HaiBunda

KEHAMILAN

Mengenal Cryptic Pregnancy, Kehamilan Unik yang Dialami Seorang Ibu di Tasikmalaya

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Senin, 20 Jul 2020 14:07 WIB
Mengenal Cryptic Pregnancy, Kehamilan Unik yang Dialami Seorang Ibu di Tasikmalaya/ Foto: Deden Rahadian
Jakarta -

Belum lama ini viral seorang ibu asal Tasikmalaya, Jawa Barat mengalami kehamilan yang unik dan tak biasa. Ia baru mengetahui dirinya hamil satu jam sebelum melahirkan.

Selama hamil, ia sama sekali tak merasakan gejala layaknya ibu hamil mulai dari mual hingga ngidam makanan, Bunda. Hmm.. kok bisa ya? Nah, kalau dalam istilah medis, fenomena ini disebut cryptic pregnancy. Apa itu dan apa penyebabnya?

Cryptic pregnancy merupakan kehamilan yang tak disadari, sampai minggu akhir kehamilan bahkan sampai melahirkan, Bunda. Beberapa studi menunjukkan bahkan dokter dan kerabat tidak mengetahui kehamilan ini.


"Kebanyakan kasus cryptic pregnancy ditandai dengan perdarahan pseudo-menstruasi. Kemudian, minimnya gejala kehamilan yang khas seperti mual, muntah dan, nyeri perut," kata farmakolog klinis Dr.Ananya Mandal, dikutip dari News Medical.

Kemudian, menurut dokter obgyn Felice Gersh, MD, kondisi ini bisa terjadi karena berbagai alasan.

"Mungkin memang tidak menunjukkan gejala, hasil tes kehamilan palsu, atau tidak yakin hamil karena masalah kesuburan atau usia," kata Gersh, dikutip dari Health.

ilustrasi melahirkan/ Foto: iStock

Gersh mengatakan bahwa sebagian besar cryptic pregnancy terjadi pada wanita yang kelebihan berat badan atau siklus haid tidak teratur. Pada dasarnya, setiap wanita yang hamil mudah dikenali oleh dokter, terutama dibantu dengan pemeriksaan medis.

"Cryptic pregnancy terjadi karena di wanita tidak sadar dan curiga dirinya hamil, bukan karena tidak dapat dideteksi," ujarnya.

Tak cuma wanita dengan kelebihan berat badan saja, Bunda. Lemak tubuh rendah juga bisa menjadi penyebab seorang ibu tidak sadar sedang hamil. Mengutip dari Mom Junction, lemak tubuh rendah bisa memicu ketidakseimbangan hormon dan biasanya ini sering terjadi pada atlet.

Terakhir yakni perimenopause. Siklus haid mulai tidak teratur saat memasuki masa menopause. Periode ini bisa dimulai pada usia 30 tahunan, membuat seorang ibu tidak sadar kalau sedang hamil.

Sayang sekali rasanya kalau tidak sadar sedang hamil, sementara kita makan tanpa batasan. Adakah cara mencegahnya? Jika Bunda mengalami sakit atau perubahan fisik pada perut dan panggul di usia reproduktif, sebaiknya segera kunjungi dokter. Meski sulit dideteksi, dokter bisa melihatnya lewat USG.

Jika mengalami menstruasi tidak teratur, lakukanlah tes kehamilan berulang. Jalani juga pemeriksaan saat memasuki masa menopause.

Simak juga cerita dokter hamil 7 bulan rawat pasien Corona:



(aci/som)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Turunkan BB dengan Jalan Kaki, ini Jarak Ideal per Harinya Bun!

Mom's Life Ajeng Pratiwi & Fauzan Julian Kurnia

Perempuan Lansia Lebih Rentan Terinfeksi HPV Pemicu Kanker Serviks, Ini Faktor Utamanya

Kehamilan Azhar Hanifah

9 Tempat dan Rumah Sunat di Depok Beserta Estimasi Biayanya dengan Pelayanan Terbaik

Parenting Azhar Hanifah

Deretan Anak Artis Lulusan Hukum Universitas Ternama, Siti Adira Kania Putri Ikke Nurjanah Raih IPK 3.78

Mom's Life Amira Salsabila

Fenomena Blind Box Makin Ramai, Pemerintah China Sampai Bikin Aturan Ketat

Parenting Azhar Hanifah

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Deretan Anak Artis Lulusan Hukum Universitas Ternama, Siti Adira Kania Putri Ikke Nurjanah Raih IPK 3.78

Perempuan Lansia Lebih Rentan Terinfeksi HPV Pemicu Kanker Serviks, Ini Faktor Utamanya

9 Tempat dan Rumah Sunat di Depok Beserta Estimasi Biayanya dengan Pelayanan Terbaik

Turunkan BB dengan Jalan Kaki, ini Jarak Ideal per Harinya Bun!

Bukan Putri Diana, Ternyata ini Anggota Keluarga Kerajaan Inggris Paling Pintar

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK