HaiBunda

PARENTING

7 Makanan yang Dianggap Bisa Memengaruhi Gejala ADHD pada Anak

Kinan   |   HaiBunda

Kamis, 22 Feb 2024 19:06 WIB
Ilustrasi 7 Makanan Pantangan untuk Anak ADHD, Bisa Memengaruhi Gejala/Foto: Getty Images/iStockphoto/Sasiistock
Jakarta -

Penelitian tentang pengaruh makanan terhadap gejala attention deficit hyperactivity disorder (ADHD) masih minim. Namun, sebenarnya adakah makanan pantangan untuk anak ADHD?

Menurut laman Kemenkes RI, ADHD merupakan kondisi yang membuat anak mengalami gangguan psikiatrik yang ditunjukkan dengan kesulitan memfokuskan perhatian secara berlebihan dan hiperaktivitas.

Sampai saat ini, belum ada bukti ilmiah yang jelas bahwa gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktif atau ADHD disebabkan oleh masalah pola makan. Namun, penelitian menunjukkan bahwa makanan tertentu setidaknya berperan dalam memengaruhi gejala pada sekelompok kecil responden.


Pantangan makanan untuk anak ADHD bisa berbeda-beda pada tiap kasus. Lakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter jika ingin memastikan pengaturan pola makan untuk Si Kecil. 

Aturan makan anak ADHD

Dikutip dari laman Web MD, istilah diet ADHD sebenarnya bukanlah seperangkat aturan yang mengikat. Aturan yang diterapkan bisa berbeda-beda bergantung pada kebutuhan individu. 

Konsep pengaturan makan pada anak ADHD yakni membantu otak bekerja lebih baik dan mengurangi gejala seperti kegelisahan atau kurang fokus.

Ada berbagai cara melakukan pendekatan diet untuk membantu gejala ADHD, salah satunya diet eliminasi. Ini berarti anak tidak mengonsumsi makanan atau bahan-bahan yang berpotensi memicu perilaku tertentu atau memperburuk gejala.

Makanan pantangan untuk anak ADHD

Beberapa makanan tidak memberikan nutrisi terbaik untuk mendukung gaya hidup sehat. Jika anak memiliki kondisi ADHD, beberapa asupan berikut ada baiknya dihindari seperti dilansir berbagai sumber:

1. Makanan manis

Gula memang menambah asupan kalori, tetapi bukan nutrisi penting. Apabila terlalu banyak, asupan ini juga dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti diabetes tipe 2, obesitas, dan penyakit jantung.

Contoh asupan manis yang harus dihindari antara lain jus kemasan, permen, kue, serta jajanan olahan. 

2. Sumber karbohidrat sederhana

Karbohidrat sederhana tidak semuanya buruk, beberapa terdapat dalam buah-buahan misalnya. Namun, banyak karbohidrat sederhana yang tidak memiliki nilai gizi tinggi. 

Perlu diketahui bahwa karbohidrat sederhana tidak sebaik karbohidrat kompleks karena cepat diserap dalam tubuh, sehingga dapat menyebabkan lonjakan gula darah. Contoh sumber karbohidrat sederhana misalnya gula, madu, produk berbahan dasar tepung terigu, dan nasi putih.

3. Lemak tidak sehat

Makanan pantangan untuk anak ADHD berikutnya yakni sumber lemak tidak sehat. Tubuh memang membutuhkan lemak untuk membantu menyerap vitamin dan mendukung pertumbuhan sel, tetapi jenis lemak tertentu dapat memberi lebih banyak efek negatif. 

Salah satunya lemak jenuh, yang dapat meningkatkan kadar kolesterol baik dan jahat dalam darah. Low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol 'jahat' dalam jumlah tinggi dapat membuat seseorang lebih berisiko terkena penyakit jantung. Jadi, hindari makanan tinggi lemak jenuh seperti gorengan dan fast food. 

4. Makanan alergen

Banyak anak yang sensitif terhadap makanan dapat menunjukkan gejala ADHD setelah mereka terpapar makanan tertentu. Beberapa makanan umum yang dapat menyebabkan reaksi ADHD misalnya saja susu, cokelat, kedelai, gandum, telur, dan juga kacang-kacangan.

Jika Bunda menduga kepekaan terhadap makanan mungkin berkontribusi terhadap gejala Si Kecil, bicarakan dengan ahli diet atau dokter tentang makanan pantangan untuk anak ADHD.

5. Minuman soda

Dikutip dari laman Everyday Health, hindari memberikan minuman soda untuk anak ADHD. Minuman ini mengandung bahan-bahan yang dapat memperburuk gejala ADHD, seperti sirup jagung fruktosa tinggi dan kafein. 

"Asupan gula dan kafein yang berlebihan berpotensi menyebabkan gejala hiperaktif dan fokus mudah teralihkan," ungkap penulis Mistaken for ADHD, Frank Barnhill, MD.

Sebuah penelitian menemukan bahwa secara umum, anak-anak berusia 5 tahun yang sering minum soda lebih cenderung menunjukkan agresi dan penarikan diri dari pergaulan dibandingkan mereka yang tidak.

6. Buah dan sayuran beku

Seperti yang Bunda ketahui, buah-buahan dan sayuran segar penting untuk pola makan dan pemenuhan nutrisi. Khususnya untuk anak-anak dengan ADHD, buah-buahan dan sayuran segar bahkan berpotensi memiliki manfaat tambahan dalam membantu meringankan gejala ADHD. 

Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak dengan ADHD yang makan lebih banyak buah dan sayuran cenderung memiliki gejala yang lebih ringan seperti kurangnya perhatian.

Meskipun buah dan sayuran adalah pilihan sehat untuk diet anak ADHD, ada baiknya Bunda memperhatikan kandungan gizi yang ada di label kemasan jika membeli produk beku. Hal ini lantaran beberapa merek produk buah dan sayuran beku mengandung pewarna buatan.

7. Ikan jenis tertentu

Pakar ADHD dan penulis Diabetes and You: A Comprehensive, Holistic Approach, Naheed Ali, MD, PhD, menyebutkan bahwa konsumsi ikan dan makanan laut lain yang mengandung merkuri dapat memperburuk gejala ADHD dalam jangka panjang.

Beberapa contohnya seperti king mackerel, ikan todak, dan tilefish. "Merkuri sangat sulit dicerna dan dapat terakumulasi di otak seiring waktu. Hal ini dapat menyebabkan hiperaktif," ungkap Ali.

Demikian ulasan tentang macam-macam makanan pantangan untuk anak ADHD. Jangan lupa untuk lakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui apakah Si Kecil perlu melakukan diet eliminasi ini, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(fir/fir)

Simak video di bawah ini, Bun:

Gaya Parenting Milenial ala Tantri Namirah & Haykal Kamil, Tetap Sisipkan Nilai Agama

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Ciri-ciri Orang Cerdas, Kerap Ucapkan 20 Kalimat Ini

Mom's Life Amira Salsabila

Potret Luna Maya & Maxime Bouttier Hadiri Pernikahan Sahabat di Italia

Mom's Life Amira Salsabila

Kenali Penyebab Hipertensi di Usia Muda & Cara Pencegahannya

Mom's Life dr. Bonita Effendi, Sp. P.D, BMedSc, M.Epid

Cerita Aline Adita Akhirnya Berhasil Hamil setelah 7 Th Jalani Promil

Kehamilan Annisa Karnesyia

Potret Ade Govinda & Indiarisa Sambut Kelahiran Anak Pertama, Banjir Ucapan dari para Musisi

Kehamilan Pritadanes

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Curhat Inul Daratista Usai Kabarkan Adam Suseno Sudah Boleh Pulang dari RS

Kenali Penyebab Hipertensi di Usia Muda & Cara Pencegahannya

Potret Ade Govinda & Indiarisa Sambut Kelahiran Anak Pertama, Banjir Ucapan dari para Musisi

Ciri-ciri Orang Cerdas, Kerap Ucapkan 20 Kalimat Ini

Idol K-Pop Hadiri Paris Fashion Week, Cha Eun Woo hingga Mingyu SEVENTEEN

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK