Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Cerita Bayi Sembuh GTM Setelah Disunat, Ternyata Gara-gara ISK

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Selasa, 27 Jun 2023 21:40 WIB

Little baby boy refuses to eat because eating full or not like food. Baby feeding problems concept
Ilustrasi Bayi Sembuh GTM Usai Sunat/Foto: iStock

Seorang Bunda bernama Donata Angelia menceritakan kisahnya kala sang anak harus disunat di usia 9 bulan. Bukan tanpa alasan, tindakan ini dilakukan karena sang anak mengidap Infeksi Saluran Kemih (ISK) dan fimosis.

Kisah ini dibagikan Dona melalui akun TikTok-nya, Bunda. Sebelumnya, HaiBunda sudah mendapat izin untuk mengutip kisahnya.

Dona bercerita kala itu sang anak yang akrab disapa Lil ini mengalami gerakan tutup mulut (GTM). Parahnya, GTM ini membuat berat badan sang anak tidak kunjung bertambah.

"Kalau anakku enggak sunat di usia 9 bulan, aku enggak bakal tahu kalau dua bulan sebelum sunat, anakku GTM sampai BB enggak naik-naik," ungkapnya dikutip akun @donataangelia, Senin (19/6/2023).

Disarankan untuk sunat

Merasa khawatir, Dona membawa sang anak ke dokter. Hasil pemeriksaan pun menyatakan bahwa Lil mengidap ISK dan fomosis. Dokter menyarankan agar Lil dirujuk dan disunat di rumah sakit.

"Pergi ke dokter buat cek penyebabnya ternyata anakku kena ISK dan fimosis. Sama dokter langsung dirujuk buat sunat di rumah sakit tapi keluarga gak setuju," ungkap Dona.

Dona dan keluarga tidak setuju ketika Lil diminta untuk sunat di rumah sakit, Bunda. Selain harus opname selama beberapa hari, biaya dan prosedur yang harus dijalani pun sangat rumit.

Dona pun memutuskan untuk melakukan tindakan sunat untuk Lil di salah satu klinik di Malang. Prosedur yang diberikan pun sangat cepat.

"Kalau sunatnya di RS agak ribet. Sunat di RS biayanya mahal banget sampai belasan juta dan banyak prosedurnya," imbuh Dona.

"Akhirnya cari alternatif lain dan ketemu klinik sunat di Malang yang bisa secepatnya nyunatin anakku," sambungnya.

Lantas, bagaimana keadaan Lil sebelum dan sesudah sunat? Simak kisah lengkapnya pada laman berikutnya, ya!

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


KONDISI SANG ANAK SEBELUM DAN SETELAH SUNAT

Little baby boy refuses to eat because eating full or not like food. Baby feeding problems concept

Ilustrasi Bayi Sembuh GTM Usai Sunat/Foto: Getty Images/iStockphoto/comzeal

Kondisi sebelum disunat

Sebelum tindakan, Dona mengatakan sang anak masih bisa tertawa dan bermain. Namun, saat tindakan Lil terus menerus menangis. Selama 30 menit di ruang tindakan, Lil selalu menangis meski sudah diberikan bius total.

"Waktu tindakan sedih banget karena sepanjang tindakan selama 30 menit anak nangis enggak karuan. Padahal sudah dibius lokal. Pasti sakit banget ya Nak ya," ungkap Dona.

Kondisi setelah sunat

Setelah sunat, Lil langsung tertidur pulas selama perjalanan pulang. Sayangnya, sesampainya di rumah, bius Lil sudah habis sehingga membuatnya kembali menangis.

"Langsung tidur pulas selama perjalanan pulang karena capek nangis terus. Tapi sampai rumah langsung nangis lagi karena bius sudah habis. Ini lagi dibacain buku sama suamiku biar enggak nangis terus," jelas Dona.

Anak Mandiri

Lebih lanjut, Dona mengatakan Lil akan diberikan obat semprot setiap jam. Ia juga menggunakan popok besar dan celana batok agar lebih aman.

"Setiap jam dikasih obat semprot biar cepat kering, ganti popok sesering mungkin dan pakai popok ukuran besar sama celana batok biar aman. Anak jadi sering tidur dan lemas banget badannya. Jadi enggak banyak tingkah," ucapnya.

Proses pemulihan

Setelah 1x24 jam, Lil sudah bisa merangkak meski harus tetap diawasi sampai lukanya kering. Setelah dua minggu, lukanya benar-benar sembuh dan makannya sudah mulai banyak.

"Pemulihannya cepat banget 1x24 jam anak sudah bisa merangkak meski harus diawasi terus dan sampai seminggu luka sudah hampir kering," ungkap Dona.

"Ini sudah dua minggu, luka anakku sudah benar-benar sembuh dan makan sudah banyak looohh," tambahnya.

Intip juga video bahan makanan penambah nafsu makan anak berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda