Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

cerita-bunda

Kamu Dulu Minta Dijodohkan dengan Iparku, Tapi Kenapa Sekarang Kamu Memusuhiku?

Sahabat HaiBunda   |   HaiBunda

Senin, 06 Sep 2021 16:52 WIB

Ilustrasi saudara ipar
Ilustrasi ipar/Foto: Getty Images/iStockphoto/DragonImages

HaiBunda, salam kenal dari saya. Panggil saja saya Mey, ketika membaca artikel dari redaksi HaiBunda ini saya sangat antusias sekali apa lagi dengan tema adik ipar.

Entah mengapa pas sekali dengan keadaan saya saat ini. Kita mulai ya ceritanya.

Saya Mey, 29 tahun, dan suami saya, Dhi, 30 tahun. Kami menikah sudah tiga tahun, suami saya mempunyai empat orang adik dan suami saya adalah anak pertama. Saya sendiri adalah anak bungsu dari empat bersaudara.

Banner Putri Ahok dan PuputBanner Putri Ahok dan Puput/ Foto: Mia Kurnia Sari


Wah, kebetulan saya punya teman yang bernama Shinta. Dari umur pun memang dia di bawah saya hanya setahun. Singkat cerita akhirnya mereka dekat dan akhirnya setuju untuk menikah.Berawal dari adik suami saya yang pertama, bernama Tyo. Dia pria dewasa yang cukup umur untuk menikah tapi memang agak sulit untuk dekat sama perempuan. Kemudian mertua saya meminta saya untuk mencarikan jodoh.

Untuk persiapan pernikahan ini, mertua menunjuk saya dan suami untuk bertanggung jawab mengurus persiapan pernikahan dari pihak laki-laki. Saya sangat senang karena akan mempunyai ipar teman sendiri yang suatu saat nanti bisa diajak diskusi.

Paling tidak, dalam bayangan saya, kami akan saling bekerja sama. Apalagi saat berstatus teman, dia adalah teman yang baik dan sangat perhatian sama saya.

Tapi di sini dia ternyata mulai berubah.

Dimulai ketika saya menghubungi dia untuk menanyakan adakah persiapan yang masih kurang. Tapi jawabannya sangat tidak layak. Karena jawaban dia,"Kepo (mau tahu aja) lo!".

Jawaban ini menurut saya aneh karena dia tahu kalau dari pihak laki-laki kamilah yang ditunjuk untuk mengurusi semuanya. Oke, saya masih diem.

Pernikahan pun berlangsung lancar. Ketika selesai, kami berkunjung ke rumah mereka. Saya lihat di sana mereka belum ada piring dan sendok. Jadi saya inisiatif untuk memberikan itu karena saya pikir agar minimal ada alat buat makan.

Tetapi tanggapan dia lagi-lagi membuat saya kaget. Dia bilang,"Sotoy (sok tahu) lo. Gue ada piring di kardus."

Padahal sebelum saya kasih alat makan itu ke dia, saya WA menanyakan kepastiannya, tapi tidak dijawab. Maka dari situ saya inisiatif mengantarkan piring dan sendok ke rumah dia. Tapi kedua kalinya niat baik saya selalu dibalas dengan seperti itu.

Ada lagi sikap dia yang bikin saya heran, simak di HALAMAN SELANJUTNYA ya.

Simak juga video berikut mengenai tetes mata Mona Ratuliu yang terharu saat baca cerita bunda berikut.


WA Aku Diblok, Entah Apa Alasannya....

Ilustrasi mertua dan ipar

Ilustrasi ipar/Foto: Getty Images/iStockphoto/ake1150sb

Ada lagi yang bikin saya mengelus dada, Bun. Setiap dia ke rumah mertua kami, dia enggak pernah mampir ke rumah saya. Padahal jarak rumah mertua kami dengan saya hanya berbeda lima rumah.

Selain itu dia juga enggak pernah mau manggil saya ‘Mba’. Saya enggak bermasalah dengan panggilan itu, tapi setidaknya setiap saya WA itu dibalas donk! Soalnya selama ini dia baru akan membalas pesan saya jika memang dia butuh.

Dan, ini yg paling menyakitkan dan baru saya sadari adalah ketika saya lihat HP suami, kelihatan tuh status-status dia pada hari ini. Tapi status-status itu tidak terlihat di HP saya, alias saya di-block.

Saya benar-benar heran apa salah saya sampai dia sebegitunya sama saya? Padahal dulu dia yang minta dicariin jodoh sama saya. Dan apa ada ucapan terima kasih buat saya? Tidak ada sama sekali!

Anehnya setiap saya WA, nanya kabar atau apapun, enggak pernah dijawab. Menurut Bunda saya harus bersikap seperti apa?

(Cerita Bunda Mey, tidak memberikan lokasi)

Mau berbagi cerita, Bunda? Share yuk ke kami dengan mengirimkan Cerita Bunda ke [email protected] yang ceritanya terpilih untuk ditayangkan, akan mendapat hadiah menarik dari kami.


(ziz/ziz)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda