Jakarta -
Seorang ibu dengan akun Facebook Syahryani Aras mengunggah foto anaknya, Syahla. Di foto tampak Syahla sedang
sakit mata. Sang ibu menyesal karena lalai. Ia merasa terlalu lunak mengizinkan putrinya main ponsel.
Di foto, mata si kecil mengeluarkan kotoran cair berwarna kecokelatan. Sang ibu semata-mata mengunggah foto Syahla untuk sebagai pembelajaran.
"Sudah banyak yang share tentang bahaya radiasi ponsel pada anak di bawah 12 tahun, dan dokternya pun sudah larang kami untuk ngasih hp sama Syahla, tapi tetap saja saya lalai," tulisnya.
"Sebagai ibu yag tidak tega lihat anak nangis dan rewel, apalagi saat sedang mengerjakan sesuatu, mau enggak mau saya kasih nonton YouTube biar anteng, meski tahu itu salah dan bisa berakibat fatal pada anak. Penyesalan memang selalu datang belakangan.
Hati Syahryani hancur ketika melihat mata anaknya mengeluarkan cairan mirip darah dan nanah. Syahryani kembali mengingatkan pada orang tua agar lebih hati-hati dengan radiasi ponsel dan tak memberikan ponsel dengan mudah pada anak.
Unggahan Syahryani menjadi viral, sebanyak 45 ribu kali unggahannya dibagikan. Namun, rupanya berita viral ini sampai di media sosial dokterÂ
mata dr. Ferdiriva Hamzah. Menurut Ferdiriva apa yang dialami Syahla bukan dampak radiasi ponsel, melainkan infeksi bakteri.
"Ini mata
belekan karena bakteri, bukan karena radiasi HP. Sangat menular nih kalo kena sekret/cairannya," kata dokter mata Sub-spesialis Vitreoretina. LASIK dari JEC Eye Hospitals itu.
Ferdiriva bilang, nama penyakitnya konjungtivitis, atau radang selaput mata, Bunda. Bisa disebabkan virus flu (biasanya mata berair), bakteri (belekan), alergi (gatal). Virus dan bakteri sangat menular, terutama kalo daya tahan tubuh kita lagi lemah.
"Nularnya bukan dari liat mata yang sakit, tapi dari kontak air mata/belekannya ke mata kamu. Misal kamu salaman sama yang sakit terus kamu kucek-kucekÂ
mata kamu. Kena deh," jelasnya.
Di akhir, Ferdiriva memberi pesan, jangan sembarangan kasih obat tanpa periksa ke dokter. Hal ini karena salah obat bisa bikin tambah parah, Bunda.
Simak juga video tentang fakta mata bintitan:
[Gambas:Video Haibunda]
(aci/som)