Turun 14 Kg dalam 2,5 Bulan, Ini Alasan Cynthia Lamusu Putuskan Hidup Sehat

Memiliki berat badan ideal adalah salah satu impian setiap wanita, Bunda. Untuk mendapatkannya, tentu ada banyak rintangan yang perlu dihadapi. Hal ini juga terjadi pada artis sekaligus penyanyi cantik, Cynthia Lamusu.

Cynthia Lamusu merupakan salah satu artis yang tengah berjuang melakukan diet untuk mendapatkan berat badan ideal, Bunda. Ia pun mengaku kalau sudah memiliki niatan untuk hidup sehat sejak belum menikah dengan sang suami, Surya Saputra.

"Sebenarnya niatnya itu sudah dari gadis. Pinginnya olahraga tuh jadi salah satu rutinitas dan investasi hidupnya kita. Menjaga kesehatan inshaAllah hidupnya nyaman sampai masa tua tidak ada sakit," katanya saat diwawancarai oleh HaiBunda beberapa waktu lalu.

"Cuman, pada praktiknya ternyata saya tipe orang yang mood-mood-an. Ada masanya dari gadis itu saya getol olahraga, terus nanti ada rasa sudah oke (bentuk tubuhnya), bablas lagi. Polanya seperti itu," sambung Bunda dua anak ini.

Setelah lama tidak menjalankan pola hidup sehat, Cynthia akhirnya tersadar ketika dirinya sudah menikah dan memiliki anak, Bunda. Ia pun kembali menjalani rutinitas berolahraga sejak tahun 2018.

Untuk memotivasi dirinya, Cynthia membuat hastag atau tanda pagar khusus yang kerap ia bagikan di laman Instagram, Bunda, Hastag ini berbunyi #SayangSayaSayangSemuanya.

"Sampai bikin hastag sendiri untuk diri aku. Aku namainnya #SayangSayaSayangSemuanya. Jadi pada waktu itu pemikiran aku sudah ngerti bahwa kita harus sayangi diri sendiri dulu. Self love lah istilah anak zaman now," papar Cynthia.

"Kalau kitanya sudah oke, diri kita sendiri oke, tentunya dampak positif itu dirasakan oleh orang-orang sekitar yang kita sayangi. Makanya aku bilang hastag-nya itu," tambahnya.

Sayangnya, di akhir tahun 2019 masa pandemi mulai ditetapkan di Indonesia. Hal ini membuat Cynthia memiliki ruang gerak yang terbatas dan hanya bisa berolahraga di rumah. Sampai pada satu titik, dirinya masuk ke dalam fase malas gerak atau mager.

"Sudah, jadi satu tahun dari 2018 ke 2019 itu rajin. Tiba-tiba 2019 akhir datanglah pandemi. Pandemi itu ternyata aku goyah karena aku bablas. Aku masuk kategori tim rebahan," akunya.

Namun, ia pun mendapatkan sebuah trigger yang membuatnya kembali semangat dan termotivasi untuk hidup sehat, Bunda. Bunda masih penasaran dengan kisah perjalan diet dan hidup sehat Cynthia Lamusu?

Simak kisah lengkapnya di laman berikutnya, yuk.

Bunda, simak juga video rahasia diet Ivan Gunawan berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

CYNTHIA INGIN SEHAT AGAR BISA TERUS DAMPINGI ANAK

Cynthia Lamusu/Foto: Instagram

Cynthia Lamusu adalah tipe orang tidak terlalu memperhatikan berat badannya. Ia bahkan mengaku kalau dirinya termasuk ke dalam tipe orang yang jarang menggunakan timbangan. Sayangnya, hal ini juga yang membuat Cynthia kadi tidak memiliki awareness akan kelebihan berat badan.

"Aku tipe orang yang enggak suka nimbang. Mau dari zaman dahulu waktu (berat badan) masih ideal, sampai sudah besar, aku jarang nimbang. Nah, mungkin karena jarang nimbang juga makanya aku awareness-nya kurang," imbuh Bunda dari Tatjana dan Bima ini.

Hari demi hari berlalu, Cynthia pun melakukan general check up. Sayangnya, hasil general check up menunjukkan bahwa tubuh Cynthia sedang dalam keadaan yang tidak baik-baik saja.

"Kemarin itu akhirnya trigger banget aku tambah kuat lagi niatnya gara-gara aku general check up dan hasilnya banyak rapot merahnya. Ada beberapa dan yang paling drop itu nilai HB aku. Nilai HB aku di 5,6. Normalnya itu 12," paparnya.

Dengan nilai HB yang sangat rendah, dokter mengatakan harusnya Cynthia sudah menjalani transfusi darah atau memiliki gejala sering pingsan. Namun, Cynthia merasa tubuhnya baik-baik saja dan tidak merasakan gejala seperti yang diucapkan oleh sang dokter.

"Dokter bilang jangan senang, justru kalau tubuh yang tidak mengirimkan sinyal dengan benar, itu malah bahaya. Jadi kita enggak bisa tahu nih sinyal tubuhnya," imbuh mantan anggota B3 ini.

Selain peringatan dari kondisi kesehatannya, hal lain yang menjadi motivasi Cynthia ingin merubah pola hidupnya menjadi lebih sehat dan memiliki berat badan ideal adalah kedua anaknya. Wanita 43 tahun ini mengaku ingin melihat kedua buah hatinya tumbuh besar.

"Ditambah lagi aku enggak nyaman. Badanku itu sudah berat banget. Napas aku cepat capek, baju tidak ada yang bisa dipakai. Nah, itu alasan-alasan aku akhirnya bikin aku ambil keputusan."

"Aku harus berubah karena anak-anak aku masih kecil-kecil, aku pingin hidup menyaksikan mereka sampai dewasa dan dalam keadaan sehat dan bahagia. Itu dia motivasinya," tambahnya.

Tak hanya hastag #SayangSayaSayangSemuanya, Cynthia juga membuat hastag #KalahinMager, Bunda. Seperti apa kisahnya? Klik baca halaman berikutnya, yuk.

CYNTHIA LAMUSU PERNAH ALAMI MAGER

Cynthia Lamusu/Foto: Instagram/@cynthia_lamusu

Mager atau malas gerak adalah hal yang selalu menghampiri diri saat ingin melakukan sesuatu, Bunda. Salah satu momen rasa mager datang adalah ketika ingin berolahraga.

Menurut Cynthia Lamusu, mager adalah hal yang sulit dihilangkan ketika sudah 'menempel' pada diri. Karena itu, tidak ada yang bisa menghilangkan rasa mager kecuali diri Bunda sendiri.

Sebagai sosok yang pernah terserang rasa mager berlebih, Cynthia Lamusu memutuskan untuk memerangi rasa mager dengan motivasi yang ia buat sendiri. Cynthia pun menggalakkan hastag #KalahinMager di media sosialnya.

"Menurut aku, waktu kita sudah terjebak sama mager itu, itu sudah susah banget. Aku pun kan mengalami itu. Aku ngerti banget kalau orang bilang 'aduh aku lihat Mbak Cynthia jadi semangat. Tapi kenapa susah banget menggerakkan (tubuh)?', sama. Aku juga dulu senang melihat video-video gerakan senam, aku save. Save saja, tapi dilakukannya belum tentu," katanya.

Malas gerak yang diidap Cynthia Lamusu semakin diperparah dengan adanya hobi makan dan ngemil, Bunda. Ini lah yang membuat berat badan Cynthia Lamusu naik drastis.

"Aku enggak ada pantangannya (saat makan dahulu). Aku jujur, aku tipenya aslinya kalau ada masalah itu larinya ke makanan. Jadi bukan ke hal yang gimana-gimana. Kalau ada masalah, oh makan saja. Aku senang ngemil senang makan," imbuh Cynthia.

Setelah menjalani pola hidup yang lebih sehat, Cynthia mampu menurunkan bobot tubuh sekitar 14 kilogram hanya dalam waktu 2,5 bulan, Bunda. Tak hanya itu, ia juga menyusutkan lingkar pinggang sampai 17 sentimeter. Semoga menginspirasi ya.