PARENTING
6 Cara Mudah Menjaga Kesehatan Mental Anak di Tengah Pandemi
Annisa Karnesyia | HaiBunda
Selasa, 06 Jul 2021 20:39 WIBPandemi COVID-19 belum juga selesai. Secara mental, pandemi tentu memengaruhi tingkat kecemasan semua orang, termasuk anak-anak, Bunda.
Sebuah laporan menunjukkan bahwa pembatasan terkait dengan COVID-19 dapat meningkatkan rasa kesepian, kecemasan, dan depresi pada anak-anak. Psikolog Seth J. Gillihan, Ph.D., mengatakan bahwa orang tua sebaiknya mulai menaruh perhatian khusus pada kesehatan mental anak-anak.
Baca Juga : 3 Dampak Buruk Tak Menjaga Kesehatan Mental Anak |
"Orang tua dan pengasuh dapat memulai percakapan tentang kesehatan mental dengan anak-anak untuk menghindari kepanikan dan merawat kesehatan emosional mereka," kata Gillihan, dilansir Psychology Today.
Keterampilan ini termasuk bagaimana orang tua bisa membingkai ulang pikiran anaknya. Orang tua juga diharapkan bisa melatih perhatian buah hatinya, Bunda.
"Risiko untuk mengembangkan kondisi kejiwaan meningkat tajam, terutama pada anak usia 5 sampai 11 tahun yang mengalami isolasi sosial. Risiko tambahan juga datang ketika anak mengalami kesulitan emosional karena sekolah ditutup selama COVID-19," ujar Gillihan.
Orang tua berperan penting untuk mencegah masalah pada kesehatan mental anak-anak di tengah pandemi. Mengutip laman The Children, berikut tipsnya:
1. Perhatikan tontonan anak
Untuk menjaga kesehatan mental selama pandemi, Bunda perlu memberikan perhatian ekstra pada apa yang dilihat dan didengar si kecil ya. Ini termasuk tontonan di televisi atau online, serta yang didengar di radio.
Selama pandemi, penggunaan gadget tentu akan meningkat pada anak-anak. Bunda perlu mempertimbangkan untuk mengurangi waktu anak main gadget agar tidak terpapar berita tentang COVID-19.
Ingat ya, terlalu sering mendapatkan informasi, si kecil bisa cemas lho. Informasi tentang COVID-19 yang harusnya ditujukan untuk orang dewasa nyatanya bisa bikin anak cemas dan bingung.
2. Kelola rasa cemas Bunda
Agar anak merasa tenang, Bunda juga perlu mengelola rasa cemas. Luangkan waktu untuk mengelola rasa takut dengan menarik napas sebelum memulai percakapan atau menjawab pertanyaan anak.
Bunda bisa minta bantuan Ayah untuk menolong anak memilah informasi di internet. Beberapa informasi, cerita, atau postingan di media sosial mungkin bisa menyesatkan dan tidak akurat.
Jangan lupa untuk meluangkan waktu untuk diskusi. Kalau perlu, Bunda bisa menemani anak mengakses informasi lalu membuka forum diskusi nih.
Baca halaman berikutnya ya, Bunda.
Simak juga tips belajar online efektif selama di rumah saja, dalam video berikut:
(ank/pri)
TIPS JAGA KESEHATAN MENTAL ANAK: BUAT RUTINITAS TERSTRUKTUR