HaiBunda

PARENTING

Kepala Balita Berketombe? Ini Penyebab & Cara Mengatasinya

Melly Febrida   |   HaiBunda

Rabu, 13 May 2020 08:03 WIB
Ilustrasi kepala anak gatal/ Foto: Getty Images/iStockphoto/PeopleImages
Jakarta - Kepala anak balita berketombe? Bunda mungkin aneh mendengarnya, tapi memang kepala balita juga bisa berketombe. Penyebab pastinya memang belum diketahui, namun ketombe bukanlah penyakit. Sebenarnya, ketombe dapat terjadi karena berbagai alasan dan bisa diobati.

"Ketombe lebih sering terjadi pada bayi baru lahir dan orang dewasa muda tetapi dapat juga terjadi pada balita," kata Dr Ritika Shah, mengutip Mom Junction.


Shah menjelaskan, ketombe merupakan pengelupasan kulit kepala yang membentuk serpihan kuning atau putih. Serpihan-serpihan ini terlihat di kepala, rambut, dan bahu anak balita. Anak yang berketombe biasanya mengeluh kulit kepalanya gatal.


Penyebab pasti ketombe, kata Shah, tidak diketahui. Namun, kondisi atau masalah berikut dapat meningkatkan kemungkinan ketombe.

1. Kulit berminyak

2. Eksim; bisa meningkatkan pengelupasan kulit sehingga meningkatkan pembentukan serpih ketombe.

3. Infeksi jamur, seperti yang disebabkan oleh jamur yang disebut Malassezia.

4. Perubahan musiman; ketombe terlihat lebih banyak selama musim dingin karena meningkatnya produksi minyak dan kulit kepala jadi lembap.

5. Beberapa peneliti mengatakan bahwa ketombe memiliki kecenderungan genetik.

6. Reaksi alergi terhadap beberapa iritasi kimia dalam sabun atau sampo.

Ilustrasi kepala anak gatal/ Foto: Getty Images/iStockphoto/suzyoliveira

Ketombe biasanya berkurang dengan menggunakan sampo bayi ringan, sampo obat, atau dengan beberapa pengobatan rumahan dalam beberapa hari. Tapi, apabila Bunda mengalami kondisi berikut ini, sebaiknya konsultasi ke dokter.

1. Ketombe semakin memburuk dengan meningkatnya pengelupasan
2. Gatal parah
3. Rambut rontok
4. Pendarahan atau pembentukan nanah di kulit kepala

Untuk mengobatinya, Shah menjelaskan, dokter mungkin merekomendasikan sampo antiketombe atau salep yang membantu membasmi ketombe. Selain itu, mencuci kulit kepala dan rambut balita alias keramas secara teratur, membatasi asupan produk makanan seperti roti, keju, atau makanan yang dibuat dengan ragi atau jamur.

Jika sampo antiketombe tidak membantu, kata Shah, dokter mungkin merekomendasikan sampo, krim steroid, atau krim antijamur yang sesuai dengan masalah yang dialami.

"Selalu ikuti rekomendasi dokter sebelum menggunakan sampo khusus, atau produk lain apa pun untuk balita," ujarnya.

Ia juga mengingatkan untuk menjaga kebersihan kepala dan menggunakan sampo ringan berkualitas baik untuk bayi. Namun, jika Bunda melihat ada ketombe di kepala si kecil, sebaiknya menghubungi dokter anak untuk mengatasinya.

"Jangan menggunakan obat rumah atau obat apa pun tanpa rekomendasi dokter anak," jelasnya.

Terkait keramas pada bayi, ada yang meyakini sebaiknya kepala bayi dicuci setiap hari, tapi ada juga yang bilang jangan sering-sering dikeramasi. Kebanyakan dokter anak menyarankan agar anak keramas satu hingga dua kali seminggu, Bun. Tapi beberapa orang ada yang bilang enggak perlu mencuci rambut bayi setiap mandi. Cukup seminggu sekali.

Alasannya, terlalu sering mencuci rambut malah mencegah tubuh memproduksi flora kulit, yang penting untuk membangun sistem kekebalan tubuh yang sehat. Apalagi saat mandi, itu juga bisa jadi pengalaman bagi orang tua untuk menjalin ikatan dengan anak alias bonding lho, Bun. Dan untungnya, tidak ada cara yang benar atau salah saat melakukannya.


Bunda, simak juga jenis-jenis pemanis buatan yang tidak boleh dikonsumsi balita, dalam video di bawah ini:

(muf/muf)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Sering Tampil Mesra, Nicole Kidman dan Keith Urban Putuskan Bercerai setelah 19 Th Menikah

Mom's Life Annisa Karnesyia

Adiba Khanza Gelar Tasyakuran 7 Bulan Kehamilan Pertama, Intip 5 Momen Penuh Makna

Kehamilan Annisa Karnesyia

Momen Ultah ke-9 Vania Athabina Anak Venna Melinda, Sang Kakak Verrell dan Athalla Hadir

Parenting Nadhifa Fitrina

10 Rekomendasi Lotion Anti Nyamuk untuk Bayi yang Aman untuk Kulit

Rekomendasi Produk Asri Ediyati

Sarapan Jam Berapa yang Efektif untuk Turunkan Berat Badan? Ini Kata Pakar

Mom's Life Ajeng Pratiwi & Fauzan Julian Kurnia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

5 Resep Cake Marmer Lembut dan Berminyak, Enak Anti Gagal!

Bunda Perlu Tahu, ini Durasi Menyusui Bayi Baru Lahir

7 Syarat Pindah Rumah saat Hamil agar Aman, Bunda dan Janin Sehat

Sering Tampil Mesra, Nicole Kidman dan Keith Urban Putuskan Bercerai setelah 19 Th Menikah

10 Rekomendasi Lotion Anti Nyamuk untuk Bayi yang Aman untuk Kulit

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK