Salah satu hal yang cukup menantang bagi para orang tua yang memiliki bayi adalah proses menidurkan bayi, baik saat siang maupun tidur malam. Banyak upaya yang bisa dilakukan ataupun disarankan untuk dilakukan oleh orang tua dalam mempermudah proses menidurkan bayi.

Salah satunya adalah dengan menggunakan suara latar yang menenangkan, atau white noise untuk membantu Si Kecil cepat tertidur dan dapat tidur nyenyak. Suara latar yang menenangkan membantu beberapa bayi tidur lebih cepat dan tidur lebih lama. Inilah yang perlu diketahui tentang white noise untuk Si Kecil.

Apa itu white noise?

Ilustrasi white noise/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Melpomenem

Menurut Web MD, white noise adalah jenis derau warna yang paling populer. Ini berisi semua frekuensi yang ditemukan dalam spektrum suara yang dapat Bunda dengar di bagian yang sama. White noise juga sering disebut broadband noise.

Si Kecil lahir ke dunia yang terbiasa dengan suara latar. Jika Bunda tidak terpikirkan alasannya, coba ingatlah bahwa rahim bisa menjadi tempat yang cukup bising. Meskipun memberikan bantalan yang cukup banyak, bayi Bunda di dalam rahim dikelilingi oleh berbagai suara di sekitarnya, sebut saja suara detak jantung Bunda dan udara yang bergerak melalui paru-paru Bunda, dan itu terus terdengar selama sembilan bulan Si Kecil berada di dalam rahim.

Maka, tidak heran jika begitu banyak bayi baru lahir merasa nyaman dengan suara latar berupa dengungan rendah dan membutuhkan white noise untuk tertidur. White noise, jenis suara yang stabil dan tidak mengganggu yang menutupi suara lain yang keras seperti sirine dan gonggongan anjing juga dapat membantu orang dewasa tertidur. Inilah yang perlu Bunda ketahui tentang penggunaan white noise untuk menenangkan Si Kecil saat tidur.

Apakah white noise baik untuk bayi?

White noise dimaksudkan sebagai suara yang berada di latar belakang, jadi menurut What to Expect, selama posisinya tetap hanya sebagai latar belakang suara, white noise terbilang aman untuk bayi dari sudut pandang kesehatan. American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan penggunaan mesin white noise yang disetel tidak lebih keras dari 50 desibel (tingkat suara mesin pencuci piring yang tenang), jadi sebaiknya Bunda meletakkannya jauh dari tempat tidur bayi, gunakan pengaturan volume rendah dan jika bisa, matikan mesin white noise tersebut setelah bayi tertidur. 

Jika Bunda masih mengkhawatirkan risikonya, Bunda bisa mengikuti akal sehat dan insting Bunda sebagai ibu. Jangan letakkan mesin white noise atau kabelnya dalam jangkauan Si Kecil, dan matikan jika terdengar terlalu keras atau mengganggunya.

Apa saja pro dan kontra menggunakan white noise dan mesin suara bayi lainnya?

1. Pro

Tentu saja keuntungan menggunakan white noise untuk bayi adalah suara ini menenangkan mereka dan membantu mereka mendapatkan tidur yang mereka butuhkan. Satu penelitian terhadap bayi baru lahir menemukan bahwa 80 persen yang terpapar white noise tertidur dalam waktu lima menit, sementara hanya 25 persen dari mereka yang tidak menggunakan white noise tertidur dengan cepat.

Mambuat bayi tidur tidak selalu mudah, seperti yang diketahui semua orang tua baru. Bayi baru lahir hingga usia 3 bulan perlu tidur sekitar 14 hingga 17 jam sehari dan bayi yang lebih besar membutuhkan 12 hingga 16 jam (termasuk tidur siang). Jika mesin white noise dapat membantu menjaga Si Kecil (dan Bunda) bahagia dan cukup istirahat, maka ini adalah investasi yang bagus.

2. Kontra

Kontranya cukup sederhana, yaitu ternyata beberapa bayi tidak menyukai suara white noise. Bunda mungkin harus mengandalkan cara lain untuk menenangkan si Kecil jika ia tidak menyukai suara white noise.

Selain itu, banyak bayi lainnya yang ternyata sangat menyukainya sehingga mereka menjadi tergantung dan tidak bisa tidur jika tidak ada white noise terdengar di latar belakang. Selain itu, jika white noise terlalu keras dan konstan, ada sedikit risiko kehilangan pendengaran.

Jenis white noise apa yang terbaik untuk bayi? 

Ilustrasi white noise/ Foto: Getty Images/iStockphoto/FamVeld

Ada banyak mesin white noise di pasaran. Jika Bunda membeli perangkat baru, pastikan perangkat tersebut memiliki banyak fitur yang menurut orang tua berguna, termasuk pemilihan suara, pengatur waktu, pematian otomatis, dan portabilitas, sehingga Bunda dapat dengan mudah membawanya kemanapun Bunda dan Si Kecil pergi termasuk traveling ke luar kota.

Orang tua lain berimprovisasi dengan menggunakan sumber white noise lainnya, seperti suara yang dibuat oleh pembersih udara atau bahkan video penyedot debu di YouTube. Sumber white noise lainnya termasuk aplikasi dan video yang memutar pengering rambut, air mengalir, hujan, kicauan burung, dan ombak yang bergulung. 

Sumber white noise andalan lainnya, terutama di musim panas adalah kipas angin. Namun tidak berlaku pada pendingin ruangan seperti AC. Satu studi menemukan bahwa mereka tampaknya tidak memiliki efek positif yang signifikan pada tidur, mungkin karena mereka sering mati dan hidup. 

Bayi, seperti orang dewasa, memiliki preferensi mereka sendiri terhadap suara saat mereka tidur, jadi coba-coba salah satu dari metode ini mungkin merupakan pendekatan terbaik. Sebab setiap anak memiliki preferensi yang berbeda, jadi Bunda bisa mencari yang terbaik untuk Si Kecil.

Kapan Bunda harus berhenti menggunakan suara white noise?

Suara white noise bisa sangat membantu terutama pada tahap-tahap sulit kehidupan bayi Bunda, terlebih lagi dalam beberapa bulan pertama saat ia berjuang untuk tidur, atau jika ia menunjukkan tanda-tanda kolik. Tetapi sebaiknya Bunda tidak membiasakan Si Kecil tidur dengan white noise sepanjang malam, setiap malam, karena penggunaan white noise terus menerus dapat menghambat proses bayi belajar untuk bisa tidur sendiri.

Bayi tidak dilahirkan dengan kemampuan tidur yang nyenyak; itu adalah keterampilan yang dipelajari dan membutuhkan proses dalam mempelajarinya. Jika Bunda memasang mesin white noise yang berdengung terus sepanjang hari, hal itu dapat menghalangi bayi Bunda belajar menenangkan diri dan tertidur tanpa bantuan.

Selain itu, saat kebiasaan tidurnya berkembang, Bunda pasti ingin membangun jadwal tidur dan rutinitas waktu tidur yang mengajarinya untuk tidur lebih mandiri.

White noise dapat menjadi alat yang berguna untuk membantu bayi baru lahir dan bayi yang sedikit lebih besar untuk mendapatkan kualitas tidur yang mereka butuhkan. Aman, terjangkau, dan tidak akan merusak pendengaran bayi Bunda kecuali jika disalahgunakan. Tapi itu bukan sesuatu yang harus Bunda atau bayi Bunda gunakan sebagai penopang selamanya. Pada akhirnya, bayi yang paling rewel pun perlu belajar untuk belajar tertidur dan tetap tertidur sendiri. 

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

[Gambas:Video Haibunda]