Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Tips Tanamkan Nilai Agama pada Si Kecil dari Penulis Novel Asma Nadia

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Selasa, 05 Oct 2021 17:50 WIB

Asma Nadia
Asma Nadia/Foto: Instagram: @asmanadia

Menulis menjadi salah satu hobi bagi sebagian orang, Bunda. Dengan menulis, seseorang bahkan bisa mendapatkan banyak keuntungan dalam bentuk materiil. Salah satu orang yang menjadikan kegiatan menulis sebagai sumber penghasilan adalah Asma Nadia.

Asma Nadia merupakan seorang penulis ternama kelahiran Jakarta, Bunda. Ia telah menghasilkan puluhan novel dan belasan buku yang telah difilmkan. Salah satunya adalah Assalamualaikum, Beijing!

Sukses dengan seri pertamanya, Asma Nadia mendapatkan banyak permintaan dari para penggemar agar Asma melanjutkan kisah Assalamualaikum, Beijing!, Bunda.

Berselang 8 tahun setelah buku Assalamualaikum, Beijing! seri pertama, Asma merilis buku kelanjutan Assalamualaikum, Beijing! dengan judul Assalamualaikum Beijing 2: Lost in Ningxia.

Banner Pesan Novel Baswedan untuk Istri

Sebagai seorang traveller, Asma mengaku belum sempat mengunjungi kota Ningxia, Bunda. Meski begitu, mimpinya tetap terpenuhi lewat buku barunya ini.

"Ningxia itu sebagai traveller saya belum sempat ke sana. Tapi mimpi saya sudah sampai ke sana. Jadi sekarang mimpinya lewat bukunya dulu," kata Asma Nadia dalam acara Peluncuran Novel Assalamualaikum Beijing 2: Lost in Ningxia pada Selasa (5/10/2021).

Asma kemudian mengungkapkan bahwa kota Ningxia merupakan kota yang didominasi oleh orang Muslim di negara China, Bunda. Di kota itu juga terdapat banyak restoran yang menjual makanan halal, lho.

"Jadi memang (banyak) resto-resto halal (di Ningxia), kemudian penampilan yang khas dari Muslimahnya yang berkerudung, yang laki-lakinya berpeci putih," ungkapnya.

Diakui Nadia, proses penulisan novel ini menjadi sedikit terhambat karena sulitnya mendapatkan informasi lebih lanjut tentang kota Ningxia, Bunda. Kesulitan pun semakin dirasakan di masa pandemi saat ini.

"Jadi memang tantangan yang paling berat menurut saya adalah masalah riset. Karena memang tidak banyak data yang bisa ditemukan. Artinya dibandingkan dengan Shanghai, atau dibandingkan dengan ketika menulis (buku) Assalamualaikum, Beijing! satu dahulu yang lebih banyak membahas Beijing," jelas wanita 49 tahun ini.

"Tapi bagi saya di mana ada tantangan itu biasanya semangatnya jadi lebih tinggi," sambungnya.

Asma Nadia adalah tipe penulis yang selalu menanamkan nilai-nilai keagamaan di dalam buku-bukunya, Bunda. Nyatanya, nilai-nilai keagamaan juga selalu ia ajarkan kepada anak-anaknya, lho.

Bunda penasaran dengan cara Asma Nadia mengajarkan nilai-nilai keagamaan kepada sang anak? Jangan khawatir, ya. Asma Nadia membagikan berbagai tipsnya, nih.

Klik baca halaman berikutnya, yuk!

Bunda, lihat juga video alasan Amanda Manopo yang berniat membangun masjid berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]



TIPS AJARKAN ANAK NILAI KEAGAMAAN ALA ASMA NADIA

Asma Nadia

Asma Nadia/Foto: Instagram: @asmanadia

Sebagai seorang penulis yang kerap menanamkan nilai-nilai keagamaan di dalam kisahnya, Asma Nadia juga selalu mengajarkan sang anak akan nilai-nilai keagamaan nih, Bunda. Penasaran dengan tipsnya? Berikut ini Bubun bantu rangkumkan.

1. Memberikan contoh

Anak adalah sosok yang pandai meniru, Bunda. Karena itu, Bunda harus bisa memberikan contoh kepada anak mulai dari ibadah hingga hal lainnya.

"Kalau sebagai orang tua tentu yang paling utama adalah memberikan contoh ya kepada anak-anak. Jadi memberi contoh dalam arti secara ibadah," katanya.

"Dulu kalau Ramadhan itu ada kultum (kuliah tujuh menit) gantian. Jadi kadang anak saya yang masih 5 tahun yang berceramah, kadang kakaknya, kadang Ayah, kadang Bunda," sambung Asma kemudian.

2. Jalankan tradisi kebersamaan

Menurut Asma, terus menjalankan tradisi kebersamaan dalam beribadah juga bisa membuat anak jadi mengenal nilai-nilai agama, Bunda. Tradisi yang bisa dilakukan adalah salat berjamaah.

"Kemudian tradisi-tradisi kebersamaan ya seperti salat berjamaah. Bahkan saat pandemi ini selama tidak salat hari raya, kami tetap mengadakannya di rumah," paparnya.

Klik baca halaman berikutnya untuk melihat tips yang lainnya ya, Bunda.

BANGUN KEPEDULIAN TERHADAP SITUASI DI SEKITAR

Asma Nadia

Asma Nadia/Foto: Instagram: @asmanadia

3. Dorong anak untuk suka membaca buku yang baik

Perkembangan zaman yang semakin maju memang bisa membuat Bunda jadi lebih mudah melakukan beragam aktivitas. Sayangnya, pemakaian gadget bisa menjauhkan anak dari kegiatan membaca, Bunda.

"Dorong anak-anak untuk suka membaca, khususnya membaca buku-buku yang baik. Karena kadang-kadang ada orang tua yang susah menyampaikan (nasihat) karena kesannya jadi bawel," jelasnya.

"Kita bisa memanfaatkan buku-buku yang kita tahu secara nilai baik untuk membimbing anak-anak kita," lanjut Asma.

4. Bangun kepedulian terhadap situasi sekitar

Kepedulian sosial terhadap sesama umat Muslim menjadi salah satu dorongan bagi Asma untuk mengajarkan anak-anaknya tentang nilai-nilai keagamaan, Bunda. Dengan menceritakan kisah tentang umat Muslim, anak-anak tidak akan asing dengan permasalahan di sekililingnya.

"Harus pula dibangun kepedulian terhadap situasi kemanusiaan di sekitar kita. Jangan sampai anak-anak kita asing dengan persoalan di Uyghur, dengan persoalan Muslim di Rohingya, pesoalan di Palestina, Syiria, Yaman. Jadi ini salam satu PR saya kira bagi orang tua," papar Asma.

Bunda, simak juga video kisah mengejutkan di balik pernikahan Asmirandah dan Jonas Rivanno berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




(mua/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda