Jakarta -
Masa kecil harus lah terisi dengan kebahagiaan. Sebagai
orang tua, kita perlu tahu kunci membesarkan anak yang bahagia. Menurut Katie Hurley, LCSW, seorang psikoterapis anak dan dewasa, terkadang orang tua merasa tolok ukur anak bahagia jauh dari apa yang seharusnya anak rasakan.
"Dalam hal anak-anak, orang-orang tidak memikirkan kebahagiaan akhir-akhir ini. Mereka (orang tua) malah berpikir anak bahagia itu anak yang sukses. Mereka berpikir tentang perbandingan. Mereka berpikir tentang kelulusan, dan piala yang mengkilap," ujar Hurley dikutip dari
HuffPost.Padahal, ukuran kebahagiaan anak-anak dan orang dewasa jelas berbeda. Bahagianya anak-anak jauh lebih sederhana, seperti bermain di tengah hujan, berlari, dan bahkan dibacakan dongeng oleh orang tua mereka. Hurley juga menyebutkan ada beberapa kunci untuk membesarkan anak-anak yang bahagia.
Di antaranya anak dibiarkan untuk mengekspresikan emosinya. Ketika anak sedih, tantrum, hindarilah mengucap kalimat yang membuatnya malu di depan umum. Sebaliknya, dengarkan apa yang mereka resahkan. Kunci selanjutnya, biarkan anak-anak punya pilihan sendiri.
"Anak-anak punya sedikit kendali atas kehidupan mereka. Mereka terus-menerus diberitahu ke mana harus pergi, apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dimakan. Jika anak dibiarkan sedikit untuk memilih, mereka akan bahagia. Biarkan anak-anak Anda memilih pakaian mereka. Izinkan mereka memilih menu makan malam," papar Hurley.
Kunci yang paling penting, buatlah anak merasa dicintai, bagaimana pun kondisinya. Menurut Hurley, anak-anak wajar membuat kacau. Bunda memberi tahu mereka untuk tidak melompat dari sofa berulang-ulang, tetapi mereka tetap melakukannya, kemudian mereka menangis.
ilustrasi orang tua dan anak/ Foto: Istock |
"Karena masa kanak-kanak sebagian besar didasarkan pada trial-error, dan kadang-kadang anak-anak hanya perlu mengambil risiko. Maafkan mereka. Cintai mereka apa adanya," ujarnya.
Ketika
anak-anak tahu bahwa orang tua mereka mencintai dan mendukung mereka. Apa pun yang terjadi, mereka cenderung mengambil risiko yang sehat. Mereka percaya diri dan aman dalam keputusan mereka. Mereka belajar bahwa kadang-kadang orang membuat kesalahan, tetapi selalu ada kesempatan untuk memperbaiki kesalahan.
"Ketika anak-anak tahu bahwa orang tua mereka akan selalu ada untuk mereka, baik atau buruk, mereka akan bahagia," kata Hurley.
Jadi, jangan lupa berikan anak ucapan yang membuat bahagia ya, Bun. Berikut dikutip dari berbagai sumber,
ucapan yang sebaiknya orang tua katakan untuk membuat anak bahagia.
1. Itu pilihan yang sangat bagus.
2. Kamu pandai deh dalam hal itu.
3. Bunda bangga sama kamu.
4. Bagi Bunda, kamu adalah anak yang cantik/ganteng, luar dan dalam.
5. Bunda suka ide kamu nih.
6. Main yuk, Nak, tapi kamu yang bikin aturan mainnya ya.
7. Bagaimana di sekolah tadi, menyenangkan?
8. Bantu Bunda pilih menu makanan yang mau dimasak, yuk.
9. Terima kasih ya sudah membantu Bunda.
10. Jangan sedih ya, nanti kalau ada kesempatan kita (ke tempat, makan, main..) ini lagi ya.
Simak juga cara Shahnaz Haque berikan pilihan untuk anak-anaknya.
(aci/som)