HaiBunda

PARENTING

5 Cara Stimulasi Anak 2 Tahun agar Si Kecil Semakin Cerdas

Meita Fajriana   |   HaiBunda

Senin, 10 Jan 2022 12:27 WIB
Ilustrasi anak 2 tahun/Foto: iStock

Jakarta - Tumbuh kembang anak selalu menjadi hal yang menarik untuk diikuti ya. Bunda bisa melihat sejauh mana perkembangan Si Kecil, apakah sudah sesuai atau masih butuh stimulasi yang lebih.

Khususnya pada masa keemasan anak hingga usia 2 tahun, Bunda perlu memberikan stimulasi yang tepat untuk memaksimalkan tumbuh kembang Si Kecil. Nah, apa saja stimulasi yang tepat untuk anak usia 2 tahun Bunda? Yuk simak penjelasannya ya Bunda. 

Melansir dari laman Parents, setelah anak merayakan ulang tahun keduanya, ia akan mengalami perubahan besar dalam hal intelektual, fisik, sosial, dan emosional yang akan membantunya memahami dunia. Sehingga membutuhkan dukungan orang tua agar dapat memaksimalkan perkembangannya.


"Tahap usia 2 tahun sampai 3 tahun adalah utama karena bahasa benar-benar mulai berkembang. Anak-anak juga mulai menyadari bahwa mereka adalah makhluk yang mandiri dan secara aktif menjelajahi dunia mereka," kata Robert Myers, Ph.D., seorang psikolog anak dan remaja, pendiri Child Development Institute, dan asisten profesor klinis Psikiatri dan Perilaku Manusia di Universitas California dikutip dari laman Parents, Jumat (5/11).

Tidak dipungkiri, perkembangan anak sangat dipengaruhi oleh interaksi dengan orang tua atau pengasuhnya lho Bunda. Untuk itu, Bunda dan Ayah dapat memberikan dukungan untuk Si Kecil agar menguasai kemampuan-kemampuan utamanya. Salah satu cara memberikan stimulasi untuk anak 2 tahun ini adalah dengan memperkenalkan mereka dengan proses belajar langsung. 

Lakukan aktivitas yang mengasah bahasa, interaksi, hingga melakukan permainan imajinatif. Hal ini karena perkembangan anak tercermin dalam hubungan mereka dengan orangtua Bunda. Jadi berikanlah Si Kecil stimulasi yang tepat untuk mendukung tumbuh kembangnya

Bunda bisa melakukan stimulasi untuk merangsang perkembangan otak dan pikiran Si Kecil dengan mainan, buku, musik, dan permainan. Berikut penjelasannya yang dilansir HowStuffWorks. 

Kebiasaan yang Rusak Tanaman Hias/ Foto: Mia Kurnia Sari

1. Memilih mainan yang tepat untuk anak

Pada usia satu tahun, koordinasi tangan dan mata anak Bunda telah meningkat pesat. Akibatnya, mainan interaktif yang lebih menantang akan lebih menarik. Pastikan Bunda memilih mainan yang sesuai dengan usia Si Kecil.

Bunda bisa memberikan mainan balok, mainan menyortir, mainan pengenalan bentuk, mainan berkuda, mainan dorong-tarik, mainan memukul dan boneka. 

Selain itu, Bunda juga bisa memberikan stimulasi dengan permainan menirukan peran, seperti bermain dokter-dokteran, polisi, dan penjahat atau permainan memasak.

Bunda akan belajar tentang berbagai jenis permainan untuk stimulasi Si Kecil. Jangan lupa untuk meluangkan waktu untuk bermain dengan anak minimal 20 menit sehari tanpa gangguan ya Bunda.

Simak pula video tentang 5 permainan tradisional untuk anak di bawah ini:



(pri/pri)
STIMULASI UNTUK ANAK 2 TAHUN

STIMULASI UNTUK ANAK 2 TAHUN

Halaman Selanjutnya

Simak video di bawah ini, Bun:

Jangan Cuma Disimpan, Ini 5 Barang Si Kecil yang Bisa Disewa dan Dijual Lagi

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Transformasi Harper Putri Victoria & David Beckham yang Ultah ke-14

Mom's Life Nadhifa Fitrina

5 Waktu yang Dilarang Berhubungan Intim Menurut Islam dan Bahayanya

Kehamilan Melly Febrida

Jangan Anggap Remeh, Ini Kelelahan Tanda Kanker hingga Diabetes

Mom's Life Amira Salsabila

10 Perilaku "Sopan" di Pesawat yang Ternyata Dibenci Pramugari

Mom's Life Amira Salsabila

Tahun Berapa Anak Gen Z? Ketahui Karakter, Faktor Pembentuknya & Cara Mendidiknya

Parenting Kinan

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

5 Potret Tika Bravani dan Dimas Aditya, Terbaru Nonton Film Sore: Istri dari Masa Depan

5 Drama China Tian Xu Ning Terbaik Rating Tertinggi, Aktor Tampan yang Sedang jadi Sorotan

5 Potret Transformasi Harper Putri Victoria & David Beckham yang Ultah ke-14

Tahun Berapa Anak Gen Z? Ketahui Karakter, Faktor Pembentuknya & Cara Mendidiknya

Jangan Anggap Remeh, Ini Kelelahan Tanda Kanker hingga Diabetes

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK