
kehamilan
Terjadinya Proses Kehamilan Usai Berhubungan Seks, Bunda Perlu Tahu Nih
HaiBunda
Kamis, 29 Oct 2020 15:49 WIB

Jakarta - Masa ovulasi menjadi fase penting untuk berhasil mendapatkan kehamilan. Sebab, proses ini merupakan masa-masa di mana sel telur matang dilepaskan dari ovarium, yang biasanya terjadi pada hari ke-14 dari siklus menstruasi 28 hari.
Proses kehamilan memang tidak banyak yang menyadarinya. Seringkali, para Bunda tak menyadari kalau dirinya hamil meskipun siklus haidnya sudah terlewat.
Baca Juga : 5 Posisi Seks Terbaik Sebagai Cara Membuat Anak |
Ya, sebagai seorang wanita memang sangat penting melacak siklus setiap bulannya. Ini dilakukan untuk mengetahui kapan kemungkinan besar Bunda akan berovulasi.
"Penting untuk mengetahui seberapa jauh jarak siklus sehingga Bunda dapat mengatur waktu hubungan seksual dengan lebih akurat saat mencoba hamil," ujar Ellen Pavone, spesialis endokrinologi reproduksi dan infertilitas di Chicago, seperti dikutip dari laman Live Science.
Sebab itu, sangat penting bagi Bunda untuk mencatat frekuensi siklus menstruasi. Dengan melacak informasi ini di kalender, Bunda dapat memprediksi dengan lebih baik kapan akan berovulasi yaitu saat ovariumnya akan melepaskan sel telur setiap bulan.
Melansir American Pregnancy, siklus biasa diukur dari hari pertama menstruasi hingga hari pertama menstruasi berikutnya dengan rata-rata 28-32 hari.
Dalam hal ini, setiap wanita tentunya akan memiliki siklus yang berbeda satu sama lain. Dan ada baiknya, masing-masing dari Bunda memahami siklus bulanan agar dapat mengetahui adanya kehamilan dengan mudah.
Sebelum proses kehamilan dimulai, hal ini biasanya diawali dengan adanya ovulasi yang menjadi proses hormonal halus dari sistem reproduksi wanita, yang diatur lima hormon utama. Dan setiap hormon memicu satu sama lain dan mengkoordinasikan perkembangan dan pelepasan sel telur dari ovarium.
Hamil setelah ovulasi sangat mungkin terjadi, tetapi terbatas pada 12-24 jam setelah sel telur Bunda dilepaskan. Perlu Bunda ketahui nih, bagaimana proses kehamilan terjadi setelah proses hubungan seks selesai dilakukan.
Lendir serviks dalam hal ini akan membantu sperma hidup hingga 5 hari di dalam tubuh wanita, dan dibutuhkan sekira 6 jam bagi sperma aktif untuk mencapai saluran tuba. Jika sperma ada di sana ketika atau tidak lama setelah sel telur dilepaskan, Bunda pun bisa segera hamil di hari setelah ovulasi.Â
Proses kehamilan biasanya akan terlihat di mana seringkali ditandai dengan menstruasi yang terlewat sekira 15 hari setelah ovulasi. Tanda dan gejala awalnya termasuk di antaranya terjadi perdarahan implantasi atau kram yang dapat terjadi 5-6 hari, setelah sperma membuahi sel telur. Gejala awal lainnya termasuk nyeri payudara dan perubahan suasana hati.
Nah, untuk memastikan lebih lanjut mengenai kehamilan Bunda, gunakan alat tes kehamilan untuk membuktikan beberapa tanda-tanda kehamilan setelah berhubungan seksual di atas.Â
Semoga membantu infonya ya, Bunda.
Bunda, simak juga yuk tips cepat hamil dari dr. Reisa berikut ini:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Mengenal Fase Blastula dalam Perkembangan Embrio Bunda

Kehamilan
Mengenal Fertilisasi dan Proses Terjadinya Kehamilan

Kehamilan
Bolehkah Ibu Hamil Minum Larutan Penyegar? Ini Penjelasannya

Kehamilan
Proses Kehamilan di Setiap Trimester hingga Jelang Melahirkan

Kehamilan
Proses Terjadinya Kehamilan dan Cara Menghitung Usia Kandungan


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Maternity Shoot dr Shindy Putri, Bahagia Pamer Baby Bump Bersama Sang Putra
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda