HaiBunda

PARENTING

5 Pesan Positif Film Keluarga Cemara 2, Pelajaran Berharga Hidup Abah dan Emak

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Senin, 20 Jun 2022 14:20 WIB
5 Pesan Positif Film Keluarga Cemara 2/ Foto: Instagram @filmkeluargacemara
Jakarta -

Libur sekolah telah tiba. Apa Bunda sudah punya rencana liburan bersama Si Kecil?

Libur sekolah kali ini dapat diisi dengan quality time bersama keluarga lho. Salah satunya dengan menonton film Keluarga Cemara 2, Bunda.

Film yang disutradarai Ismail Basbeth ini kembali diperankan Nirina Zubir, Ringgo Agus Rahman, Adhisty Zara, dan Widuri Putri Sasono. Nah, satu kejutan di film ini adalah hadirnya sosok si bungsu Agil yang diperankan oleh Niloufer Bahalwan.


Film Keluarga Cemara 2 menceritakan kisah Abah (Ringgo Agus Rahman) dan Emak (Nirina Zubir) yang mencoba bertahan hidup di desa setelah jatuh miskin. Abah mulai mendapatkan pekerjaan baru, sedangkan Emak mencari penghasilan tambahan untuk tabungan keluarga.

Sementara Abah dan Emak sibuk dengan pekerjaan masing-masing, Euis (Adhisty Zara) mulai berubah. Euis masuk masa pubernya dan ingin punya privasi. Ia bahkan tak mau lagi sekamar dengan Ara (Widuri Putri Sasono).

Kerumitan di keluarga Abah pun terjadi. Ara yang menjadi anak kedua merasa diabaikan. Ia lalu membuat ulah dengan kabur bersama teman barunya, Ariel (Muzakki Ramdhan). Keduanya berpetualang untuk mencari jawaban dari pertanyaan yang mereka temukan di perjalanan pulang sekolah.

Keluarga Cemara 2 memiliki banyak pesan moral yang dapat diambil Si Kecil lho. Melalui film ini, Bunda juga dapat mengambil pelajaran penting tentang mendidik anak dengan karakter berbeda.

Pesan moral film

Nah, berikut pesan moral yang bisa didapatkan anak dari menonton film Keluarga Cemara 2:

1. Jangan buat janji kalau tak bisa menepati

Film Keluarga Cemara 2 akan berfokus pada kehidupan Ara yang mulai berubah karena kondisi keluarganya. Ara sebagai anak kedua merasa kecewa karena Abah dan Teh Euis membuat janji yang tak bisa ditepati. Akibatnya, Ara tidak pernah mau membuat janji kepada siapa pun.

Menepati janji bagi anak-anak berarti konsisten dengan apa yang Bunda katakan dan lakukan. Janji akan membuat anak merasa aman dan membantu mereka mempelajari konsep tentang kominten.

"Janji adalah jaminan lisan kepada diri sendiri atau orang lain tentang sebuah komitmen yang telah dibuat dan akan ditepati. Sebuah janji dapat menjadi komitmen yang kuat dalam hal beberapa hal," kata Psikolog Carl E Pickhardt Ph.D., dilansir Psychology Today.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga 8 rekomendasi tayangan anak dan keluarga di Netflix pada bulan Juni 2022, dalam video berikut:

(ank/fir)
PESAN MORAL TENTANG PERSAHABATAN

PESAN MORAL TENTANG PERSAHABATAN

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Terbaru Aurel Hermansyah Sukses Diet, Kini Berat Badannya 49 Kg

Mom's Life Annisa Karnesyia

5 Potret Nova Anak Gracia Indri yang Keturunan Belanda, Wajahnya Disebut Seperti Boneka

Parenting Nadhifa Fitrina

Benarkah Minum Kopi saat Hamil Bikin Tubuh Anak Jadi Pendek?

Kehamilan Ajeng Pratiwi & Fauzan Julian Kurnia

Cerita Haru Ikke Nurjanah saat Putri Semata Wayangnya Akan Menikah, Beri Pesan Ini

Mom's Life Annisa Karnesyia

Ternyata Putri Diana Punya Nama Samaran, Dipakai saat Jelang Nikah dengan Pangeran Charles

Mom's Life Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Ternyata Putri Diana Punya Nama Samaran, Dipakai saat Jelang Nikah dengan Pangeran Charles

Ternyata Paparan Cahaya ke Perut Bunda Bisa Cegah Kebutaan pada Janin

Benarkah Minum Kopi saat Hamil Bikin Tubuh Anak Jadi Pendek?

Thariq Halilintar Tanggapi Komentar Negatif Netizen soal Keputusan Tutupi Wajah Anak

Apa Itu JKK dan JKM dalam BPJS Ketenagakerjaan? Begini Penjelasannya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK