HaiBunda

PARENTING

Manfaat Ajari Anak Pendidikan Seks Sejak Dini

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Selasa, 13 Aug 2019 18:30 WIB
Manfaat Ajari Anak Pendidikan Seks Sejak Dini /Foto: Thinkstock
Jakarta - Bicara soal pendidikan seks mungkin akan dirasa tabu oleh sebagian Bunda. Namun, hal ini rupanya sangat penting untuk diajarkan pada anak sejak dini.

Dikatakan psikolog Saskhya Aulia Prima, M.Psi, mengajari anak soal pendidikan seks itu tergantung usia. Hal ini bahkan sudah bisa dimulai sejak anak berusia satu tahun, Bun.

"Dari setahun, anak udah bisa mulai mengerti body partnya, kepala yang mana, badan yang mana, jadi memahami anggota tubuh kita sendiri," terang Saskhya saat ngobrol dengan HaiBunda beberapa waktu lalu.


"Usia 2 - 3 tahun dia sudah mulai ngerti banyak omongan kita, kita mulai masukkan, siapa aja yang boleh pegang badan kamu, misal mama, papa, nenek, kakek, pengasuh, yang kita tahu dekat dan dia enggak berbahaya."



Lalu, lanjut Saskhya, kita ajarkan pada anak bagian mana yang boleh dipegang dan yang tidak. Misal, tangan, kepala, kaki boleh, tetapi bagian privat seperti alat kelamin tidak boleh. Masuk usia pubertas, barulah orang tua mulai bisa menjelaskan pada anak soal alat reproduksi, seperti yang mungkin diajarkan di sekolah.

"Makin dewasa lagi, biasanya pertanyaan mulai kayak gimana sih bayi itu bisa ada, baru kita jelaskan secara ilmiah lagi, termasuk konsekuensinya kalau misalnya hamil di luar nikah. Jadi, memang risikonya harus diberitahukan," papar Saskhya.

Selain itu, psikolog Tiga Generasi ini juga menyarankan agar nama dari suatu bagian tubuh biasakan sebut dengan nama aslinya. Bukan dengan kata-kata pengganti atau istilah aneh lainnya.

"Kayak nununya, atau apanya, sebut aja langsung. Kalau burung, itu juga bisa jadi masalah, 'Kalau dia terbang gimana Mami?' Pusing semua orang jawabnya. Ya udah langsung aja, penis itu kan, dia harus tahu body partnya apa, jadi dia enggak ambigu ketika orang bilang burung lepas, dia jadi takut," tutur Saskhya.

Psikolog Saskhya Aulia Prima /Foto: Yuni Ayu Amida


Meski demikian, Saskhya tidak menampik bahwa hal ini kembali lagi pada nilai-nilai keluarga yang dianut. Serta, dia juga paham bahwa kadang orang tua takut membicarakan soal pendidikan seks karena takut memberikan informasi yang belum waktunya.

Padahal, di zaman yang sudah canggih ini, anak mudah mendapatkan informasi dengan bertanya pada google. Jadi, kata Saskhya, daripada anak tahu dari sumber kurang jelas, lebih baik dia tahu dari orang tuanya.

"Kalau dia cerita, kita tanggapi dulu aja, kuncinya kita takut ini udah berlebihan belum ya informasinya buat anak, tanya aja dulu dia udah sampai mana tahunya, misal dia cerita, aku kemarin nonton film enggak benar, film enggak benar tuh apa, jangan langsung kayak kamu tutup filmnya," tegasnya.

Saskhya pun menambahkan, pendidikan seks perlu dilakukan bukan untuk membuat anak terbuka ide baru untuk melakukan kegiatan seksual, tapi untuk mencegah hal-hal yang bisa membahayakan diri mereka. Serta, perlunya keterbukaan antara orang tua dan anak adalah agar orang tua bisa jadi teman diskusi yang baik untuknya.

"Secara data penelitian itu berpengaruh, kalau kita kasih pendidikan seks sejak dini, berkurang angka hamil di luar nikah, berkurang juga rasa penasaran enggak perlunya, dan berkurang juga dia bohong sama orang tuanya," tutur Saskhya.

Simak pula video soal pentingnya pendidikan seks sejak dini ini, Bun.

[Gambas:Video 20detik]

(yun/muf)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya

Parenting Ajeng Pratiwi & Randu Gede

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Parenting ZAHARA ARRAHMA

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Menyusui Amrikh Palupi

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Cerita Perempuan 30 Th Alami Kanker Serviks Stadium Akhir, Ini Gejala yang Dialami

Berobat Pakai Asuransi Bayar 10% Ditunda, Ini Penjelasan OJK

Arti Nama Axel dan 30 Rangkaiannya untuk Anak Laki-laki, Modern & Damai Maknanya

Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya

Khayru Putra Gunawan Sudrajat Kerap Dibully saat Kecil, Kini Sudah Kuliah di Australia

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK