Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Minum Susu Bisa Cegah Stunting pada Anak, Ini Kata Pakar Gizi

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Jumat, 28 Jan 2022 11:11 WIB

Anak Minum Susu
Ilustrasi Anak Minum Susu/ Foto: iStock

Susu dapat menjadi sumber nutrisi penting untuk tumbuh kembang optimal anak, Bunda. Susu juga bisa mencegah stunting lho.

Menurut Guru Besar Gizi Kesehatan Masyarakat FKMUI, Prof. Dr. drg. Sandra Fikawati, MPH, susu dapat membangun jaringan otot dan tulang ketika berada dalam fase pemulihan setelah beraktivitas atau sakit. Sebagai sumber gizi yang lengkap. susu juga praktis dikonsumsi dan rasanya disukai anak.

"Susu merupakan zat gizi yang lengkap karena mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral yang sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak," kata Sandra dalam Webinar Hari Gizi Nasional 2022 bersama Frisian Flag Indonesia via Zoom, Selasa (25/1/2022).

Susu memang mengandung hormon yang bisa merangsang faktor pertumbuhan dengan meningkatkan penyerapan asam amino, Bunda. Hormon ini bernama IGF-1.

"IGF-1 paling melimpah di tulang dan memfasilitasi pertumbuhan dengan meningkatkan penyerapan asam amino, yang diintegrasikan ke dalam protein baru di jaringan tulang," ujar Sandra.

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 41 Tahun 2014 tentang Pedoman Gizi Seimbang (PGS), susu ternyata masuk ke dalam kelompok lauk pauk lho.

Minum susu juga bisa memenuhi asupan protein hewani selain makan daging, ikan, atau telur. Konsumsi protein hewani telah terbukti bisa mencegah stunting.

Banner Skincare Penghilang Flek Hitam

Dalam penelitian yang diterbitkan American Journal of Agricultural Economics tahun 2018, ditemukan hubungan kuat antara stunting dan konsumsi protein hewani. Analisis dilakukan pada 112.553 anak usia 6 sampai 23 bulan di 49 negara.

Di antara anak-anak usia 18 sampai 23 bulan, diketahui terjadi penurunan stunting dengan mengonsumsi susu, telur, dan daging atau ikan sebesar 6,6 poin. Susu menyumbang angka tertinggi penurunan stunting sebesar 3,4 poin.

Simak penjelasan lain tentang kaitan stunting dan minum susu di halaman berikutnya ya.

Simak juga 2 kandungan susu sapi yang bermanfaat untuk otak anak, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

STUDI TENTANG MINUM SUSU DAN STUNTING PADA ANAK

Anak Minum Susu

Ilustrasi Anak Minum Susu/ Foto: iStock

Studi lain tentang kaitan minum susu dan stunting juga pernah dilakukan di Indonesia oleh Damayanti Rusli Sjarif, Klara Yuliarti, William Jayadi Iskandar dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia tahun 2018. Hasil studi menemukan, konsumsi susu 300 mililiter (ml) dapat mencegah terjadinya stunting, Bunda.

Sandra Fikawati sebagai salah satu tim peneliti FKM UI pernah melakukan studi tentang stunting. Hasil studi menjelaskan bahwa stunting berhubungan dengan:

  • Usia pertama kali anak minum susu pertumbuhan (di atas 1 tahun)
  • Frekuensi minum susu (kurang dari 3 kali sehari)
  • Jumlah susu yang diminum anak (kurang dari 300 ml atau 2 gelas per hari)

Asupan susu sebagai sumber protein hewani anak memang masih cukup rendah di Indonesia. Menurut Survei Konsumsi Makanan Individu tahun 2014, anak usia 7-11 bulan hanya mengonsumsi 2 persen makanan mengandung sumber protein hewani, termasuk susu dan olahannya.

Sedangkan pada anak usia 1-3 tahun, makanan sumber protein hewani yang dikonsumsi hanya 1 persen. Pada kelompok anak usia ini, jenis makanan yang paling banyak dikonsumsi adalah serealia.

Nah, untuk mencegah stunting, Bunda perlu memastikan asupan makanan anak cukup ya. Ini termasuk asupan protein hewani dari susu atau sumber makanan lain.


(ank/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda