Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Bukan Hanya Makin Cerdas, Makan Ikan juga Bikin Anak Tidur Lebih Nyenyak Bun

Meita Fajriana   |   HaiBunda

Kamis, 18 Nov 2021 14:26 WIB

Young girl eating grilled tuna steak and boiled potatoes, Indoors shot of a little girl having a healthy meal decorated with red paprika and looking up at camera.
Ilustrasi anak makan ikan/Foto: iStock

Jakarta - Apakah Bunda ingat, kata-kata orang tua dahulu yang kerap merayu anak-anak untuk mau makan ikan supaya pintar?  Hingga kini pun mungkin rayuan itu juga Bunda gunakan gara Si Kecil mau menyantap lauk ikan. 

Memang, ikan adalah salah satu makanan sehat yang bermanfaat bagi Si Kecil, tapi apa ya sesungguhnya hubungan ikan dengan kesehatan otak? Apakah benar banyak makan ikan bisa bikin anak jadi cerdas? Simak penjelasannya yuk Bunda.  

Bukan hanya isapan jempol, faktanya ikan memang memiliki kontribusi pada kesehatan otak manusia dan hal itu sudah terbukti secara ilmiah. Melansir dari laman The New York Times, dalam 44 penelitian, para peneliti telah menyimpulkan bahwa makan makanan laut selama kehamilan dan masa kanak-kanak dikaitkan dengan peningkatan kinerja pada tes keterampilan mental dan kecerdasan anak.

Hampir semua penelitian tentang konsumsi makanan laut melaporkan hasil yang bermanfaat bagi anak-anak. Termasuk ada yang menemukan bahwa jika dibandingkan dengan anak-anak dari ibu yang tidak mengonsumsi makanan laut, mereka yang ibunya makan lebih dari 12 ons makanan laut seminggu memiliki IQ verbal yang jauh lebih tinggi lho Bunda. 

Konsumsi ikan berpengaruh pada IQ anak

Pada anak-anak, manfaat makan makanan laut sudah terlihat sejak usia 14 bulan. Berbagai penelitian menemukan bahwa pemakan makanan laut memiliki risiko lebih rendah dari gangguan hiperaktif atau pemusatan perhatian, nilai sekolah yang lebih baik, dan IQ yang lebih tinggi sebanyak 9,5 poin jika dibandingkan dengan rekan-rekan mereka yang tidak makan ikan.

Asupan tertinggi yaitu lebih dari 8 hingga 12 ons seminggu akan memberikan manfaat terbesar Bunda. 

Tom Brenna, seorang profesor pediatri di University of Texas di Austin, mengatakan bahwa hasil penelitiannya menyajikan gambaran yang sangat positif tentang konsumsi makanan laut seperti ikan. 

“Kami tidak hanya menemukan hasil yang sangat positif di sebagian besar penelitian, tetapi kami juga tidak menemukan efek samping, bahkan pada tingkat konsumsi tertinggi,” kata Tom Brena.

Banner pola makan rumahanBanner pola makan rumahan/ Foto: HaiBunda/Mia

Sebuah studi terbaru yang diterbitkan dalam Scientific Reports juga menunjukkan hal yang sama yaitu konsumsi ikan yang lebih banyak memiliki manfaat yang signifikan pada anak-anak.

Menurut penelitian tersebut, anak-anak yang makan ikan setidaknya sekali seminggu mendapat skor hampir lima poin lebih tinggi pada tes IQ daripada anak-anak yang jarang atau tidak pernah makan ikan. Bahkan anak-anak yang sesekali makan ikan mendapat skor rata-rata tiga poin lebih tinggi. 

"Ikan adalah sumber protein tanpa lemak yang baik dan kaya akan asam lemak esensial omega-3. Asam ini sangat terkonsentrasi di otak dan memainkan peran penting dalam fungsi neurologis serta kesehatan mata, jantung dan otak," kata Samantha Heller ahli gizi klinis senior di New York University Medical Center dikutip dari laman Hearthlandcatfish

Mau tahu manfaat lain mengonsumsi ikan untuk anak? Klik halaman berikutnya ya Bunda. 

Simak pula video tentang 3 variasi resep ikan tuna tinggi protein yang bikin anak jadi doyan makan di bawah ini ya:

[Gambas:Video Haibunda]




IKAN BANTU MENINGKATKAN KUALITAS TIDUR SI KECIL

Pasta fetuccini with cheddar cheese and grilled salmon on a plate close-up. horizontal view from above

Ilustrasi santapan ikan/Foto: iStock

Meningkatkan kualitas tidur Si Kecil

Sebuah studi menunjukkan makan lebih banyak ikan juga terkait dengan peningkatan kualitas tidur Si Kecil Bunda. Karena kecerdasannya Si Kecil juga lebih mandiri dan disiplin dalam hal tidur Bunda. 

Peneliti dari University of Pennsylvania menganalisis kebiasaan makan ikan dan pola tidur lebih dari 500 anak-anak China berusia 9 hingga 11 tahun. Tim peneliti Jianghong Liu, Jennifer Pinto-Martin, Alexandra Hanlon, dan Adrian Raine mengatakan temuan ini didasarkan pada penelitian yang ada tentang efek positif asam lemak omega 3.

Omega 3, yang ditemukan pada ikan, telah dikaitkan dengan kecerdasan dan tidur secara independen bagi anak. 

Penelitian yang diterbitkan di jurnal Nature Scientific Reports juga menanyai orang tua tentang kualitas tidur anak-anak mereka, termasuk seberapa sering mereka bangun di tengah malam dan ngantuk di siang hari.

Ditemukan bahwa peningkatan konsumsi ikan membuat anak memiliki lebih sedikit gangguan tidur. Bunda bisa memberikan ikan kepada anak-anak mulai usia makan makanan padat. Untuk bayi, pastikan ikan dicincang halus dan tidak memiliki tulang agar tidak tersedak ya Bunda. 

Pilihan ikan rendah merkuri untuk anak

Meskipun banyak manfaatnya, Bunda tetap harus mempertimbangkan jumlah merkuri dan neurotoksin yang ditemukan pada ikan saat memutuskan jenis dan jumlah ikan yang akan dimakan ya Bunda. 

Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika (FDA) Serikat merekomendasikan hanya satu hingga dua porsi ikan rendah merkuri dalam seminggu untuk anak-anak. FDA mencatat ikan lele sebagai pilihan rendah merkuri yang dapat berkontribusi pada pola makan sehat dan seimbang Si Kecil nih Bunda. 


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda