Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Ingin Sekolahkan Anak Sejak Usia 3 Tahun? Ini Pertimbangan dari Psikolog

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Senin, 13 Jun 2022 09:10 WIB

Beautiful teacher and toddler girl drawing draw using colored pencils at kindergarten
ilustrasi anak/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Melpomenem

Setiap orang tua ingin anak-anaknya memiliki pendidikan yang baik. Hal ini mengingat semakin tingginya kompetisi di masa depan. Oleh karena itu, tak jarang beberapa orang tua berlomba-lomba memasukkan anaknya sekolah sedini mungkin, misalnya dari 3 tahun.

Memangnya, seberapa penting sekolah dini untuk anak 3 tahun? Menurut Danang Baskoro, M.Psi., Psikolog., pemahaman sekolah dini harus Bunda lihat dari segi kontekstual. Artinya, sekolah yang dimaksud adalah saat anak duduk dan belajar satu materi.

Sementara pada konsep sekolah dini untuk anak usia 3 tahun, sebenarnya berbeda dengan sekolah formal. Sekolah yang dikenal preschool ini sebenarnya hanya tempat berkumpul anak-anak seumuran, yang terkadang juga didampingi orang tuanya.

"Sekolah dini untuk anak usia 3 tahun bukanlah sesuatu yang wajib atau urgent, Bunda. Sebab, di usia ini, yang paling penting adalah anak dapat mengenal dengan baik ibunya," ujarnya kepada HaiBunda.

Banner Bumil dan Janin LaparBumil dan Janin Lapar/ Foto: HaiBunda/ Novita Rizki

Tapi meski begitu, bukan berarti sekolah dini ini enggak penting ya, Bunda. Mendaftarkan anak ke sekolah dini bisa mengajarkan mereka konsep sosialisasi atau interaksi dengan teman seumuran, termasuk belajar tentang kepemilikan barang dan meniru kemampuan anak lain.

Nah, terkait materi belajar, anak usia 3 tahun belum perlu untuk diajarkan cara membaca dan menulis karena perkembangan kognitifnya belum sampai ke situ.

"Idealnya, anak baru bisa diajarkan membaca dan menulis di usia 6 tahun," tutur Danang.

HaiBunda sebelumnya pernah membahas tanda anak siap masuk sekolah dini. Apa saja tanda-tandanya? Klik ke halaman berikutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga gaya parenting ibunda Maudy Ayunda dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]




TANDA ANAK SIAP PRASEKOLAH

Beautiful teacher and toddler girl drawing draw using colored pencils at kindergarten

ilustrasi bunda dan anak/ Foto: Getty Images/iStockphoto/AaronAmat

Ingat Bunda, tak semua anak siap masuk sekolah dini. Untuk itu, dikutip dari buku Anti Panik Mengasuh Anak 0-3 Tahun yang disusun tim Tiga Generasi, Bunda bisa nilai kesiapan anak masuk sekolah dini atau preschool berdasarkan beberapa aspek.

1. Aspek sosial

- Anak mampu berpisah selama beberapa jam dari orang tua
- Anak mengenali anggota keluarga, saudara, maupun teman-temannya
- Anak menunjukkan ketertarikan serta rasa ingin tahu dalam belajar dan bertemu orang baru
- Anak tertarik berpartisipasi dalam aktivitas kelompok minimal 15 menit, tanpa bantuan orang tua atau orang dewasa

2. Keterampilan motorik

- Motorik kasar, kekuatan, serta keseimbangan anak sudah berkembang cukup baik. Misal, anak sudah bisa melompat, berdiri satu kaki, berlari, atau menendang.
- Koordinasi tangan dan mata sudah berkembang dengan baik. Hal ini tampak misalnya saat anak bermain menyusun balok atau puzzle sederhana.

3. Kemampuan berpikir

- Anak mampu memahami instruksi yang terdiri dari 2 - 3 kata
- Anak menunjukkan kemampuan dalam membedakan seperti membedakan bentuk tertentu, bentuk dari jumlah, ukuran, warna, atau volumenya
- Anak mampu membedakan pagi dan malam hari
- Anak menunjukkan minat pada lingkungan di luar rumah. Misal bertanya soal hewan atau kejadian tertentu
- Anak mulai mengeksplore berbagai pemakaian alat menggambar seperti krayon dan pensil warna.


(aci)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda