Anak Positif COVID-19, Nycta Gina dan Suami Pasrah Dampingi Saat Isoman

Anak pertama Nycta Gina, Panutan Adhya Semesta Trinycta atau akrab disapa Uta, harus menjalani isolasi mandiri (isoman) karena positif COVID-19. Uta sempat mengalami demam dan pilek sebelum dinyatakan terpapar Corona, Bunda.

Melalui akun Instagram milknya, Nycta Gina berbagi kisah keluarganya yang ikut isoman demi menjaga Uta. Padahal, semua anggota keluarganya tidak terpapar virus alias negatif.

"Jadi ceritanya tgl 27 Mei uta pilek trs tengah mlmnya demam.. dan krn situasinya lg gini akhrnya aku putuskan utk PCR tgl 28, lalu tnyata hasilnya positif... dan krn uta positif, kamipun satu rumah smua di PCR dan pd wkt itu uti pun akhirnya sakit juga dan gejalanya sama persis kaya uta, demam batuk pilek... tp ga tau gmn alhamdulillah swab kita smua negatif.. cuma uta yg positif," tulis Nycta Gina, dikutip dari Instagram (14/7/21).

Uta yang masih berusia 5 tahun pun harus menjalani isoman di rumah. Nycta Gina dan sang suami, Rizky Kinos, merasa kasihan untuk meninggalkan anaknya sendirian isoman di kamar. Keduanya pun memutuskan untuk ikut isoman bersama anak bungsunya, Lembar Putih Trinycta atau Uti.

Selama isoman, Nycta Gina mengaku ikhlas bila harus ketularan COVID-19 dari sang buah hati. Meski begitu, dia selalu menerapkan protokol kesehatan agar tidak tertular.

Banner Rektor Termuda Indonesia/ Foto: HaiBunda/ Mia Kurnia Sari

"Krn uta msh kecil trs diisolasi di kamar kok kasian, akhrnya kami putuskan ya udh laaah kita pasrah aja sama2 isoman 2 minggu bareng uta.. klopun akhrnya ketularan, yaaa udh kaya ikhlas aja... tp tetep ikhtiar," ujar Nycta Gina.

"Di rumah 24 jam pake masker kecuali makan dan mandi, bahkan tidurpun maskeran... tiap hari fogging rumah, semprot2 desinfektan... ya sebisa mungkin melakukan yg terbaik yg bisa kita lakukan spy ga ketularan...," sambungnya.

Lalu dari mana putra pertama Nycta Gina tertular COVID-19 ya, Bunda? Simak penjelasan lengkap di halaman berikutnya ya.

Simak juga 6 panduan isoman untuk anak yang positif COVID-19, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

HIKMAH ANAK KENA COVID BAGI NYCTA GINA

Anak Positif COVID-19, Nycta Gina Ikut Isoman Meski Tak Terpapar Virus/ Foto: Instagram @missnyctagina

Selama dua minggu, Nycta Gina beserta suami dan anak bungsunya isoman di rumah. Mereka melakukan isoman demi menjaga Uta yang masih kecil.

Hingga kini, Nycta Gina masih belum tahu dari mana Uta tertular COVID-19. Ia menganggap semua yang dialami keluarganya adalah hikmah besar untuk lebih menjaga diri di tengah pandemi.

"Kalo ditanya uta ktularan dari mana? Sungguh ku tak tau… jd hikmahnya yaaaa selalu jaga diri, prokesnya dijalanin dan berdoa… semoga kita semua selalu sehat ya, amin," ujar Nycta Gina.

Saat anak terkena COVID-19 dan harus menjalani isolasi mandiri, orang tua memang perlu mendampingi. Apalagi bila anak masih kecil ya, Bunda.

Menurut Dokter Spesialis Anak dari RSIA Bunda Jakarta, dr. Dedi Wilson, Sp.A(K), orang tua bisa berinteraksi dengan anak saat sakit sesuai protokol kesehatan.

Anak isoman harus ada yang mendampingi, tapi jangan yang berisiko tinggi. Misalnya, lansia atau Ayah dan bunda yang punya komorbid," kata Dedi, dalam Live Instagram HaiBunda, belum lama ini.

"Kalau mendampingi anak dengan COVID-19, kita tetap jaga jarak dan pakai masker," sambungnya.

Lalu apa saja yang perlu disiapkan saat anak isoman di rumah? Baca halaman berikutnya ya.

HAL PENTING YANG PERLU DIPERHATIKAN SAAT ANAK ISOMAN DI RUMAH

Anak Positif COVID-19, Nycta Gina Ikut Isoman Meski Tak Terpapar Virus/ Foto: Instagram @missnyctagina

Saat anak isoman di rumah, Ayah dan Bunda perlu mendampingi buah hati ya. Berikut 7 hal yang perlu diperhatikan saat Bunda merawat anak isoman yang positif COVID-19, menurut dr. Dedi:

1. Tidak perlu sampai menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) saat merawat anak sakit karena ini hanya akan membuat anak takut dan stres.
2. Bisa tidur di dekat anak tapi terpisah dengan jarak 2 meter.
3. Boleh kontak dengan anak, tapi orang tua harus menerapkan protokol kesehatan yang ketat, seperti sering cuci tangan, pakai masker ganda, dan jaga jarak.
4. Orang tua perlu memberikan dukungan secara psikologis pada anak agar tidak stres.
5. Jangan stigma anak kalau sedang sakit.
6. Tetap kontak dengan dokter melalui telemedicine atau konsultasi online.
7. Berikan obat-obatan yang telah diresepkan dokter dan ikuti dosis serta petunjuknya.

Merawat anak isoman karena COVID-19 memang tidak mudah. Bunda perlu memberikan pengertian pada anak tentang sakitnya. Selain itu, Bunda perlu mengetahui infeksi virus ini untuk melakukan tindakan yang tepat.