6 Kesalahan yang Dilakukan Orang Tua Baru dalam Merawat Bayi

Saat Si Kecil hadir di kehidupan Bunda, biasanya Bunda sangat excited dengan hal-hal yang ingin dilakukan untuknya. Namun, sebagai orang tua baru banyak juga hal yang sebenarnya Bunda tidak sadar telah melakukan kesalahan dalam merawat Si Kecil yang baru saja lahir.

Kesalahan ini umumnya jarang disadari karena Bunda dan Ayah masih belajar sebagai orang tua baru. Berikut enam kesalahan orang tua baru dalam merawat bayi baru lahir yang perlu Bunda hindari:

1. Cara memposisikan anak di car seat

Dalam Journal of Pediatrics, sebanyak 91 persen orang tua melakukan kesalahan serius saat memasang car seat dan 86 persen dari kesalahan tersebut adalah dalam memposisikan Si Kecil di car seat. 

Untuk menghindari hal ini, Bunda harus mencari tahu cara memasang car seat dengan benar dan aman. Untuk bayi baru lahir, Bunda juga harus memastikan kepala Si Kecil tidak mengarah ke bawah, yang dapat menghambat pernapasan. Hal ini memerlukan pemasangan kursi pada sudut yang benar untuk menjaga kaki anak Bunda tetap tegak, dengan tubuh bersandar sehingga ia dapat menoleh ke samping dan bernapas dengan normal.

2. Membenarkan yang dikatakan oleh orang lain

Selama minggu-minggu pertama dengan Si Kecil yang baru lahir, tentunya Bunda akan mencari informasi dari banyak orang dan kemudian melakukannya. Meskipun Bunda tidak meminta saran, mereka akan tetap menawarkannya.

Biasanya contoh nasehat itu seperti begini; ada kerabat yang menganjurkan untuk tidur dengan bayi. Lalu, sahabat Bunda memperingatkan untuk tidak melakukannya. Lalu ada lagi kasus di mana mertua bilang tidak apa-apa membiarkan bayi mengisap jempolnya. Kemudian dokter anak Anda lebih menyukai empeng. Wah, pusing ya, Bunda.

Ilustrasi bayi / Foto: Getty Images/iStockphoto/Kiwis

Jika Bunda mengikuti nasihat orang lain, berarti Bunda melepaskan peran paling kreatif dalam hidup. Teman dan kerabat dapat menawarkan informasi yang berguna. Tapi ingat: intuisi Bunda dan pasangan Bunda adalah panduan terbaik. Seperti yang pernah ditulis Dr. Spock, "Anda tahu lebih banyak daripada yang Anda kira."

3. Tidak membuat Si Kecil berserdawa dengan benar

Salah satu kesalahan utama yang bisa dilakukan banyak orang tua baru adalah tidak meluangkan waktu agar bayi berserdawa dengan benar. Mereka akan sering menurunkan Si Kecil dengan cepat setelah menyusu karena takut tidak menggendongnya dengan benar.

Akibat gagal bersendawa adalah Si Kecil mungkin akan muntah sehingga kehilangan sebagian dari ASI yang berharga itu, atau bangun dalam satu jam atau lebih menjerit kesakitan.

Teknik berserdawa yang dapat dilakukan yaitu sendawa di atas bahu, yakni dengan Bunda meletakkan Si Kecil setinggi dada Bunda dengan dagu Si Kecil yang bertumpu pada bahu Bunda dan wajah menghadap ke satu sisi, perut menempel kuat di dada. Tepuk atau gosok punggung Si Kecil dengan lembut sampai dia bersendawa. Teknik umum lainnya adalah dengan meletakkan Si Kecil telungkup di pangkuan Bunda, lalu tepuk dan gosok.

Masih ada lagi Bunda kesalahan yang sering dialami orang tua baru dalam merawat Si Kecil Yuk BACA HALAMAN BERIKUTNYA sebagai penjelasan lebih lanjut.

Suhu ruangan yang tak tepat

Ilustrasi menggendong bayi/ Foto: iStock

4. Waktu tengkurap tidak cukup

Kesalahan yang dilakukan banyak orang tua baru dan terus dilakukan seiring pertumbuhan bayi - adalah membuat bayi terkurung di kursi mobil, kursi goyang, atau tempat tidur lainnya. Sehingga hal ini dapat menghambat tumbuh kembang Si Kecil.

Tidak hanya menghabiskan terlalu banyak waktu untuk berbaring membuat titik lemah di belakang kepala mereka, tetapi tidak berinteraksi dengan bayi dapat menyebabkan keterlambatan bahasa dan masalah lain karena kurangnya stimulasi. 

5. Suhu yang tak tepat untuk Si Kecil di rumah

Kulit bayi sebaiknya dijaga dalam kondisi selalu hangat, tidak panas atau dingin ya, Bunda. Namun biasanya orang tua baru akan berusaha menjaga bayinya terlalu hangat atau bahkan sebaliknya hanya memakaikannya popok dan kaus.

Padahal jika bayi kedinginan maka tubuhnya perlu membakar kalori lebih banyak untuk menaikkan suhu tubuh. Oleh karena itu, meski bayi Bunda menyusu dengan baik, ia tak akan berkembang dengan baik karena harus membakar banyak kalori demi menghangatkan diri.

6. Membawa Si Kecil baru lahir ke tempat keramaian

Menurut para ahli, beberapa orang tua ingin membawa bayi mereka ke pertemuan keluarga besar padahal itu bisa jadi sebuah kesalahan. Meski demikian, bukan berarti Bunda tidak bisa meninggalkan rumah.

Para ahli mendorong Bunda dan bayi jalan-jalan pagi atau sore dan duduk di halaman belakang atau di teras depan ketimbang membawa Si Kecil ke tempat yang ramai. Sebab dengan membawa bayi ke tempat ramai, saat itulah Bunda dapat memaparkan Si Kecil kepada orang-orang yang berpotensi terkena flu atau penyakit menular lain.