
parenting
Berapa Nilai Trombosit Normal Anak? Simak Cara Alami Menaikkannya
HaiBunda
Minggu, 26 Feb 2023 04:00 WIB

Trombosit menjadi salah satu komponen penting dalam darah manusia. Berapa sebenarnya nilai trombosit normal anak? Adakah asupan tertentu yang secara alami bisa menaikkannya?
Komponen yang dikenal juga dengan sebutan keping darah ini membantu tubuh membentuk gumpalan untuk menghentikan pendarahan. Jika salah satu pembuluh darah rusak, ia mengirimkan sinyal ke trombosit.
Trombosit kemudian bergegas menuju lokasi kerusakan, lalu membentuk sumbat atau gumpalan untuk memperbaikinya.
"Trombosit adalah sel yang mengenali dan memperbaiki pembuluh darah rusak. Saat seseorang mengalami luka misalnya, trombosit yang menghentikan pendarahan tersebut," ujar Marlene Williams, MD, seperti dikutip dari Johns Hopkins Medicine.
Berapa nilai normal trombosit pada anak?
Dikutip dari Stanford Childrens, nilai normal trombosit adalah 150.000 hingga 450.000 trombosit per mikroliter (mcl) darah.
Risiko pendarahan seseorang meningkat jika jumlah trombosit turun di bawah 10.000 hingga 20.000. Ketika jumlah trombosit kurang dari 50.000, perdarahan kemungkinan akan lebih serius saat terluka atau memar.
Beberapa penyakit, seperti demam berdarah dengue (DBD) biasanya akan menyebabkan penurunan pada trombosit. Selain DBD, ada beberapa kondisi yang menyebabkan trombosit anak menurun, yakni sepsis, idiopathic trombositopenic purpura, anemia aplastik dan typhoid fever.
Dikutip dari Hindawi, demam berdarah adalah penyakit demam akut yang sembuh dengan sendirinya diikuti dengan fase defervescence kritis, di mana pasien dapat membaik atau berkembang menjadi bentuk yang parah.Â
Kadar trombosit rendah menjadi salah satu kriteria yang digunakan pedoman WHO sebagai indikator potensial dari keparahan klinis dalam DBD. Â
Penelitian sebelumnya melaporkan DBD pada orang dewasa tanpa syok, di mana jumlah trombosit menurun sedikit hingga sedang pada hari ke-3 sampai hari ke-7 penyakit dan mencapai tingkat normal pada hari ke-8 atau ke-9.
Pada anak-anak, ada sedikit korelasi antara jumlah trombosit dan manifestasi perdarahan atau antara jumlah trombosit dan tingkat keparahan penyakit.Â
Fungsi utama trombosit dalam tubuh
Dikutip dari buku ajar Asuhan Keperawatan dengan Gangguan Sistem Hematologi oleh Wiwik Handayani, trombosit memiliki sejumlah fungsi utama bagi tubuh, yaitu:
1. Mengatasi kerusakan pada pembuluh darah
Salah satu fungsi utama trombosit adalah untuk menyumbat pembuluh darah yang rusak, guna meminimalkan risiko terjadinya kehilangan banyak darah.Â
Dalam beberapa detik setelah ditemukan ada kerusakan pada suatu pembuluh, trombosit akan menuju ke area tersebut sebagai respons terhadap kolagen yang muncul di lapisan subendotel pembuluh.Â
2. Mempercepat proses penyembuhan luka
Fungsi lain dari trombosit yakni untuk mempercepat proses penyembuhan pada luka. Trombosit akan menggumpal bersama untuk membentuk sumbat, yang secara efektif dapat menambal area yang luka.
3. Melawan virus
Trombosit juga bekerja untuk melawan virus yang masuk ke dalam tubuh. Jika tidak segera diatasi, virus bisa mengakibatkan seseorang terjangkit berbagai macam penyakit.Â
Cara alami meningkatkan trombosit
Ada beberapa cara yang diyakini secara alami dapat membantu meningkatkan kadar trombosit dalam darah, misalnya seperti:
1. Makan lebih banyak sayuran hijau
Dikutip dari Health Grades, sayuran berdaun hijau mengandung vitamin K, yang dapat membantu proses penggumpalan darah meski tidak secara langsung menaikkan kadar trombosit.
Vitamin K sendiri diketahui memainkan peran penting dalam membantu tubuh menghasilkan protein untuk proses pembekuan darah.Â
2. Konsumsi ikan
Ikan berlemak tinggi akan vitamin B12. Beberapa penelitian menunjukkan kadar trombosit yang rendah kemungkinan terkait dengan kekurangan sumber vitamin B12.Â
3. Jangan lupakan asam folat
Folat (asam folat) adalah jenis vitamin B yang dapat membantu meningkatkan kadar trombosit. Untuk meningkatkan konsumsi folat, berikan si Kecil sumber alami seperti brokoli dan kacang-kacangan.
4. Jeruk dan buah-buahan lain
Jeruk dan sebagian besar buah mengandung tinggi vitamin C, yang berperan dalam cara kerja trombosit. Meningkatkan kadar konsumsi vitamin C pun dapat membantu trombosit yang ada berfungsi lebih baik.Â
Vitamin C juga membantu tubuh menyerap zat besi, komponen penting dari produksi sel darah merah.Â
5. Cukupi kebutuhan zat besi
Untuk meningkatkan kadar trombosit, berikan juga anak sumber makanan yang mengandung zat besi. Komponen ini penting bagi tubuh untuk menghasilkan sel darah yang sehat.Â
Beberapa makanan yang mengandung zat besi tinggi adalah daging sapi, biji buah labu, bayam, ikan, tahu, dan kacang-kacangan.
Selain cara-cara alami tersebut, tindakan medis tertentu seperti konsumsi obat atau transfusi darah juga dapat dilakukan. Namun tindakan ini hanya boleh diterapkan berdasarkan anjuran dokter, dari hasil pemeriksaan secara menyeluruh.
Demikian ulasan tentang trombosit, termasuk kadar normal, fungsi utama dan cara meningkatkan secara alami. Segera lakukan pemeriksaan ke dokter untuk memastikan lebih lanjut kondisi kesehatan si Kecil ya, Bunda.
Untuk menjaga kesehatan anak, Bunda disarankan untuk memberikan asupan nutrisi yang seimbang. Selain itu, berikan susu tambahan jika diperlukan. Bunda ingin membeli produknya? Langsung aja yuk, Bun klik di sini.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak informasi mengenai trombosit lainnya dalam video di bawah ini:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
10 Cara Menaikkan Trombosit pada Anak dan Pilihan Makanan Terbaiknya

Parenting
Sari Kurma Disebut Bisa Jadi Obat Demam Berdarah untuk Anak, Mitos atau Fakta?

Parenting
Selain DBD, Inilah 6 Kondisi Penyebab Trombosit Turun pada Anak

Parenting
5 Cara Mengatasi Batuk pada Anak yang Bisa Bunda Lakukan di Rumah

Parenting
9 Gejala Demam Berdarah pada Anak, Bunda Perlu Tahu


7 Foto
Parenting
Potret 7 Anak Artis saat Menikmati MPASI, Ekpresinya Cute dan Gemas
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda