parenting
Baru Berusia 10 Hari, Bayi Kartika Putri Masuk RS dan Disinar Biru
Minggu, 27 Oct 2019 11:20 WIB
Jakarta -
Kartika Putri memohon doa untuk kesembuhan buah hatinya, Khalisa Agnia Bahira. Melalui Instagram miliknya, istri Habib Usman bin Yahya ini menceritakan kalau bayinya masuk rumah sakit, Bun.
Belum diketahui penyakit yang dialami Khalisa. Perempuan yang biasa disapa Karput itu hanya menceritakan kalau dirinya sangat gelisah dan enggak nyaman melihat bayinya tergeletak di boks bayi.
Khalisa yang baru dilahirkan pada Jumat, 18 Oktober 2019 lalu. Bayi yang terlahir dengan berat 3,25kg dan tinggi 51 cm ini dilahirkan Kartput di rumahnya dengan bantuan bidan.
Kini, bayi yang berusia baru 10 hari itu di tempatkan di boks dengan sinar biru. Biasanya, bayi baru lahir dengan kondisi semacam ini mengalami kuning karena tingkat bilirubun tinggi, Bun.
Sudah sering mendengarkan istilah bayi kuning? Kadar bilirubin tinggi akan memicu kulit bayi terlihat kuning. Banyak orang tua yang memilih untuk menjemur bayi di bawah sinar matahari pagi untuk mengatasinya.
Melansir Stanfordedu, sebuah penelitian menemukan bahwa sinar matahari yang difilter merupakan perawatan aman untuk bayi kuning baru lahir. Paparan sinar matahari yang aman di bawah kanopi, dapat menghilangkan sinar berbahaya. Ini juga menjadi cara murah dan efektif untuk memberikan fototerapi pada bayi yang mengalami penyakit kuning.
"Sebenarnya menjemur bayi boleh dilakukan asal dilakukan pada jam tertentu. Misalnya di bawah pukul 08.00 pagi dan di atas jam 3 atau jam 4 sore, selama 10-15 menit saja per hari. Hal ini dilakukan bukan untuk mengurangi kadar bilirubin tapi sebagai asupan vitamin D yang baik untuk tulang," ujar dr Daulika Yusna, dikutip dari detikcom.
Selain itu, perawatan bayi yang mengalami bilirubin adalah dengan menyusui sesering mungkin, Bun. Kekurangan ASI menjadi salah satu penyebab utama bayi menjadi kuning.
Kita doakan semoga putri Karput cepat sembuh ya!
(rap/rap)
Belum diketahui penyakit yang dialami Khalisa. Perempuan yang biasa disapa Karput itu hanya menceritakan kalau dirinya sangat gelisah dan enggak nyaman melihat bayinya tergeletak di boks bayi.
Kini, bayi yang berusia baru 10 hari itu di tempatkan di boks dengan sinar biru. Biasanya, bayi baru lahir dengan kondisi semacam ini mengalami kuning karena tingkat bilirubun tinggi, Bun.
Sudah sering mendengarkan istilah bayi kuning? Kadar bilirubin tinggi akan memicu kulit bayi terlihat kuning. Banyak orang tua yang memilih untuk menjemur bayi di bawah sinar matahari pagi untuk mengatasinya.
Melansir Stanfordedu, sebuah penelitian menemukan bahwa sinar matahari yang difilter merupakan perawatan aman untuk bayi kuning baru lahir. Paparan sinar matahari yang aman di bawah kanopi, dapat menghilangkan sinar berbahaya. Ini juga menjadi cara murah dan efektif untuk memberikan fototerapi pada bayi yang mengalami penyakit kuning.
"Sebenarnya menjemur bayi boleh dilakukan asal dilakukan pada jam tertentu. Misalnya di bawah pukul 08.00 pagi dan di atas jam 3 atau jam 4 sore, selama 10-15 menit saja per hari. Hal ini dilakukan bukan untuk mengurangi kadar bilirubin tapi sebagai asupan vitamin D yang baik untuk tulang," ujar dr Daulika Yusna, dikutip dari detikcom.
Selain itu, perawatan bayi yang mengalami bilirubin adalah dengan menyusui sesering mungkin, Bun. Kekurangan ASI menjadi salah satu penyebab utama bayi menjadi kuning.
Kita doakan semoga putri Karput cepat sembuh ya!
(rap/rap)