sign up SIGN UP search

parenting

13 Vitamin untuk Kecerdasan Otak dan Daya Ingat Anak, Jangan Terlewatkan Bun

Mutiara Putri   |   Haibunda Minggu, 29 Jan 2023 13:32 WIB
Education technology concept. EdTech. AI (Artificial Intelligence). Ilustrasi Vitamin untuk Kecerdasan Otak dan Daya Ingat Anak/Foto: Getty Images/iStockphoto/metamorworks
Jakarta -

Sebagai pusat kendali tubuh, otak bertugas untuk menjaga seluruh organ bekerja dengan sebaik mungkin. Tak hanya itu, otak yang sehat juga akan meningkatkan kecerdasan dan daya ingat anak, lho.

Anak yang memiliki gangguan ingatan dapat mengalami berbagai masalah ketika mereka dewasa. Salah satu masalah yang mungkin akan terjadi adalah penyakit serius seperti alzheimer.

Sebuah penelitian di tahun 2021 menemukan bahwa 21 persen orang dewasa di atas 50 tahun mengonsumsi setidaknya satu suplemen untuk mendukung otak mereka. Suplemen ini juga berguna untuk meningkatkan daya ingat mereka.


Ilustrasi preeklamsia

Vitamin untuk kecerdasan otak dan daya ingat

Ada beberapa vitamin yang bisa meningkatkan kecerdasan otak dan daya ingat anak, Bunda. Melansir dari berbagai sumber, berikut ini deretannya:

1. Vitamin B12

Kekurangan vitamin B12 bisa dikaitkan dengan kehilangan ingatan, terutama pada orang dewasa, Bunda. Vitamin ini dapat berperan dalam mencegah atrofi otak, yaitu hilangnya neuron di otak dan sering dikaitkan dengan kehilangan ingatan atau demensia.

Mengutip dari Healthline, sebuah studi menemukan bahwa kadar vitamin B12 rendah berkontribusi pada kinerja memori yang buruk. Sementara itu, penelitian lain menunjukkan suplementasi vitamin B12 kemungkinan tidak efektif untuk meningkatkan fungsi kognitif pada mereka yang memiliki cukup vitamin B12.

2. Vitamin B1

Laman WebMD menjelaskan vitamin B1 bisa meningkatkan daya ingat dan konsentrasi anak, Bunda. Hal ini karena efek positifnya pada fungsi otak.

3. Vitamin B2

Bersamaan dengan vitamin B lainnya, vitamin B2 juga merupakan vitamin yang baik untuk kecerdasan otak dan daya ingat Si Kecil, Bunda. Selain bisa mencegah kanker dan mengobati migrain, vitamin ini dapat mencegah terjadinya demensia.

4. Vitamin B9

Mengonsumsi vitamin B9 dapat meningkatkan daya ingat dan keterampilan berpikir. Tak hanya itu, vitamin ini juga bisa mengurangi risiko penyakit alzheimer.

5. Vitamin E

Vitamin E merupakan antioksidan yang memerangi radikal bebas termasuk yang bisa merusak sel-sel otak, Bunda. Penelitian menunjukkan bahwa vitamin E bisa melindungi anak dari penyakit demensia.

Tak hanya itu, penelitian ini juga menemukan bahwa vitamin E bisa memperlambat alzheimer pada orang yang sudah memilikinya. Vitamin E sendiri bisa didapatkan di berbagai makanan seperti kacang-kacangan, biji-bijian, dan minyak sayur.

6. Vitamin C

Vitamin C merupakan salah satu vitamin yang baik untuk kecerdasan otak dan daya ingat anak, Bunda. Vitamin C sendiri mudah ditemukan dalam buah-buahan, misalnya saja jeruk.

Menurut penelitian, kadar vitamin C yang lebih tinggi dalam darah dikaitkan dengan peningkatan fokus, memori, perhatian, dan kecepatan pengambilan keputusan. Tak hanya itu, Healthline menjelaskan vitamin C kuat membantu melawan radikal bebas yang bisa merusak sel-sel otak.

7. Vitamin K

Vitamin K merupakan vitamin yang larut dalam lemak dan sangat dibutuhkan oleh sel otak, Bunda. Beberapa penelitian mengaitkan vitamin K yang lebih tinggi dengan memori dan status kognitif yang lebih baik.

Salah satu makanan yang mengandung vitamin K tinggi adalah brokoli. Makanan ini mengandung sejumlah senyawa yang memberikan efek anti-inflamasi dan antioksidan yang bisa melindungi otak dari kerusakan.

8. Vitamin D

Vitamin D merupakan nutrisi penting dalam tubuh karena memiliki banyak peran penting. Kadar vitamin D yang rendah dikaitkan dengan sejumlah masalah kesehatan termasuk penurunan fungsi kognitif.

Merangkum dari laman Healthline, sebuah studi yang diikuti oleh 318 orang dewasa menemukan bahwa mereka memiliki vitamin D lebih rendah kehilangan ingatan dan kemampuan kognitif lainnya. Tak hanya itu, kadar vitamin D yang rendah juga dikaitkan dengan risiko demensia.

Ilustrasi rakhitis atau kekurangan vitamin DIlustrasi vitamin D/Foto: Getty Images/iStockphoto/yulka3ice

9. Omega 3

Kandungan Omega 3 juga bisa membantu meningkatkan daya ingat anak nih, Bunda. Rendahnya kandungan omega 3 kerap dikaitkan dengan risiko demensia ketika anak sudah dewasa nantinya.

Jenis ikan salmon, tuna, dan sarden, mengandung omega 3 yang tinggi, Bunda. Makanan ini dapat membangun sel otak dan saraf untuk pembelajaran dan memori.

10. Protein

Protein dapat mengoptimalkan fungsi otak dan sangat penting untuk mendapatkan nutrisi ke sel-sel otak untuk menjaga keseimbangan otak dan jantung. Menurut laman Psychology Today, dengan mengonsumsi protein cukup dan seimbang, kesehatan otak bisa lebih optimal.

11. Magnesium

Peran magnesium dalam membantu tubuh menghasilkan energi sangatlah penting. Sekitar 20 persen dari semua yang dihasilkan oleh tubuh pun dikonsumsi oleh otak, Bunda.

Dengan kata lain, magnesium memainkan peran penting dalam kesehatan otak. Tingkat magnesium memastikan transmisi saraf yang optimal dan melindungi dari eksitasi neuron berlebih serta stres oksidatif.

12. Zinc

Dalam sebuah penelitian, zinc disebut dapat meningkatkan daya ingat dan fungsi belajar anak, Bunda. Mengutip dari laman Verywell Mind, studi yang dilakukan pada 2017 ini menemukan bahwa tikus yang diberi suplemen zinc menunjukkan tanda-tanda peningkatan memori dan fungsi mental.

13. Coenzyme Q10

Coenzyme Q10 adalah senyawa yang membantu menghasilkan energi dalam sel. Tubuh akan memproduksi Coenzyme Q10 secara alami, tetapi produksinya cenderung menurun seiring bertambahnya usia.

Menilik dari laman Healthline, Coenzyme Q10 dapat mengurangi senyawa berbahaya yang bisa merusak otak dan menyebabkan alzheimer. Coenzyme Q10 terbukti melindungi sel-sel otak dari kerusakan oksidatif dan mengurangi aksi senyawa berbahaya yang bisa menyebabkan penyakit otak.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

(mua/fir)
fase-anak
Anak Usia 1-3 Tahun Ketahui lebih jauh perkembangan anak 1-3 tahun. Cek Yuk arrow-right
Share yuk, Bun!
BERSAMA DOKTER & AHLI
Bundapedia
Ensiklopedia A-Z istilah kesehatan terkait Bunda dan Si Kecil
Rekomendasi
Ayo sharing bersama HaiBunda Squad dan ikuti Live Chat langsung bersama pakar, Bun! Gabung sekarang di Aplikasi HaiBunda!
ARTIKEL TERBARU
  • Video
detiknetwork

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Pantau terus tumbuh kembang Si Kecil setiap bulannya hanya di Aplikasi HaiBunda!