PARENTING
7 Cara Mengatasi Anak Balita yang Suka Melawan dan Memukul
Mutiara Putri | HaiBunda
Jumat, 01 Mar 2024 11:05 WIBSelama anak tumbuh dan berkembang, sifat dan karakter mereka akan terus berubah-ubah. Bisa saja anak memiliki sifat yang suka melawan serta memukul temannya.
Ada kalanya tingkah laku Si Kecil sangat menghangatkan dan menyentuh hati ya, Bunda. Namun, ada pula masa di mana anak melakukan kesalahan dan bertindak secara agresif.
Hal ini umumnya terjadi pada anak yang berusia balita atau prasekolah. Bukan tanpa alasan, ini terjadi karena anak kekurangan kontrol diri untuk mengungkapkan rasa marahnya. Sebaliknya, anak mungkin akan menyerang seperti memukul atau menggigit.
Sebelum Bunda menyalahkan diri atas perilaku mereka, Bunda perlu tahu bahwa memukul dan menggigit pada usia ini biasanya tidak menyebabkan masalah yang lebih berbahaya. Tindakan yang agresif adalah bagian normal dari perkembangan anak-anak.
Cara mengatasi sikap anak yang suka melawan dan memukul
Melansir dari berbagai sumber, ada beberapa cara yang bisa Bunda lakukan untuk mengatasi sikap Si Kecil yang suka melawan dan memukul. Berikut ini Bubun rangkumkan deretannya:
1. Ajari cara mengendalikan diri
Menilik dari laman Healthy Children, anak-anak belum bisa mengendalikan dirinya sendiri. Karena itu, mereka membutuhkan Bunda untuk mengajarinya.
Beritahu anak untuk tidak bertindak secara agresif dalam merespons sesuatu. Misalnya saja menendang, memukul atau menggigit ketika mereka marah. Ajari juga mereka untuk mengekspresikan perasaan mereka melalui kata-kata.
2. Jangan ancam anak
Ketika anak bertingkah dan melawan, tanpa sadar terkadang Bunda akan mengeluarkan kalimat yang mengancam mereka. Lebih baik, hindari hal ini, ya.
Akan lebih efektif jika Bunda dan Ayah mengajarkan mereka perilaku alternatif. Abaikan sebentar perilaku buruk Si Kecil lalu beritahu anak untuk melakukan hal yang lebih positif.
3. Ajari cara pemecahan masalah
Anak-anak yang masih sangat kecil pun bisa memahami isu-isu dasar tentang keadilan dan tidak adanya perkelahian. Karena itu, bicaralah dengan anak tentang perkelahian dan cara agar suatu masalah dapat diselesaikan dengan kepala dingin.
Merangkum dari laman Verywell Family, Bunda perlu menerapkan aturan dasar tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat menyelesaikan suatu masalah. Misalnya saja membentak, memukul, dan menangis, adalah tindakan yang tidak boleh dilakukan dalam menyelesaikan masalah.
Minta anak untuk mengemukakan ide serta apa yang mereka pikirkan, lalu biarkan mereka mencobanya. Mereka mungkin akan menemukan solusi yang paling tepat.
4. Berikan pujian dan dukungan positif
Pujian dan dukungan positif dapat membantu membangun perilaku anak yang juga positif, Bunda. Kuncinya adalah mengabaikan pertengkaran dan memberikan perhatian ketika mereka melakukan hal yang bermanfaat.
Ketika Bunda melakukan hal ini, anak akan sadar bahwa perilaku baik akan membuat mereka mendapatkan lebih banyak perhatian daripada ketika mereka melakukan hal yang negatif atau salah.
Klik baca halaman berikutnya untuk melihat cara lainnya ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(mua)
CARA MENGATASI ANAK YANG SUKA MELAWAN DAN MEMUKUL
Halaman Selanjutnya
Simak video di bawah ini, Bun:
5 Cara Sederhana Mengajarkan Anak Bersyukur
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Kenali 5 Tanda Anak Merasa Kesepian, Segera Atasi Demi Masa Depannya
Alasan 2 Saudara Kandung Punya Perilaku Berbeda, Ternyata Kuncinya di Otak Bun
5 Dampak Buruk Karakteristik Sindrom Anak Emas, Berprestasi tapi Takut Gagal
3 Manfaat Bermain Pop It, Salah Satunya Atasi Stres Anak saat Pandemi
TERPOPULER
Film Agak Laen: Menyala Pantiku! Pecah Rekor, Intip Sisi Hangat Para Pemain Bersama Anak
5 Resep Macaroni Schotel Kukus Rumahan yang Lembut dan Enak
Bisa dilakukan di Rumah, Ini 5 Cara Efektif Mengurangi Rambut Rontok
20 Rekomendasi Wisata Semarang untuk Keluarga yang Ramah Anak
Insanul Fahmi Percaya Diri Bisa Adil Poligami, Wardatina Mawa Tetap Mantap Ajukan Cerai
REKOMENDASI PRODUK
10 Rekomedasi Susu Program Hamil untuk Dukung Keberhasilan Promil
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
Review Eomma Head to Toe Happiness, Sampo & Sabun Mandi untuk Perawatan Bayi
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
5 Rekomendasi Lipstik Warna Muted, Ada Pilihan Bunda?
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
PROTERAL Junior, Solusi Nutrisi untuk Si Kecil yang Suka Pilih-pilih Makan
Tim HaiBundaREKOMENDASI PRODUK
Rekomendasi Wipes untuk Membersihkan Mulut Bayi, Praktis dan Aman Sejak Dini
Tim HaiBundaTERBARU DARI HAIBUNDA
Kaleidoskop 2025: 7 Perceraian Artis dan Figur Publik yang Menyita Perhatian
Deretan Prestasi Indonesia Sepanjang 2025 di Bidang Olahraga
5 Resep Macaroni Schotel Kukus Rumahan yang Lembut dan Enak
20 Rekomendasi Wisata Semarang untuk Keluarga yang Ramah Anak
Bisa dilakukan di Rumah, Ini 5 Cara Efektif Mengurangi Rambut Rontok
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Dosen UIM Ludahi Kasir usai Ditegur, Kini Kesal gegara Viral
-
Beautynesia
Dibintangi Han So Hee dan Jeon Jong Seo, Film Korea Project Y Tayang Januari 2026
-
Female Daily
Liburan Akhir Tahun di Macau? Jangan Lewatkan SJM Resorts Samtastic Park!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Potret Zhang Ruonan yang Diduga Diet Ekstrem, Muat Pakai Baju Anak-anak
-
Mommies Daily
Pasangan Terlalu Sibuk? Ketahui 10 Bahaya jika Jarang Bercinta!