MOM'S LIFE
Cara Diet OCD untuk Pemula, Bagaimana Aturan dan Menu Diet Seminggu?
Arina Yulistara | HaiBunda
Sabtu, 23 Jul 2022 06:30 WIBDiet OCD atau Obsessive Corbuzier's Diet merupakan salah satu cara menurunkan berat badan yang populer di Indonesia. Banyak selebriti yang menerapkan diet OCD untuk turun berat badan.
Diet OCD dipercaya bisa menurunkan berat badan hingga 4 kilogram (kg) dalam seminggu. Beberapa wanita pun berhasil mengikuti diet yang dikenalkan oleh mentalist ternama Indonesia Deddy Corbuzier itu.
Salah satu influencer yang menjalaninya adalah Anya Geraldine. Ia mengaku turun 3 kg dalam seminggu karena menerapkan diet OCD.
“Jadi kayak aku tuh sehari makannya sekali, tapi kalau mau banyak ya sudah,” ujar Anya Geraldine dalam podcast Deddy Corbuzier beberapa waktu lalu.
Baru ingin mencoba diet OCD dalam waktu dekat, Bunda? Mari pahami aturan dan menu makanan diet OCD yang bisa dicoba selama satu minggu pertama.
Cara diet OCD
Cara diet OCD untuk wanita sama seperti intermittent fasting harus berpuasa selama beberapa jam dalam sehari. Diet OCD juga punya jendela makan atau waktu untuk menyantap makanan.
Dalam diet OCD, jendela waktu tersebut ada empat tingkat, Bunda. Yakni puasa 16 jam, 18 jam, 20 jam, hingga akhirnya sehari cuma satu kali.
Bunda bisa memulai dengan puasa 16 jam atau hanya boleh makan selama 8 jam per hari. Berbeda dengan puasa Ramadan, diet OCD masih diizinkan minum air putih tapi tidak susu atau minuman manis lainnya.
Bunda juga bisa boleh menentukan waktu sendiri untuk memulai diet OCD tapi hindari sarapan pagi. Setidaknya 3 jam setelah bangun tidur baru menyantap makanan.
Uniknya, apabila diet pada umumnya harus mengurangi makan nasi putih atau gorengan, khusus diet OCD bebas makan apa saja. Bunda tidak perlu mengubah asupan makan ketika melakukan diet OCD. Bunda boleh makan apa pun namun disarankan yang lebih sehat tapi sesuai selera.
Kuncinya adalah tidak berlebihan ya, Bunda. Setelah berhasil melakukan puasa 16 jam selama satu minggu, tubuh akan beradaptasi. Tambahkan tingkatnya dengan makan hanya 6 jam sehari.
Jadi Bunda bisa ‘berpuasa’ selama 18 jam pada minggu berikutnya. Kemudian pada minggu ketiga, Bunda bisa meningkatkan puasa selama 20 jam yang artinya hanya makan 4 jam per hari.
Setelah itu, coba di minggu keempat puasa 24 jam satu kali dalam seminggu. Sebagai contoh, jika makan hari Senin pukul 10 pagi, baru bisa menyantap makanan berikutnya, Selasa di waktu yang sama.
Bunda bisa kombinasikan puasa 24 jam itu dengan jendela makan yang 20 jam berpuasa. Menurut pria 36 tahun itu, diet OCD sangat membantu dalam memangkas timbunan lemak. Setelah lemak terpangkas, berat badan akan stabil sesuai porsinya.
Bagaimana dengan menu diet OCD? Lanjut baca di halaman berikutnya, yuk, Bunda.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Jenis makanan ini bisa jadi pengganti nasi saat diet, Bunda. Sudah tahu?
MENU DIET OCD