Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Hobi Makan Nugget dan Sosis, Bocah 8 Th Ini Alami Kebutaan Permanen

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Jumat, 21 Mar 2025 11:50 WIB

Eleven years old girl has a problem with her eye, suffering from irritation, and try to cover it with her hand
Ilustrasi Mata Anak Kekurangan Vitamin A/Foto: Getty Images/iStockphoto/patpitchaya
Daftar Isi
Jakarta -

Sangat penting bagi orang tua untuk selalu memberikan asupan bernutrisi untuk anak. Bukan tanpa alasan, jika anak mendapatkan gizi yang cukup, mereka akan terhindar dari berbagai macam penyakit.

Pada Januari 2025, seorang dokter asal Malaysia, dr. Erna Nadia, membagikan kisah tentang seorang anak yang mengalami kebutaan. Setelah ditelusuri, anak tersebut didiagnosis kekurangan vitamin A karena hanya mengonsumsi makanan cepat saji seperti nugget, sosis, dan biskuit.

Dilansir dari laman The Sun, diceritakan bahwa siswa laki-laki kelas 2 di Kuala Lumpur itu tiba-tiba saja berteriak, "Bu guru, mengapa saya tidak bisa melihat apa-apa?".

Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit dan didiagnosis kekurangan vitamin A yang parah.

Dampak kekurangan vitamin A pada anak

Di Inggris, sekitar satu dari 10 orang mungkin mengalami kekurangan vitamin A ringan. Vitamin A membantu rhodopsin, protein pada retina, untuk melihat dalam cahaya redup.

Anak laki-laki pada kasus di Malaysia ini kemungkinan besar mengidap neuropatik optik, Bunda. Ini adalah kondisi di mana saraf optik hilang karena kekurangan vitamin.

Penyakit ini menyebabkan penurunan penglihatan tanpa rasa sakit. Namun, jika diketahui lebih awal, mungkin masih bisa diobati dengan suplemen makanan untuk mengisi kembali nutrisi yang hilang.

Namun, jika tidak ditangani dengan tepat, tentu akan menyebabkan atrofi saraf optik yang tidak bisa disembuhkan.

Dokter Erna menuliskan dalam unggahannya bahwa ia merasa sangat prihatin dengan apa yang terjadi pada anak laki-laki yang diketahui berusia delapan tahun itu. Ia pun mendesak setiap orang tua untuk memerhatikan tanda-tanda kekurangan vitamin A.

"Sebagai seorang Ibu, kami tidak selalu bisa memasak karena kami sibuk. Kasihan pada orang tua siswa ini, tidak mudah bagi mereka untuk menerimanya," tuturnya.

"Saya membagikan hal ini bukan untuk mengutuk siapa pun. Saya berbagi sebagai pengingat untuk diri saya sendiri karena saya juga tidak memasak setiap hari. Yuk coba sertakan menu sehat dan makan-makanan yang tepat setiap hari," sambung dr. Erna.

Makanan yang kaya akan vitamin A pun sangat beragam. Bunda bisa mendapatkannya pada bayam, wortel, mangga, susu, aprikot, ikan, ayam, telur, serta ubi jalar.

Kasus kebutaan lain karena kekurangan vitamin A

Kasus serupa terkait kebutaan karena kekurangan vitamin A juga terjadi pada beberapa anak lainnya. Salah satunya adalah Bella Mildon, seorang anak 12 tahun dengan kondisi autis dari Inggris yang buta pada tahun 2021 karena hanya makan sandwich dan kentang goreng.

Pada tahun 2019, seorang anak juga dilaporkan buta setelah hanya makan keripik dan cokelat. Tidak hanya itu, seorang Ayah juga menceritakan bahwa putranya, Harvey Dyer, yang berusia 18 tahun, tidak bisa melihat karena kekurangan vitamin dan mineral.

Tanda anak kekurangan vitamin A

Dikutip dari laman WebMD, gejala kekurangan vitamin A bisa berbeda dalam tingkat keparahannya. Beberapa orang mungkin mengalami komplikasi yang lebih serius daripada yang lain.

Tanda-tanda yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut:

  • Kesulitan melihat dalam cahaya redup (rabun senja)
  • Terdapat bintik abu-abu di bagian putih mata
  • Mata kering
  • Pertumbuhan yang tertunda pada anak-anak
  • Infertilitas
  • Batuk dan pilek lebih banyak dari biasanya
  • Masalah produksi air mata

Jika Bunda mencurigai anak kekurangan vitamin A, dokter bisa melakukan pemeriksaan mata dan tes darah untuk memeriksa kadar vitamin A pada anak. Pastikan juga untuk mengonsumsi makanan yang kaya vitamin A.

Jika dibutuhkan, dokter juga akan meresepkan suplemen untuk dikonsumsi bersamaan dengan diet yang sehat, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(mua/fir)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda