandingkan jenis lainnya, seperti teh hijau, putih atau oolong. Oksidasi adalah reaksi kimia yang terjadi ketika daun teh terkena udara sehingga menyebabkan warnanya menjadi gelap khas teh hitam.

3. Teh Oolong

Teh diet lain yang bisa Bunda konsumsi sehari-hari adalah teh oolong. Teh diet oolong merupakan teh tradisional Tiongkok yang telah dioksidasi sebagian. 

Teh oolong sering memiliki aneka rasa buah, aroma harum, dan rasa yang unik. Meskipun teh ini bisa sangat bervariasi tergantung pada tingkat oksidasinya.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa teh oolong bisa menjadi teh diet karena membantu meningkatkan penurunan berat badan. Teh oolong bisa meningkatkan pembakaran lemak dan mempercepat metabolisme tubuh.

Dalam sebuah penelitian, 102 orang yang kelebihan berat badan atau obesitas minum teh oolong setiap hari selama 6 minggu. Hasilnya bisa menjadi teh diet yang membantu mengurangi berat badan dan lemak perut.

Studi kecil lainnya dengan mengonsumsi teh diet ini selama tiga hari kemudian mengukur tingkat metabolisme mereka. Dibandingkan dengan air, teh oolong dapat meningkatkan pengeluaran energi sebesar 2,9%, setara dengan membakar 281 kalori tambahan per hari.

Lanjut baca halaman berikutnya, Bunda.

Simak tips diet dari Ivan Gunawan yang berhasil turunkan berat badan hingga 40 kg:

[Gambas:Video Haibunda]



TEH PUTIH HINGGA KEMBANG SEPATU
BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN :
Share yuk, Bun!
BERSAMA DOKTER & AHLI
Bundapedia
Ensiklopedia A-Z istilah kesehatan terkait Bunda dan Si Kecil
Rekomendasi
Ayo sharing bersama HaiBunda Squad dan ikuti Live Chat langsung bersama pakar, Bun! Gabung sekarang di Aplikasi HaiBunda!
ARTIKEL TERBARU
  • Video
detiknetwork

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Bunda sedang hamil, program hamil, atau memiliki anak? Cerita ke Bubun di Aplikasi HaiBunda, yuk!