PARENTING
Waspadai 3 Jenis Gangguan Saluran Cerna Fungsional yang Sering Dialami Anak
Annisa Karnesyia | HaiBunda
Minggu, 24 Oct 2021 07:50 WIBMasalah pencernaan sudah bisa dialami anak sejak masih bayi. Salah satunya adalah functional gastrointestinal disorder (FGID) atau gangguan saluran cerna fungsional.
Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), gangguan saluran cerna fungsional adalah gejala saluran kronis, yakni terjadi dalam jangka panjang dan berulang, yang tidak dapat dijelaskan penyebabnya baik secara struktur atau biokimia. Namun, gangguan saluran cerna ini umumnya disebabkan oleh berbagai hal kompleks yang saling berinteraksi, seperti faktor biologis, psikososial, lingkungan atau budaya.
"Faktor biologis ini berhubungan dengan saluran cerna bayi yang belum matang, psikososial adalah hubungan antara orang tua dan pola asuhnya, lingkungan atau budaya bisa berupa kebiasaan pemberian MPASI," kata Dokter Spesialis Anak Konsultan Gastrohepatologi, dr. Frieda Handayani, SpA(K), dalam Webinar Gejala Alergi Saluran Cerna VS Gangguan Saluran Cerna Fungsional: Cara Membedakannya oleh Danone Specialized Nutrition Indonesia via Zoom, beberapa waktu lalu.
Gangguan saluran cerna fungsional yang tidak ditangani dengan baik bisa berdampak pada kesehatan anak, Bunda. Tak hanya itu, kualitas hidupnya pun dapat terganggu sehingga memengaruhi proses tumbuh kembangnya.
Masalah di pencernaan anak ini perlu mendapatkan penanganan dokter bila gejala terus berlanjut dan ada tanda bahaya, seperti muntah darah, muncul masalah makan, gangguan pada organ, atau gangguan pertumbuhan seperti berat badan, dan tinggi badan anak tidak sesuai usianya.
Nah, jenis gangguan saluran cerna fungsional yang paling umum dialami anak adalah kolik, gumoh, dan konstipasi. Setidaknya, gumoh dialami hampir 30 persen anak di bawah usia 6 bulan, kolik sekitar 20 persen pada bayi di awal kelahirannya, konstipasi 15 persen, dan diare kurang dari 10 persen.
Berikut 3 jenis gangguan saluran cerna fungsional yang bisa dialami anak sejak usia dini:
1. Kolik
Kolik merupakan perilaku bayi berupa menangis, tidak tenang, dan rewel secara berulang dan dalam waktu lama. Kondisi ini paling sering dialami bayi berupa gejala sakit perut hebat, tapi tidak dipengaruhi waktu atau makanan yang diberikan.
"Kolik bisa terjadi begitu saja pada anak. Kolik sering terjadi dimulai saat usia anak 6 minggu dan puncaknya pada 2 bulan. lalu akan berkurang pada usia 3 sampai 4 bulan," kata Frieda.
Kolik karena gangguan saluran cerna fungsional diakibatkan belum matangnya sistem saluran cerna bayi, Bunda. Jika kolik bukan merupakan penyakit dan hanya gangguan saluran cerna fungsional, maka tumbuh kembang anak tidak terganggu.
Baca halaman berikutnya ya, Bunda.
Simak juga 7 tips pemberian MPASI saat anak sakit, dalam video berikut:
(ank/rap)
GANGGUAN SALURAN CERNA FUNGSIONAL: GUMOH DAN KONSTIPASI
Halaman Selanjutnya
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Tak Perlu Panik Bun, Kepala Bayi yang Panas Bukanlah Demam, Ini 8 Cara Meredakannya
Bunda, Kenali Penyebab Kepala Bayi Panas Tapi Tidak Demam
7 Gejala Bayi dan Balita Sakit, Perlu Bunda Waspadai
Harus Tetap Bekerja Saat Anak Sakit di Rumah, Bunda Baiknya Gimana?
TERPOPULER
Isak Tangis di Pemakaman Mpok Alpa, Billy Syahputra Ikut Turun ke Liang Lahad
Mengenal Penyakit Kanker, Penyebab Mpok Alpa Meninggal Dunia
Mpok Alpa Meninggal Dunia, Banjir Ucapan Duka Cita dari Rekan Artis
Deretan Kebiasaan Kecil yang Bikin Berat Badan Turun 90 Kg
Harapan Almarhumah Mpok Alpa untuk Masa Depan Anak Kembarnya Semasa Hidup
REKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Blush On Cream Tahan Lama dan Low Budget
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
7 Merek Pelumas Vagina yang Aman untuk Berhubungan Intim & Cara Memilihya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Susu UHT untuk Anak & Panduan Memilih yang Terbaik
KinanREKOMENDASI PRODUK
Review Professional Air Fryer Oxone vs Glasstop Smart Fryer, Mana Pilihan Bunda?
Tim HaiBundaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Lipstik Glossy Tahan Lama, Cocok Dipakai Seharian
Amira SalsabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Momen Ukkasya Anak Zaskia Sungkar Main Bareng Sang Adik Humaira, Intip 5 Potret Manisnya
7 Contoh Teks Doa Upacara 17 Agustus 2025 untuk Pengibaran, Penurunan & Menghormati Pahlawan
Isak Tangis di Pemakaman Mpok Alpa, Billy Syahputra Ikut Turun ke Liang Lahad
Deretan Kebiasaan Kecil yang Bikin Berat Badan Turun 90 Kg
Momen Dominique Sanda Dampingi Sang Putra Dilantik Jadi Dokter, Intip 5 Potretnya
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
9 Gejala Awal Kanker yang Sering Terabaikan, Kenali Segera!
-
Beautynesia
Tebak Nama Kue Tradisional dari Berbagai Daerah di Indonesia, Yakin Tahu Semua?
-
Female Daily
Hiburan Penuh Warna dari Judika, RAN, hingga Agak Laen di LPS Financial Festival Medan
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
3 Rekomendasi Parfum Lokal Bertema Nusantara, Cocok Buat Perayaan HUT RI
-
Mommies Daily
10 Tanaman Hias Pembawa Rezeki yang Memancarkan Energi Positif di Rumah