7 Kewajiban dan Tanggung Jawab Adik dalam Keluarga, Jangan Anggap Remeh

Ilustrasi 7 Kewajiban dan Tanggung Jawab Adik dalam Keluarga, Jangan Anggap Remeh. Foto: Getty Images/iStockphoto/ake1150sb

Tak cuma kakak, sosok adik juga memiliki kewajiban dan tanggung jawab penting dalam keluarga. Ya, meski adik kadang diberi label sebagai anak yang 'tidak serius', tanggung jawabnya tak boleh disepelekan.

Sebuah laporan yang diterbitkan di jurnal Child Development menyebutkan bahwa adik laki-laki maupun perempuan secara positif turut berperan dalam mengasah empati kakak.

Dalam sebuah pernyataannya, salah seorang penulis studi, Sheri Madigan, mengatakan bahwa dari temuan tersebut dipahami pentingnya mempertimbangkan bagaimana semua anggota keluarga, bukan hanya orang tua dan kakak, berkontribusi pada perkembangan anak.

Ini berarti sosok adik pun turut memberi pengaruh besar bagi kondisi keluarga ya, Bunda. Untuk membuktikan studi tersebut, peneliti memeriksa 452 pasangan saudara kandung dengan rentang usia 18-48 bulan dengan merekam interaksi di rumah dan mengumpulkan kuesioner dari para bunda.

Mereka mengukur empati dengan mengamati respons wajah dan perilaku kedua saudara kandung, terhadap tekanan akting orang dewasa.

Sekitar 18 bulan kemudian, para peneliti menemukan bahwa keterampilan empati kakak meningkat semakin lama mereka menyesuaikan diri dengan perilaku adiknya. Demikian dikutip dari Motherly.

Kewajiban dan tanggung jawab adik dalam keluarga

Lantas apa saja kewajiban dan tanggung jawab adik dalam keluarga yang perlu dipahami? Berikut ulasan lengkapnya seperti dilansir berbagai sumber:

1. Mematuhi orang tua

Dikutip dari Parents, salah satu tanggung jawab dan kewajiban anak yakni mematuhi orang tua. Hal ini tak terkecuali juga berlaku pada adik, ya.

Meskipun adik sering dianggap sebagai anak yang manja atau bahkan pemberontak, adik tetap wajib mematuhi aturan dan menghormati kedua orang tua.

2. Menghormati kakak

Selain orang tua, tanggung jawab dan kewajiban adik yang berikutnya yakni menghormati kakak. Ini umum dipahami karena adik merupakan anak dengan usia yang lebih muda jika dibandingkan dengan kakak.

Sebaliknya, kakak juga perlu menghargai keberadaan dan pendapat adik. Dengan begitu, bonding yang sehat dan kuat antarsaudara pun dapat terbangun dengan lebih baik.

Simak lanjutan ulasan tentang kewajiban adik di halaman berikutnya yuk, Bunda.

Pilihan Redaksi

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan untuk anak. Langsung aja yuk, Bun klik di sini.

Tonton juga video cara melatih anak agar bisa cepat bisa jalan berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

PERAN ADIK DALAM KELUARGA: BANGUN RASA PERCAYA

9 Peran Orang Tua dalam Keluarga agar Anak Mandiri dan Sukses

Ilustrasi 7 Kewajiban dan Tanggung Jawab Adik dalam Keluarga, Jangan Anggap Remeh. Foto: Getty Images/ Edwin Tan

3. Membangun rasa percaya dengan anggota keluarga

Sebagai anak, kakak maupun adik memiliki peran penting untuk membangun rasa percaya dan menjadi 'rumah kedua' bagi masing-masing. Termasuk dengan mendengarkan keluh kesah, dapat dipercaya saat kakak bercerita keluh kesahnya, atau bahkan memberi saran jika diminta.

4. Saling membantu

Kakak memang dianggap sebagai sosok 'pengganti' orang tua di rumah, tetapi jika dalam kondisi tertentu kakak harus meninggalkan rumah, misalnya menikah dan pindah rumah, maka adik pun harus siap mengambil peran tersebut.

Terutama berkaitan dengan membantu dan mengurus keperluan orang tua, atau bahkan mengambil keputusan penting soal rumah.

Maka dari itu, adik juga perlu dilibatkan dalam urusan penting dalam keluarga. Dengan begitu, rasa percaya dan keberanian adik untuk mengungkapkan pendapat pun dapat terasah.

5. Menjaga kerukunan dan keutuhan keluarga

Tak cuma kakak, kewajiban dan tanggung jawab adik berikutnya yakni turut menjaga kerukunan dan keutuhan keluarga. Salah satunya dengan peduli dan mau berperan serta jika terjadi masalah dalam keluarga.

6. Membangun empati

Seperti disebutkan sebelumnya, secara ilmiah terbukti bahwa keberadaan sosok adik turut berpengaruh positif terhadap pembentukan karakter empati pada kakak.

Dipercaya ini karena keberadaan adik sebagai sosok yang dianggap lebih humoris, sehingga dapat mencairkan suasana dan memberi sentuhan emosional positif pada kakak.

7. Memberi sudut pandang berbeda

Kedua orang tua maupun kakak terkadang sulit memahami perkembangan teknologi, adik pun dapat membantu memberikan sudut pandang berbeda sesuai dengan usianya.

Kakak pun bisa juga memberi pandangan dari segi pengalaman yang lebih banyak, sehingga bisa menjadi pelajaran penting untuk adik. Dengan begitu, kakak dan adik sama-sama bisa saling berkomunikasi memberi sudut pandang berbeda dan membangun relasi positif.

Demikian ulasan tentang kewajiban dan tanggung jawab adik dalam keluarga. Yuk mulai biasakan juga pada Si Kecil, Bunda.