Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

5 Tanaman Hidroponik yang Bernilai Jual Tinggi, Ada Stroberi hingga Tomat Ceri

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Selasa, 01 Mar 2022 20:10 WIB

Hydroponically grown Strawberry vines growing in a hothouse
Ilustrasi stroberi hidroponik/ Foto: Getty Images/iStockphoto/DONOT6

Ada banyak cara untuk memperbanyak tanaman, Bunda. Salah satunya adalah dengan menggunakan media tanam berupa air atau yang biasa disebut dengan hidroponik.

Tanaman hidroponik memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan tanaman yang tumbuh dengan media tanam tanah. Tanaman hidroponik akan jauh lebih sehat, segar, dan bernutrisi.

Biasanya, tanaman yang ditumbuhkan dengan cara hidroponik adalah tanaman yang memiliki banyak manfaat seperti untuk bahan memasak, Bunda. Selain itu, ternyata tanaman hidroponik menjadi salah satu peluang bisnis kalau dijual, lho.

Karena ditumbuhkan dengan teknik pengairan, tanaman hidroponik membutuhkan banyak peralatan dan pupuk sebelum akhirnya siap panen, Bunda. Hal ini merupakan salah satu faktor yang membuat tanaman hidroponik jauh lebih mahal.

Tanaman hidroponik yang bernilai tinggi

Beberapa tanaman hidroponik mungkin memiliki harga yang relatif rendah. Namun, beberapa jenis lainnya memiliki nilai jual yang tinggi, lho. Kalau Bunda penasaran, simak deretannya berikut ini yang telah Bubun lansir dari berbagai sumber.

1. Stroberi

Salah satu tanaman yang memberi nilai jual tinggi bila ditanam dengan cara hidroponik adalah buah stroberi, Bunda. Karena tidak ditanam dengan media tanam tanah, Bunda akan terbebas dari urusan hama tanaman.

Dikutip dari laman Epic Gardening, menanam stroberi dengan cara hidroponik justru mengurangi penggunaan air, Bunda. Hal ini karena Bunda akan mensirkulasi ulang air daripada ketika stroberi ditanam dengan tanah.

Banner Kebiasaan di Eropa

2. Selada

Selada adalah tanaman hidroponik yang banyak dikembangkan, Bunda. Selada hidroponik sangat mudah tumbuh sehingga tidak memerlukan terlalu banyak perawatan setelah ditanam ke dalam media tanamnya.

Mengutip dari Treehugger, selada yang ditanam secara hidroponik tidak perlu diberikan terlalu banyak cahaya, Bunda. Selada hanya memerlukan sekitar 10 hingga 14 jam cahaya per harinya dengan intensitas rendah hingga sedang.

Klik baca halaman berikutnya, yuk.

Bunda, saksikan juga video langkah menanam seledri berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




KUBIS HINGGA TOMAT CERI

Hydroponically grown Strawberry vines growing in a hothouse

Ilustrasi hidroponik/ Foto: iStock

3. Kubis

Kale atau kubis sangat cocok untuk dijadikan tanaman hidroponik karena Bunda dapat menanamnya dari biji. Di kebanyakan kasus, biji kubis akan berkecambah dengan suhu antara 15 hingga 23 derajat Celsius.

Menurut laman Hydro Builder, Bunda harus merendam terlebih dahulu kubus starter di dalam air yang tidak mengandung klorin. Kemudian, masukkan empat biji per kubus.

Letakkan kubus di atas nampan hingga tumbuh. Sirami setiap hari dengan larutan berisi pupuk. Mereka akan mulai berkecambah dalam waktu satu minggu.

4. Cabai

Cabai menjadi salah satu tanaman yang bernilai jual tinggi ketika ditanam dengan cara hidroponik, Bunda. Selain itu, menanam cabai dengan cara hidroponik juga termasuk mudah dan tak perlu banyak perawatan, lho.

Laman Hydrilla menjelaskan bahwa cabai harus mendapatkan banyak nutrisi, Bunda. Karena itu, Bunda perlu membuat larutan nutrisi dan mencampurkannya dengan 500 liter air.

5. Tomat ceri

Kebanyakan orang hanya tomat hidroponik, Bunda. Namun, siapa sangka kalau jenis tomat ceri bisa memberikan banyak keuntungan jika ditanam dengan cara hidroponik?

Dilihat dari laman Green House of China, merawat tanaman tomat ceri hidroponik sangat mudah karena bisa menghemat waktu dan lahan, Bunda. Tak hanya itu, tomat ceri akan tumbuh dengan lebih sehat dan cara panennya pun jauh lebih mudah.


(mua/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda