
parenting
Kenali Cara Bedong Bayi yang Benar: Waktu Pemakaian, Manfaat Membedong
HaiBunda
Kamis, 26 Jan 2023 04:00 WIB

Saat baru lahir, bayi dibersihkan dan Bunda akan melihat Si Kecil diberikan kepada Bunda dalam bedong yang nyaman. Seluruh tubuh mungilnya dibalut kain bedong dengan hanya kepala kecilnya terlihat.
Cara membedong ini membuat bayi baru lahir merasa hangat dan nyaman seperti di dalam kandungan lho, Bunda. Lantas bagaimana cara membedong bayi yang benar dan apa manfaatnya?Â
Â
Bedong membantu bayi merasa aman dan terlindungi saat ia menyesuaikan diri dengan kehidupan di luar rahim. Selain itu, membedong bayi dapat membantu mencegahnya mengayun-ayunkan lengan dan kakinya, yang dapat memicu refleks kagetnya dan berpotensi membuatnya terbangun.
Singkatnya, ada banyak alasan membedong bayi baru lahir. Beberapa rumah sakit bahkan mengajarkan pada orang tua baru cara membedong bayi yang benar.
Cara agar bayi merasa nyaman dan hangat tanpa menimbulkan permasalahan pada bayi seperti sulit bergerak dan bernapas karena dibedong terlalu erat.
"Bedong yang aman yaitu cukup ketat untuk menahan anggota tubuh bayi dan memberi mereka pengurungan yang nyaman, tetapi tidak terlalu ketat sehingga mereka dapat ruang untuk menendang kaki mereka atau tidak membuat sirkulasi udara terputus sehingga pengap," kata Tina Feeley dokter anak yang berbasis di Chestnut Hill, Massachusetts, Amerika Serikat dikutip dari laman What to Expect.
Nah, jika Bunda sedang mencari tahu cara bedong bayi yang benar, beberapa panduan langkah demi langkah tentang cara membedong bayi baru lahir dapat diaplikasikan. Hal ini agar bayi merasa nyaman dan aman.Â
Cara membedong bayi yang benar
Di awalnya akan terlihat sulit dan menakutkan, karena tubuh bayi yang begitu mungil dan rentan. Namun, membedong bayi bukanlah hal yang menakutkan seperti yang Bunda kira. Hanya perlu keterampilan yang tepat dan cara yang benar.Â
Berikut cara membedong bayi dengan benar yang dilansir dari laman What to Expect.Â
Langkah 1: Temukan permukaan yang rata
Bentangkan kain bedong bayi dalam bentuk seperti berlian dengan dua sudutnya ke atas dan bawah. Lalu lipat sudut atas ke bawah setengah bagian.Â
Langkah 2: Letakkan bayi menghadap ke atas di atas bedong
Tempatkan kepala bayi di tepi sudut bagian atas bedong yang sudah dilipat. Pastikan tubuhnya menjulur lurus ke bawah menuju sudut bawah.
Langkah 3: Luruskan lengan kiri bayi
Kemudian ambil sisi kiri kain bedong dan lilitkan di lengan dan dada kirinya. Selipkan kain bedong ini di bawah lengan kanan dan punggungnya. Pada tahap ini lengan kiri bayi Bunda akan tertutup tetapi lengan kanannya akan bebas.
Langkah 4: Rapikan bagian kanan
Luruskan lengan kanan bayi dan tarik sisi kanan kain bedong menutupi tubuhnya dan selipkan di bawah sisi kiri bayi.
Langkah 5: Putar kain bedong
Putar bagian bawah kain bedong dengan longgar dan selipkan di bawah bayi. Nah, kini Si Kecil sudah berada dalam balutan bedong yang nyaman.Â
Simak penjelasan lain di halaman berikutnya ya, Bunda.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Simak juga video cara menggendong bayi yang aman dan nyaman berikut ini:
MANFAAT MEMBEDONG BAYI DENGAN BENAR
Ilustrasi Kenali Cara Bedong Bayi yang Benar: Waktu Pemakaian, Manfaat Membedong. Foto: iStock
Hal yang perlu diperhatikan saat membedong bayi
Berikut beberapa hal penting yang perlu diingat saat membedong bayi, di antaranya:
- Bedong harus pas, tetapi tidak terlalu kencang. Bunda bisa mengeceknya dengan meletakkan dua hingga tiga jari di antara dada bayi dan kain bedong. Bedong juga harus longgar di pinggulnya sehingga bayi bisa menggerakkan kakinya dengan bebas.
- Jika bayi tampaknya lebih suka lengannya bebas, tidak apa-apa membiarkan satu atau kedua lengannya keluar dari bedong.
- Hindari meletakkan bayi yang dibedong di permukaan yang tidak rata atau miring.
- Selalu baringkan bayi yang dibedong di punggungnya atau terlentang.Â
- Periksa bayi yang dibedong sesering mungkin.
- Pantau suhu bayi, terutama saat dibedong di musim panas.
- Jika bayi terlalu aktif saat dibedong dengan nyaman, bukalah bedong sementara dan berikan Si Kecil waktu beberapa menit untuk bebas sebelum mencobanya lagi. Namun, jika sepertinya bayi selalu berusaha keluar dari bedongnya, bayi mungkin tidak suka atau Si Kecil terlalu aktif untuk dibedong.
- Jika hal ini terjadi pada bayi, sebaiknya pertimbangkan untuk mencoba bedong alternatif bedong instan atau sama sekali tidak memakaikannya. Hal ini karena kain bedong yang terlepas saat bayi tidur dapat menyebabkan mati lemas atau tercekik. Perhatikan dengan baik hal ini untuk keselamatan Si Kecil ya, Bunda.
- Biasanya bedong digunakan Si Kecil pada beberapa bulan di awal kehidupannya. Jadi jika Si Kecil sudah tidak nyaman, Bunda bisa membebaskan bayi dari bedong.Â
Manfaat membedong bayi
Saat bayi dibedong, mereka seperti dibawa kembali ke masa di dalam kandungan, saat semuanya nyaman dan aman. Bedong memiliki sejumlah manfaat utama bagi orang tua dan bayi jika dilakukan dengan benar dan aman. Berikut beberapa manfaat dari membedong bayi dilansir laman The Baby Sleep Site.Â
- Bayi yang dibedong tidur lebih lama dan lebih nyenyak.
- Bayi yang dibedong mengalami lebih sedikit kecemasan.
- Bedong mencegah bangun yang tidak perlu karena refleks kaget.
- Menggunakan bedong menghilangkan kebutuhan akan barang-barang kenyamanan di tempat tidur bayi seperti bantal, bumper, selimut, hingga boneka binatang. Menggunakan barang-barang ini di tempat tidur dapat memicu sindrom kematian mendadak atau SIDS pada bayi.Â
- Bayi yang dibedong tidak bisa menggaruk wajahnya. Hal ini penting untuk bayi terutama saat mereka bangun di malam hari.
- Mengenakan bedong membantu menjaga posisi tidur telentang bayi dan juga mengingatkan orangtua untuk selalu menidurkan bayi telentang.
- Bedong menenangkan bayi saat kolik, karena saat dibedong, mereka merasa aman dan nyaman seperti yang mereka rasakan di dalam rahim.Â
- Menggunakan bedong dengan bayi dalam posisi tangan di atas dadanya adalah posisi tidur yang disukai bayi. Dalam posisi ini, mereka belajar menenangkan diri dan dapat kembali tidur sendiri.
- Bedong juga bermanfaat bagi orang tua. Saat bayi tidur lebih nyenyak, Bunda dan Ayah juga bisa beristirahat dengan cukup.Â
Itulah cara membedong bayi dengan benar dan manfaat yang bisa dirasakan baik untuk Si Kecil ataupun Bunda dan Ayah. Selamat mencoba di rumah ya, Bunda.Â
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Penyebab Munculnya Tanda Lahir Bayi, Apakah Bunda Perlu Khawatir?

Parenting
Benarkah Bayi Kolik Sering Menangis Akibat Banyak Gas di Perut?

Parenting
Pakai Gorden Blackout Bantu Bayi Tidur Lebih Nyenyak

Parenting
5 Mitos & Fakta Tanda Lahir Bayi, Salah Satunya Bisa Tunjukkan Karakter

Parenting
Hindari Bedong Saat Bayi Mulai Bisa Berguling, Ini Alasannya Bunda


7 Foto
Parenting
Gemas, 7 Potret Rayyanza Bersama Nagita Slavina dan Raffi Ahmad
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda