Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Tekstur MPASI 9 Bulan yang Tepat, Aturan Pemberiannya & Rekomendasi Menu Makanan Terbaik

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Jumat, 05 Jan 2024 17:21 WIB

Ilustrasi Anak Makan MPASI
Ilustrasi Bayi 9 Bulan/ Foto: Getty Images/iStockphoto/tonefotografia

Tekstur MPASI akan berubah seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan anak. Sekitar usia 9 bulan, bayi mengembangkan kemampuan untuk menggenggam dan menjepit dengan tangan, atau keterampilan motorik halus yang menyatukan jari telunjuk dan ibu jari.

Kemampuan tersebut membuat bayi bisa mengambil makanan yang lebih kecil, Bunda. Si Kecil juga mungkin lebih kuat dan terkoordinasi untuk 'mencabik' makanan yang ada di tangannya.

Sekitar usia 9-12 bulan, bayi mungkin sudah memiliki keterampilan dan kemampuan untuk makan sendiri dalam bentuk dan ukuran, termasuk:

  • Irisan tipis-tipis
  • Sobekan
  • Potongan kecil, seukuran gigitan

Di usia 9 bulan, bayi juga sudah menggenggam botol dan makanan dengan telapak tangan. Ketika Bunda melihat tanda-tanda perkembangan ini, itu bisa menjadi sinyal Bunda untuk memperkecil ukuran makanan yang dapat digenggam dengan mudah oleh Si Kecil.

Mengutip laman Solid Starts, bentuk yang dimaksud sebaiknya menyerupai ukuran buku jari ibu jari, atau cukup kecil untuk digenggam oleh bayi dengan jari telunjuk dan ibu jari, serta pas di mulut tanpa menggigitnya. Namun, jangan berikan makanan yang bentuknya tidak terlalu kecil ya. 

Selain bentuk, Bunda juga perlu memerhatikan konsistensinya. Memasuki usia 9 bulan, sebagian besar bayi sudah bisa mengonsumsi makanan yang lembut dan mudah dihaluskan oleh lidah, langit-langit mulut, dan gusi. Pilihan paling aman adalah makanan lunak atau makanan yang dimasak dengan konsistensi lembut.

Aturan pemberian makan bayi 9 bulan

Berikut 5 aturan pemberian makan atau MPASI untuk bayi usia 9 bulan:

1. Nutrisi yang beragam

Dilansir Parents, sama seperti orang dewasa, bayi 9 bulan membutuhkan nutrisi yang beragam. Meskipun bayi berusia 9 hingga 12 bulan masih mendapatkan sebagian besar nutrisinya dari ASI atau susu formula, makanan yang Bunda berikan harus tetap bergizi dan lezat. Apalagi, penelitian menunjukkan bahwa paparan awal terhadap beragam rasa dapat membuat anak lebih ingin mencoba makanan baru di kemudian hari.

2. Makanan dengan berbagai warna

Makanan yang Bunda berikan kepada Si Kecil juga harus mengandung banyak protein nabati atau hewani, seng, zat besi, asam lemak omega-3, dan vitamin D. Selain nutrisi, Bunda juga perlu memberikan makanan yang bervariasi warnanya akan menarik perhatian anak. Berikut beberapa pilihan makanan dengan warna berbeda yang bisa diberikan ke anak:

  • Makanan berwarna hijau: kacang polong, buncis, bayam
  • Makanan berwarna oranye: ubi, melon, mangga, atau wortel
  • Makanan berwarna kuning: labu, jagung, atau pisang
  • Makanan berwarna ungu: blueberry atau terong
  • Makanan berwarna merah: tomat, semangka, atau stroberi.

3. Hindari jus

Bunda mungkin tergoda untuk memberikan secangkir jus untuk menggantikan porsi buah karena dinilai lebih praktis dikonsumsi anak. Jus sebenarnya tidak menyediakan gizi yang sama bila dibandingkan konsumsi langsung buah-buahan.

Jus juga tidak mengandung serat dan sering kali mengandung tambahan gula. Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), pemberian jus juga tidak dianjurkan untuk anak di bawah usia 1 tahun.

"Jika jus menggantikan ASI atau susu formula, maka anak mungkin tidak akan mendapatkan lemak dan protein yang mereka butuhkan," kata ahli diet dari Vanderbilt Children's Hospital di Nashville, Lauren D. Massey.

4. Memberikan produk susu ke dalam menu

Produk susu juga bisa dimasukkan dalam menu makanan Si Kecil. Bayi 9 bulan sudah bisa dikenalkan dengan beragam jenis makanan, termasuk berbagai jenis olahan susu sapi.

Bunda dapat memberi bayi yogurt penuh lemak tanpa pemanis, atau keju yang sudah dipasteurisasi untuk dicampur ke makanan. Sebelum memberikannya, pastikan Si Kecil tidak intoleransi laktosa.

5. Ekstra protein

Jangan lupa menyajikan protein ekstra kepada Si Kecil. Protein tambahan ini bisa berupa protein hewani seperti telur, ayam, daging sapi, atau ikan. Lalu, protein nabati seperti tempe, tahu, atau selai kacang tanpa gula.

Bayi di usia 9 bukan sudah bisa mengonsumsi berbagai jenis makanan dengan tekstur makanan dicincang kasar atau halus. Lalu apa saja menu MPASI yang bisa diberikan ke anak?

Selengkapnya dapat dibaca di halaman berikutnya ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


MENU MPASI BAYI 9 BULAN

Anak makan

Ilustrasi Bayi 9 Bulan/ Foto: iStock

Menu MPASI bayi 9 bulan

Berikut beberapa pilihan menu MPASI bayi 9 bulan untuk diberikan ke Si Kecil, seperti dilansir beberapa sumber:

1. Nasi mentega bawang putih

Bahan:

  • 1⁄3 cup mentega
  • 1⁄2 cangkir nasi putih
  • 3 sdt kaldu ayam bubuk
  • 1 1/2 gelas air
  • 2 -3 sendok makan bawang putih cincang

Cara membuat:

  1. Lelehkan mentega. Tambahkan nasi dan aduk.
  2. Tambahkan kaldu sampai larut. Tambahkan air dan aduk. Tutup dengan penutup dan didihkan.
  3. Kecilkan api menjadi sedang sampai sedang dan masak selama 10 menit atau sampai nasi hampir empuk dan banyak, tapi tidak semua, campuran air/mentega terserap.
  4. Tambahkan bawang putih dan aduk.
  5. Tutup kembali wajan dan lanjutkan memasak selama 5 menit lagi atau sampai nasi empuk dan semua air terserap. Aduk rata dan matikan kompor.
  6. Biarkan wajan duduk di atas kompor sampai Bunda siap menyajikan nasi.
Banner Persiapan Semester Genap

2. Creamy pasta dengan brokoli

Bahan:

  • 100 gram brokoli
  • 50 gram keju cheddar
  • 50 gram Pasta
  • 275 ml Susu

Cara membuat:

  1. Potong brokoli menjadi potongan-potongan kecil, pertahankan kuntumnya dan buang batangnya yang tebal.
  2. Panaskan susu dalam panci dan tambahkan brokoli. Masak selama 10-15 menit sampai lunak.
  3. Sementara itu, masak pasta di panci terpisah, ikuti petunjuk paket – sekitar 8-10 menit.
  4. Tiriskan pasta dan tambahkan brokoli dan susu.
  5. Tambahkan keju dan aduk hingga keju meleleh. Untuk penyajian, pilih sesuai dengan usia bayi.

3. Nasi tim dori

Bahan:

  • 60 gram beras
  • 1 ikan dori fillet yang sudah digoreng
  • 1 Butir telur
  • Bawang merah
  • Bawang putih
  • Garam secukupnya

Cara membuat: 

  1. Tuang air secukupnya ke dalam panci. Masukkan beras dan bawang merah serta bawang putih. Masak hingga matang.
  2. Masukkan ikan dori dan telur. Aduk-aduk hingga merata.
  3. Masak sampai nasi lunak dan air menyusut.

Demikian anjuran pemberian MPASI pada bayi 9 bulan, beserta menunya. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Bunda.

Simak juga menu MPASI bayi 6 bulan, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]


(aci/ank)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda