Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Mengenal 6 Posisi Seks Dalam Islam, Doggy Style Boleh lho!

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Minggu, 01 May 2022 21:50 WIB

Loving happy couple talking to each other at home
Mengenal 6 Posisi Seks Dalam Islam, Doggy Style Boleh lho!/Foto: Getty Images/iStockphoto/Goran13

Banyak anggapan yang mengatakan bahwa posisi seks dalam Islam ‘hanya boleh’ terlentang saja. Bahkan beberapa anggapan menyebut kalau bersetubuh dari belakang (tetap pada vagina) haram hukumnya. 

Apakah benar demikian? Mengutip buku ‘Mahkota Pengantin’ karya Majdi bin Manshur bin Sayyid asy-Syuri’, terdapat banyak posisi seks dalam Islam. Jika dikelompokkan maka ada 6 posisi seks dalam Islam yang bisa dilakukan para pasutri (pasangan suami-istri).

Berdasarkan hadist Abdullah bin Abbas, berikut enam posisi seks dalam Islam yang bisa dilakukan Bunda dan suami. Ragam posisi seks ini diperkenalkan agar Bunda dan suami tidak mengalami kejenuhan dalam aktivitas seksual dalam rumah tangga.

1. Posisi terlentang

Posisi seks dalam Islam yang pertama adalah terlentang (istilqa’) atau umum dikenal sebagai misionaris. Ada beragam posisi terlentang yang bisa Bunda dan suami lakukan.

Misalnya saja posisi seks di mana Bunda terlentang lalu menekuk kedua kaki ke arah dada. Sementara suami melakukan penetrasi di antara kedua paha Bunda sambil memeluk atau berciuman. 

Ada pula posisi di mana Bunda dalam posisi terlentang dan suami meletakkan kedua kaki Bunda di atas pundaknya. Kemudian suami memasukkan tangannya ke bawah kedua paha Bunda sambil bersetubuh dan memainkan jarinya satu sama lain. 

banner janin aktif di sebelah kiri

2. Posisi duduk

Posisi seks selanjutnya bisa yakni dengan posisi duduk. Mulailah dengan suami duduk lalu meluruskan kakinya. Kemudian istri datang duduk di atas pahanya dan suami melakukan penetrasi dari depan.

Ada pula posisi seks duduk sila lalu istri duduk di atasnya. Kemudian saling berpelukan dan memberikan ciuman yang mendalam satu sama lain.

3. Posisi berbaring

Selanjutnya, Bunda bisa coba posisi seks ini sebagai variasi. Bunda bisa berbaring ke sebelah kiri sambil membentangkan kedua kaki lalu memutar wajah ke arah belakang. 

Minta suami mendatangi Bunda dari belakang, memasukkan kedua pahanya di antara paha Bunda, lalu melakukan penetrasi. Lakukan hingga Bunda dan suami mencapai ‘puncak’. 

4. Posisi telungkup

Ambil posisi tidur telungkup dan membentangkan kedua kaki dalam posisi lurus. Kemudian suami duduk di antara kedua paha Bunda lalu melakukan penetrasi dari belakang.

Bunda dan suami juga bisa mencoba posisi telungkup, di mana Bunda tidur telungkup kemudian melipat satu lutut ke arah dada dan mengangkat bokong. Setelah itu, suami menggauli Bunda dari belakang.

Teruskan membaca halaman berikutnya, Bunda.

Jangan ngambek, ini lho Bun penyebab suami sering langsung tertidur usai bercinta:

[Gambas:Video Haibunda]



BOLEHKAH MELAKUKAN DOGGY STYLE?

Mengenal 6 Posisi Seks Dalam Islam, Doggy Style Boleh lho!/Foto: Getty Images/iStockphoto/Goran13

5. Posisi membungkuk

Selanjutnya ada posisi seks dalam Islam dengan cara membungkuk. Posisi telungkup dan membungkuk mungkin lebih dikenal secara umum dengan sebutan doggy style. Apakah posisi seks ini boleh dalam Islam?

Tentu boleh, Bunda. Hal ini sudah tertuang dalam surat Al Baqarah ayat 223 yang berbunyi;

نِسَاۤؤُكُمْ حَرْثٌ لَّكُمْ ۖ فَأْتُوْا حَرْثَكُمْ اَنّٰى شِئْتُمْ ۖ وَقَدِّمُوْا لِاَنْفُسِكُمْ ۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّكُمْ مُّلٰقُوْهُ ۗ وَبَشِّرِ الْمُؤْمِنِيْنَ

Artinya:

"Istri-istrimu adalah ladang bagimu, maka datangilah ladangmu itu kapan saja dan dengan cara yang kamu sukai. Dan utamakanlah (yang baik) untuk dirimu. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa kamu (kelak) akan menemui-Nya. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang yang beriman."

Posisi membungkuk berbeda dengan telungkup. Bunda bisa membungkuk dengan bertumpu pada kedua lutut lalu suami merangkul dari belakang. Bunda menoleh ke arah suami sambil berciuman dan kemudian melakukan penetrasi dari belakang.

Ada pula posisi membungkuk dengan bertumpu pada kedua lutut di atas tempat tidur. Bagian dada juga menyentuh tempat tidur kemudian suami datang dari arah belakang dan melakukan senggama.

6. Berdiri

Satu lagi posisi seks dalam Islam bisa dilakukan dengan berdiri. Posisi berdiri bisa dilakukan dengan saling merangkul satu sama lain kemudian suami memasukkan penisnya dari bawah. 

Kemudian bisa juga mencoba posisi dengan bersandar ke tembok lalu suami mengangkat satu kaki Bunda dan melakukan penetrasi. Bunda dan suami bisa mencoba berbagai posisi yang dapat memperbarui kehidupan seksualnya asal menyetubuhi vagina bukan dubur. 

Haram hukumnya menyetubuhi istri dari dubur. Jadi, masing-masing suami-istri bisa memberikan kepuasan sepenuhnya, tidak ada pengkhususan, haram, atau melarang variasi seks apa pun kecuali lewat dubur atau saat sedang haid. 


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda